bacakoran.co

Polisi Dibantu Warga Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman Sumbar

penangkapan pelaku pembunuhan [enjual gorengan--detik.com

BACA JUGA:Ini Nama-nama Pejabat Perangkat Rektor UIN Raden Fatah Palembang Periode 2024 - 2028 yang Baru Dilantik

BACA JUGA:Konser Maroon 5 Siap Mengguncang Jakarta, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya, Mulai Rp1 Jutaaan!

"Kami masih menyelidiki kasus ini dengan menurunkan tim reserse ke lapangan," jelas Faisol.

"Kami juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk orang tua korban."

Dalam proses penyelidikan, terdapat indikasi kuat bahwa NKS diduga mengalami kekerasan seksual sebelum akhirnya dibunuh.

Namun, Faisol menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian dan adanya tanda-tanda kekerasan seksual.

BACA JUGA:Naik Haji Jadi Ladang Bisnis, Bebas Antre, Daftar 2024 Lalu Bayar Rp1,1 M Bisa Langsung Berangkat!

BACA JUGA:Perum Bulog Punya Bos Baru, Ada Anak Buah Prabowo, Ini Profil Singkatnya!

Setelah ditemukan, jasad NKS segera dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk proses autopsi lebih lanjut.

"Kami telah berusaha keras mencarinya selama tiga hari, dan ternyata Nia dikubur di sini," ungkap Safril dengan nada sedih. 

Safril juga menambahkan harapan agar pelaku segera menyerahkan diri.

"Kami, masyarakat dan tetangga Nia, berharap pelaku segera menyerahkan diri," tegasnya.

BACA JUGA:Aksinya Kepergok Korban, Pencuri Sepeda Motor Babak Belur, Rekannya Kabur

BACA JUGA:Tragis! Truk Tangki BBM Kecelakaan Beruntun Lalu Terbakar, 52 Orang Tewas, Begini Kronologinya!

Kejadian tragis ini tidak hanya membuat warga sekitar berduka, tetapi juga menimbulkan ketakutan dan pertanyaan besar tentang keamanan di lingkungan mereka.

Polisi Dibantu Warga Berhasil Tangkap Pelaku Pembunuhan Penjual Gorengan di Padang Pariaman Sumbar

Desta

Desta


bacakoran.co - akhirnya polisi berhasil menangkap pelaku pembunuh bocah penjual gorengan di , sumatera barat.

kapolres padang pariaman, akbp faisol mengatakan pelaku ditangkap sore tadi sekitar pukul 15.00 wib, kamis 19 september 2024..

"sudah, tadi jam15.00, sudah di polres," ujarnya.

tersangka is berhasil diamankan di kawasan kayu tanam, saat dikepung warga pelaku is hendak melarikan diri.

"sempat mau melarikan diri, alhamdulilah dengan kecepatan anggota dan masyarakat mengepung tertangkap," bebernya.

sebelumnya, warga padang pariaman, sumatera barat, digemparkan oleh penemuan mayat seorang gadis muda, nks (18), yang selama ini dikenal sebagai penjual gorengan.

nks ditemukan terkubur tanpa busana di sebuah lahan pemakaman di korong pasa gelombang, nagari kayu tanam, pada minggu (8/9).


detik-detik polisi ringkus pembunuh gadis penjual gorengan, suara tembakan bikin tegang-x-

ia telah dinyatakan hilang sejak jumat (6/9) malam.

kejadian tragis ini bermula saat nks tidak pulang ke rumah setelah berjualan gorengan.

keluarga dan warga setempat melakukan pencarian hingga larut malam, namun tidak menemukan jejaknya.

situasi menjadi lebih mengejutkan ketika seorang anak kecil menemukan tali rafia yang tertarik keluar dari tanah dan ternyata mengarah ke tangan nks.

"awalnya anak kecil menemukan tali rafia, dan saat ditarik, tangan korban keluar dari tanah," ungkap safril (56), salah satu warga setempat.

penemuan ini sontak membuat geger warga dan langsung dilaporkan kepada pihak berwajib.

tim gabungan segera diterjunkan untuk melakukan penggalian di lokasi tersebut.

setelah dilakukan penggalian, jasad nks ditemukan dalam kondisi mengenaskan: tangan terikat dan tubuhnya tanpa busana.

"kondisi nia saat ditemukan sangat mengenaskan, dengan tangan terikat dan tanpa busana," lanjut safril.

jasad nks terkubur di lubang dangkal dengan kedalaman kurang dari satu meter dan ditemukan dalam posisi tengkurap.

kapolres padang pariaman, akbp faisol amir, membenarkan penemuan tersebut.

"korban ditemukan terkubur tanpa busana di dekat sebuah rumah di kayu tanam," kata akbp faisol amir.

di sekitar lokasi, juga ditemukan barang-barang milik korban, seperti sandal, kain, dan payung yang biasa digunakan nks saat berjualan.

pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian tragis ini. 

"kami masih menyelidiki kasus ini dengan menurunkan tim reserse ke lapangan," jelas faisol.

"kami juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk orang tua korban."

dalam proses penyelidikan, terdapat indikasi kuat bahwa nks diduga mengalami kekerasan seksual sebelum akhirnya dibunuh.

namun, faisol menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab kematian dan adanya tanda-tanda kekerasan seksual.

setelah ditemukan, jasad nks segera dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit bhayangkara untuk proses autopsi lebih lanjut.

"kami telah berusaha keras mencarinya selama tiga hari, dan ternyata nia dikubur di sini," ungkap safril dengan nada sedih. 

safril juga menambahkan harapan agar pelaku segera menyerahkan diri.

"kami, masyarakat dan tetangga nia, berharap pelaku segera menyerahkan diri," tegasnya.

kejadian tragis ini tidak hanya membuat warga sekitar berduka, tetapi juga menimbulkan ketakutan dan pertanyaan besar tentang keamanan di lingkungan mereka.

semua berharap agar kasus ini segera terungkap dan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.

Tag
Share