bacakoran.co

Miris! 7 Fakta Video Asusila Pelajar Demak, 9 Teman Ikut Membantu Hingga Berhubungan Berkali-kali

Fakta Video Asusila Siswi SMP dan Siswa SMA di Demak, Salah Satunya 9 Teman Kerjasama Atas Kejadian--Ist

BACA JUGA:Viral! Video Asusila Seorang Guru Madrasah dan Siswi di Gorontalo, Begini Tanggapan Kepala Sekolah

Hal ini dikarenakan korban diketahui sudah sering berhubungan dengan pelaku sebelumnya.

Namun, meskipun tidak tergolong pemerkosaan, tindakan ini tetap masuk dalam kategori pelanggaran hukum yang serius, terutama karena melibatkan anak di bawah umur.

Menanggapi viralnya kasus ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak juga tidak tinggal diam.

Mereka langsung melakukan investigasi untuk mengklarifikasi kejadian yang memalukan ini.

BACA JUGA:Heboh! Video Asusila Seorang Guru Madrasah dan Siswi di Gorontalo Viral di Media Sosial

BACA JUGA:Innalillahi! 4 Fakta Mengejutkan HA Anggota DPRD Singkawang Terduga Pelaku Asusila Anak yang Tetap Dilantik

Bidang pembinaan sekolah dasar bersama Dinas Sosial turut mendalami masalah ini untuk memastikan perlindungan terhadap anak-anak yang terlibat.

"Kami akan memastikan bahwa kasus ini mendapatkan penanganan yang tepat. Selain itu, kami juga akan bekerja sama dengan pihak sekolah dan Dinas Sosial untuk melakukan pembinaan lebih lanjut, mengingat kasus ini melibatkan anak-anak di bawah umur," ujar salah satu perwakilan dari Dinas Pendidikan Demak.

Setelah dilakukan pemeriksaan, polisi menetapkan pelaku berinisial RH sebagai tersangka atas tindakan cabul terhadap anak di bawah umur.

BACA JUGA:Terlibat Tindakan Asusila! Taeil Terlihat di Unfollow Member NCT yang Lain, Sang Leader Bahkan Lakukan Ini...

BACA JUGA:Bikin Syok! SM Umumkan Moon Taeil Keluar dari NCT, Diduga Kasus Tindakan Asusila, Ini Kronologinya...

RH dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak, yang memiliki ancaman hukuman pidana penjara hingga 15 tahun.

Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwajib.

Kasus ini sekali lagi mengingatkan kita betapa pentingnya pengawasan terhadap anak-anak, terutama dalam penggunaan teknologi dan media sosial.

Miris! 7 Fakta Video Asusila Pelajar Demak, 9 Teman Ikut Membantu Hingga Berhubungan Berkali-kali

Ainun

Ainun


bacakoran.co - kejadian viral terkait video asusila yang melibatkan siswi smp dan siswa sma di  terus menjadi sorotan.

kasus ini tidak hanya bikin geram, tapi juga membuat masyarakat geleng-geleng kepala karena keterlibatan teman-teman yang ternyata ikut menonton aksi bejat tersebut.

video asusila yang viral ini berada didalam ruang kelas sebuah gedung sd di desa cabean, , jawa tengah.

dalam video asusila yang viral ini terdapat beberapa fakta yang menyeret pelajar di demak ini. 

berikut ini adalah 7 fakta mencengangkan dari kasus yang menghebohkan ini.

1. ditonton oleh 9 teman

video mesum tersebut ternyata tidak hanya melibatkan dua pelajar saja.

setidaknya ada 9 teman lainnya yang dengan sadar ikut menonton aksi tak senonoh ini.

ironisnya, mereka bahkan seolah bekerja sama, saling membantu untuk memastikan tidak ada orang yang datang saat berlangsung.

2. orang tua siswi smp lapor polisi

setelah video tersebut beredar luas di grup whatsapp, orang tua dari siswi yang terlibat, ml, langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib.

polres demak kemudian bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa yang terjadi di dalam gedung sd di desa cabean, demak.

3. sudah berkali-kali melakukan aksi tak senonoh

menurut keterangan yang diberikan oleh akp winardi, kepala satuan reserse kriminal polres demak, aksi asusila ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh pelaku.

rh, pelajar sma yang menjadi pacar ml, mengaku sudah menyetubuhi sebanyak tujuh kali di berbagai lokasi berbeda.

4. siswa sma jadi tersangka

setelah melakukan penyelidikan, pihak kepolisian menetapkan rh sebagai tersangka atas kasus pencabulan anak di bawah umur.

meski hubungan mereka dianggap suka sama suka, hukum tetap berlaku tegas karena ml masih berusia di bawah umur.

rh terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun sesuai undang-undang perlindungan anak.

5. direkam dan disorot oleh teman-teman

tidak hanya menonton, beberapa teman pelaku juga ikut terlibat lebih dalam.

mereka membantu menyalakan flash handphone untuk menerangi adegan mesum dan bahkan ada yang memvideokan secara detail bagian tubuh pelaku.

setidaknya ada 4 video yang tersebar di media sosial.

6. aksi bejat di kelas sd

kejadian memalukan ini terjadi di sebuah ruang kelas di sd dekat desa tempat tinggal mereka. 

para pelaku membuka paksa pintu kelas dan melanjutkan aksi bejatnya di dalam ruangan yang seharusnya menjadi tempat .

