BACAKORAN.CO - Ketegangan di Timur Tengah kembali memanas setelah Iran meluncurkan serangan besar-besaran dengan ratusan rudal balistik ke wilayah Bintang Biru pada Oktober 2024.
Serangan ini kabarnya menghujani beberapa target strategis seperti Tel Aviv, markas besar Mossad, dan bandara internasional utama Israel.
Dilaporkan oleh berbagai media, serangan rudal ini diyakini sebagai respon atas serangkaian serangan udara Israel yang sebelumnya menewaskan beberapa tokoh penting di Iran, termasuk pejabat militer tinggi, Hasan.
Hizbullah yang didukung oleh Iran, juga dikabarkan telah ikut menembakkan rudal sebagai bagian dari eskalasi ini.
BACA JUGA:Israel Makin Menggila, Usai Hamas Gaza dan Hizbullah Lebanon, Giliran Houthi di Yaman Dibombardir!
BACA JUGA:Timur Tengah Makin Membara, Iran Luncurkan Drone dan Rudal Terbaru, Segini Daya Jangkaunya!
Serangan ini memaksa Israel untuk mengaktifkan sistem pertahanan udara mereka, seperti Iron Dome, dalam upaya menangkal serangan yang masif tersebut.
Meski begitu, beberapa rudal berhasil menembus pertahanan dan menyebabkan kerusakan pada infrastruktur serta menimbulkan korban jiwa.
Hingga kini, belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban atau kerugian material.
Pejabat Amerika Serikat yang memantau situasi ini telah mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk segera mencari tempat perlindungan, terutama di area yang terkena dampak langsung serangan rudal.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Air Mineral Bebas Afiliasi Israel, Kuy Saatnya Boikot Aqua Demi Kebaikan!
BACA JUGA:Israel Lakukan Invasi Dengan Dalih Tergetkan Kelompok Hizbullah, Begini Tangganpan Sekjen PBB Antonio Guterres
Diperkirakan, serangan ini bisa terus berlanjut dalam beberapa jam ke depan, dengan kemungkinan eskalasi lebih besar.
Ketegangan antara Iran dan Israel memang sudah lama memuncak, dan serangan ini merupakan salah satu yang terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
Serangan Mematikan! Ratusan Rudal Iran Hujani Wilayah Bintang Biru, Ketegangan Timur Tengah Makin Memanas
Ainun
Ainun
bacakoran.co - ketegangan di timur tengah kembali memanas setelah meluncurkan serangan besar-besaran dengan ratusan rudal balistik ke wilayah pada oktober 2024.
serangan ini kabarnya menghujani beberapa target strategis seperti tel aviv, markas besar mossad, dan bandara internasional utama israel.
dilaporkan oleh berbagai media, serangan rudal ini diyakini sebagai respon atas serangkaian serangan udara israel yang sebelumnya menewaskan beberapa tokoh penting di iran, termasuk pejabat militer tinggi, hasan.
yang didukung oleh iran, juga dikabarkan telah ikut menembakkan rudal sebagai bagian dari eskalasi ini.
serangan ini memaksa israel untuk mengaktifkan sistem pertahanan udara mereka, seperti , dalam upaya menangkal serangan yang masif tersebut.
meski begitu, beberapa rudal berhasil menembus pertahanan dan menyebabkan kerusakan pada infrastruktur serta menimbulkan korban jiwa.
hingga kini, belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban atau kerugian material.
pejabat amerika serikat yang memantau situasi ini telah mengeluarkan peringatan kepada warganya untuk segera mencari tempat perlindungan, terutama di area yang terkena dampak langsung serangan rudal.
diperkirakan, serangan ini bisa terus berlanjut dalam beberapa jam ke depan, dengan kemungkinan eskalasi lebih besar.
ketegangan antara iran dan israel memang sudah lama memuncak, dan ini merupakan salah satu yang terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
serangan rudal dari iran dan serangan balasan dari hanya memperpanjang konflik yang telah berlangsung selama beberapa dekade.
pihak-pihak internasional kini menyerukan agar kedua negara menahan diri dan mencari solusi diplomatik untuk mencegah konflik lebih lanjut.
dalam konteks ini, indonesia bersama beberapa negara lain, menyuarakan kekhawatirannya terhadap perkembangan situasi yang semakin tidak menentu.
sebagai negara yang aktif mendorong perdamaian di , indonesia menyerukan agar semua pihak segera duduk bersama untuk menemukan solusi damai, sekaligus menghindari jatuhnya lebih banyak korban.