bacakoran.co - polisi bergerak cepat setelah mendapatkan laporan dari keluarga korban terkait hilangnya perempuan bernama aqila secara misterius beberapa hari lalu.
penyelidikan awal menunjukkan adanya motif ancaman yang diterima keluarga melalui pesan whatsapp, membuat kasus ini semakin mencurigakan.
setelah dilakukan investigasi lebih dalam, polisi berhasil mengidentifikasi lima orang pelaku yang terlibat dalam aksi penculikan ini.
tiga di antaranya sudah diamankan, sementara dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.
penangkapan dilakukan di lokasi berbeda. salah satu pelaku yang tertangkap adalah guru les aqila, yang ternyata berperan penting dalam merencanakan penculikan tersebut.
pelaku ini diduga memanfaatkan kepercayaan keluarga untuk mendekati aqila dan melakukan aksinya.
guru les ini bekerja sama dengan dua pelaku lainnya, yang turut diamankan di tempat persembunyian mereka.
menurut keterangan dari pihak kepolisian, salah satu motif yang diduga menjadi latar belakang penculikan dan pembunuhan ini adalah masalah utang-piutang.
keluarga korban sebelumnya sempat menerima ancaman akan ada penculikan jika utang tidak segera dilunasi.
ancaman ini ternyata bukan sekadar gertakan, melainkan benar-benar diwujudkan oleh para pelaku yang nekat menculik dan kemudian membunuh aqila secara sadis.
polisi kini masih mendalami motif ini dengan memeriksa bukti-bukti yang ditemukan serta meminta keterangan lebih lanjut dari para pelaku yang sudah ditangkap.
investigasi sementara mengarah pada keterlibatan dua pelaku lainnya yang masih buron.
diduga, mereka memiliki peran besar dalam mengoordinasikan rencana penculikan dan pembunuhan ini.
warga dikejutkan dengan seorang anak perempuan di pantai batu goong, cihara, lebak, .
saat ditemukan, tubuh bocah tersebut dalam kondisi mengenaskan dengan wajah tertutup lakban.
jasad tersebut pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul 05.40 wib.
korban terlihat mengenakan pakaian berwarna biru, dengan kondisi wajah yang tertutup lakban.
"saat ditemukan, wajahnya tertutup lakban,” ujar iptu acep komarudin, kapolsek panggarangan, kamis (19/9/2024).
selain itu, didapati memar di hampir seluruh tubuh korban.
acep memperkirakan usia korban sekitar 4 tahun.
namun identitasnya belum terungkap.
“warga sekitar tidak ada yang merasa kehilangan anak,” ujarnya.
saat ini, pihaknya sedang berkoordinasi dengan polsek lain dan polres untuk mencari laporan terkait anak hilang.
jasad bocah malang ini sudah dievakuasi ke puskesmas cihara dan akan diperiksa lebih lanjut oleh tim inafis polres lebak.
saat ini, pihak kepolisian kami sedang mengamankan tempat kejadian perkara (tkp) sambil menunggu tim inafis.
lantaran itu, pihaknya belum bisa menyampaikan informasi lebih lanjut.
namun, berdasarkan ciri-ciri yang ada, acep menduga korban berasal dari cilegon, sesuai dengan laporan anak hilang yang diterima.
polisi sudah menghubungi pihak keluarga bersangkutan.
mereka membenarkan adanya laporan anak hilang yang sesuai dengan ciri-ciri korban.
namun, pihak keluarga masih ingin memastikan dengan memeriksa jasad langsung.