7. ancaman hukuman berat

atas perbuatannya, rh dijerat dengan undang-undang perlindungan anak dan terancam hukuman pidana maksimal 15 tahun penjara.

kasus ini telah membuat masyarakat marah dan mendesak agar ditegakkan seadil-adilnya untuk memberikan efek jera.

masyarakat dikejutkan dengan tersebarnya  tak senonoh yang melibatkan seorang siswi smp dan siswa sma di demak, jawa tengah.

 

parahnya, aksi bejat ini dilakukan di dalam sebuah ruangan sekolah dasar dan ditonton oleh sembilan teman mereka.

salah satu dari teman mereka bahkan merekam kejadian ini dan menyebarkannya hingga  di media sosial.

berdasarkan laporan dari youtube official inews, kejadian tersebut bermula saat korban bersama teman-temannya hendak pergi memfotokopi tugas.

di perjalanan, mereka dicegat oleh pelaku yang merupakan siswa sma.

tak lama kemudian, pelaku mengajak korban ke sebuah gedung sekolah dasar di desa cabaian, demak, jawa tengah.

di dalam ruangan kelas, keduanya melakukan tindakan  yang disaksikan oleh sembilan teman mereka tanpa ada yang mencegah.

yang lebih mengejutkan, salah satu dari teman mereka justru merekam aksi tersebut, memperlihatkan bagian tubuh sensitif kedua pelaku.

video ini akhirnya tersebar luas di media sosial, membuat gempar masyarakat sekitar.

 korban yang merasa terkejut dan marah setelah melihat video tersebut melalui whatsapp, langsung mengambil tindakan dengan melaporkannya kepada pihak kepolisian.

berdasarkan laporan ini, polisi segera bertindak cepat dengan mengamankan pelaku dan melakukan penyelidikan lebih lanjut.

menurut penjelasan pihak kepolisian, hubungan antara siswi smp dan siswa sma tersebut tidak dianggap sebagai pemerkosaan.

hal ini dikarenakan korban diketahui sudah sering berhubungan dengan pelaku sebelumnya.

namun, meskipun tidak tergolong pemerkosaan, tindakan ini tetap masuk dalam kategori  yang serius, terutama karena melibatkan anak di bawah umur.

menanggapi viralnya kasus ini, dinas pendidikan dan kebudayaan demak juga tidak tinggal diam.

mereka langsung melakukan investigasi untuk mengklarifikasi kejadian yang memalukan ini.

bidang pembinaan sekolah dasar bersama dinas sosial turut mendalami masalah ini untuk memastikan perlindungan terhadap anak-anak yang terlibat.

"kami akan memastikan bahwa kasus ini mendapatkan penanganan yang tepat. selain itu, kami juga akan bekerja sama dengan pihak sekolah dan dinas sosial untuk melakukan pembinaan lebih lanjut, mengingat kasus ini melibatkan anak-anak di bawah umur," ujar salah satu perwakilan dari dinas pendidikan demak.

setelah dilakukan pemeriksaan, polisi menetapkan pelaku berinisial rh sebagai tersangka atas tindakan  terhadap anak di bawah umur.

rh dijerat dengan undang-undang perlindungan anak, yang memiliki ancaman hukuman pidana penjara hingga 15 tahun.

kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwajib.

kasus ini sekali lagi mengingatkan kita betapa pentingnya pengawasan terhadap anak-anak, terutama dalam penggunaan teknologi dan media sosial.

peran orang tua, sekolah, dan masyarakat sangat diperlukan untuk melindungi generasi muda dari tindakan-tindakan yang merusak moral dan masa depan mereka.

kasat reskrim polres demak akp winardi menyatakan, persetubuhan yang terjadi antara siswi smp inisial ml (14) dan siswa sma inisial rh di ruangan kelas sekolah dasar (sd) di desa cabean, demak, jawa tengah bukanlah pemerkosaan. 

lantaran keduanya kerap kali melakukan hubungan badan. 

"bukan (pemerkosaan, red), karena korban sudah sering berhubungan dengan pelaku," katanya, dikutip bacakoran.co dari laman okezonenews, jumat (27/9/2024).

mirisnya, persetubuhan yang dilakukan pelajar itu direkam dan ditonton oleh sembilan orang temannya. 

mereka terlihat santai melakukan adegan tidak senonoh itu seperti menganggap hal yang wajar. 

peristiwa itu terjadi berawal pada saat korban ml ingin ke tempat fotokopi sekitar pukul 12.00 wib, minggu (15/9/2024). 

kemudian korban menuju tempat fotokopi untuk mengerjakan tugas bersama teman-temannya. 

"pada saat di jalan dicegat oleh pelaku. selanjutnya pelaku ngobrol dengan kedua temannya tersebut, kemudian memanggil korban untuk diajak ke sekolah dasar," ujarnya. 

"sesampainya di sekolah dasar masuk ke ruang kelas dan pelaku menyetubuhi korban," sambungnya. 

satu orang pelaku dalam video asusila itu telah diamankan polisi. 

sedangkan sebanyak sembilan orang saksi diperiksa, khususnya yang menyebarkan video. 

diketahui, viral video asusila kedua pelajar yang divideokan temannya. 

terdapat 4 cuplikan video dari aksi tidak senonoh tersebut. 

pada video itu, 9 temannya sempat menonton bareng alias nobar dengan adegan bercinta sejoli pelajar tersebut. 

sesekali rh meminta temannya untuk mengecek apakah ada orang yang mendekat. 

peristiwa tersebut terjadi ketika ada acara pengajian di masjid dekat gedung sd. 

di mana, para pelajar tersebut masuk ke ruangan di sd yang pintunya dapat dibuka secara paksa. 

disisi lain, orangtua ml yang mengetahui kejadian itu langsung melapor ke pihak. kepolisian. 

Tag
Share