BACAKORAN.CO - Pelatih Indonesia U20 Indra Sjafrie mengakui perubahan permainan di babak kedua bantu Indonesia amankan kemenangan perdana di Kualifikasi Piala Asia U20 2025.

Timnas Indonesia U20 menurunkan komposisi pemain untuk mendukung skema 5-4-1 atau 3-4-3. Namun komposisi ini belum membuahkan hasil di babak pertama.

Banyak peluang diproduksi di babak pertama. Namun tidak satu pun gol tercipta.
 
Sehingga Pelatih Indra Sjafrie mengubah skema permainan. Dia memasukkan pemain baru untuk mengubah skema permainan menjadi 3-5-2.

BACA JUGA:Indra Sjafrie Belum Puas Meski Menang 4-0 Atas Maladewa: Harusnya Bisa Lebih Banyak Gol

Cara ini terbukti efektif. Masuknya Meshaal Hamzah, Figo Dennis, dan Muhamad Ragil memasuki babak kedua langsung membuat permainan cari dan timnas bisa cetak gol.

Aditya Warman sukses buka kran gol Indonesia menit ke-52. Dua menit kemudian Figo Dennis catatkan namanya di papan skor.

Pemain Indonesia fokus mematikan setiap gerakan pemain Maladewa-pssi-

Toni Firmansyah mencetak gol ketiga Indonesia menit ke-57. Kemudian Jens Raven menutup pesta gol Indonesia ke gawang Maladewa menit ke-65.

BACA JUGA:Pertandingan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U20 Live Televisi Mana? Ini Jadwalnya

Pelatih Timnas Indonesia U20 Indra Sjafri mengatakan, kunci kemenangan timnya atas Maladewa di Stadion Madya Senayan, Rabu 25 September 2024 adalah hasil kerja keras pemain di babak kedua.

"Di babak kedua, kita ganti formasi menjadi 352, dengan begitu sirkulasi lebih cepat dan banyak peluang untuk cetak gol,” terang Indra Sjafri dalam konferensi pers seusai pertandingan.

Kata Coach Indra, selain mengubah formasi dan memperbanyak kreativitas di lini tengah, pelatih asal Sumatera Barat itu juga melakukan sejumlah rotasi di babak kedua.

Anak asuhnya juga sukses mematahkan serangan Maladewa yang dibangun melalui serangan balik. Mereka kompak saat menutup serangan lawan dan keluar melancarkan serangan ke pertahanan lawan.

BACA JUGA:Waspada! Pesaing Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U20 Percaya Diri Lolos ke China

Baginya, ada kepuasan melihat kekompakan tim meskipun telah dilakukan pergantian.

"Kami senang, pemain yang terpilih sebanyak 23 orang ini kualitasnya hampir sama. Jadi untuk satu posisi ada dua pemain. Alhamdulillah kita bisa berkreasi dan melakukan perubahan,” tukasnya.

Meski begitu, faktor penyelesaian akhir masih akan menjadi perhatian Indra Sjafrie di sisa pertandingan Grup F.

Upaya keras Iqbal Gwijangge saat mengawal pertahanan Indonesia dari serbuan pemain Maladewa-pssi-

Menurutnya, tim akan terus memperbaiki serta mempersiapkan game plan yang tepat agar dapat mengamankan poin penuh di dua pertandingan selanjutnya.

“Tim pelatih menggarisbawahi, finishing kita masih belum maksimal,” tegasnya.

BACA JUGA:Amankan 30 Nama, Begini Rencana Indra Sjafrie Jelang Kualifikasi Piala Asia U20 2025

Selanjutnya, Timnas Indonesia U20 akan bertanding melawan Timor Leste U20 pada 27 September 2024. Kemudian dilanjutkan menantang Yaman pada 29 September 2024.

Semua pertandingan dilangsungkan di Stadion Madya Senayan, Jakarta. Babak Kualifikasi ini menentukan tiket ke Piala Asia U20 2025.

Ada 15 tiket diperebutkan pada babak kualifikasi ini. 10 tim dengan status juara grup dan 5 runner up terbaik. Sementara satu tiket sudah dipastikan milik tuan rumah Piala Asia U20 2025, yaitu China.