Info Ternak, Inilah Perbedaan Comboran Kering dan Basah, Mana yang Jadi Favorit Pakan Ternak Kamu?
Reporter: Chairil|
Editor: Chairil|
Sabtu , 05 Oct 2024 - 17:13
Perbedaan Comboran Kering dan Basah--Youtube/Kandang Juragan
BACAKORAN.CO - Pemberian pakan yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan kambing, baik untuk kambing penggemukan, kambing perah, maupun kambing bibit.
Salah satu jenis pakan yang populer di kalangan peternak adalah comboran, campuran berbagai bahan pakan lokal yang bisa diberikan dalam bentuk basah atau kering.
Setiap jenis comboran memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung pada kondisi kambing dan tujuan pemeliharaan.
Comboran kering adalah pakan yang disusun dari bahan-bahan seperti dedak, jagung giling, ampas tahu kering, dan bahan lainnya tanpa penambahan air dalam jumlah signifikan.
Bahan-bahan ini dicampur kering, dan kadang ditambahkan suplemen seperti premix atau garam mineral.
Tahan Lama: Comboran kering memiliki daya simpan yang lebih lama karena tidak mudah basi atau terkontaminasi oleh mikroorganisme.
Ini sangat cocok untuk peternak yang membutuhkan pakan dalam jumlah besar dan ingin menyimpannya dalam waktu lama.
Pengangkutan Mudah: Comboran kering lebih mudah diangkut karena lebih ringan dan tidak membutuhkan perlakuan khusus seperti tempat penyimpanan yang tertutup rapat.
Info Ternak, Inilah Perbedaan Comboran Kering dan Basah, Mana yang Jadi Favorit Pakan Ternak Kamu?
Chairil
Chairil
bacakoran.co - pemberian yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan kambing, baik untuk kambing penggemukan, kambing perah, maupun kambing bibit.
salah satu jenis pakan yang populer di kalangan peternak adalah , campuran berbagai bahan pakan lokal yang bisa diberikan dalam bentuk basah atau kering.
setiap memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing tergantung pada kondisi kambing dan tujuan pemeliharaan.
tim bacakoran.co akan menjelaskan untuk pakan kambing.
1.
comboran kering adalah pakan yang disusun dari bahan-bahan seperti dedak, jagung giling, ampas tahu kering, dan bahan lainnya tanpa penambahan air dalam jumlah signifikan.
bahan-bahan ini dicampur kering, dan kadang ditambahkan suplemen seperti premix atau garam mineral.
kelebihan comboran kering:
tahan lama: comboran kering memiliki daya simpan yang lebih lama karena tidak mudah basi atau terkontaminasi oleh mikroorganisme.
ini sangat cocok untuk peternak yang membutuhkan pakan dalam jumlah besar dan ingin menyimpannya dalam waktu lama.
pengangkutan mudah: comboran kering lebih mudah diangkut karena lebih ringan dan tidak membutuhkan perlakuan khusus seperti tempat penyimpanan yang tertutup rapat.
meminimalisir pemborosan: kambing lebih mungkin memakan seluruh comboran kering yang diberikan karena bentuknya yang padat, sehingga pemborosan pakan bisa diminimalkan.
kekurangan comboran kering:
kurang palatabel: kambing terkadang kurang menyukai pakan kering karena kurang menarik dari segi rasa dan tekstur.
ini bisa mengurangi nafsu makan kambing, terutama jika bahan-bahan yang digunakan kurang segar.
butuh air tambahan: karena tidak mengandung kelembaban, kambing harus diberi tambahan air minum dalam jumlah cukup besar untuk membantu proses pencernaan pakan kering ini.
2.
comboran basah adalah pakan yang dicampur dengan air sehingga memiliki konsistensi seperti bubur.
bahan-bahan yang digunakan dalam comboran basah bisa berupa dedak, ampas tahu, singkong, jagung giling, dan molases.
kelebihan comboran basah:
lebih palatabel: kambing biasanya lebih menyukai comboran basah karena teksturnya lebih lunak dan rasanya lebih menarik.
campuran dengan air dan bahan-bahan seperti molases atau singkong fermentasi membuat pakan lebih lezat bagi kambing.
membantu pencernaan: pakan basah lebih mudah dicerna oleh kambing, terutama untuk kambing muda atau yang memiliki masalah pencernaan.
kelembapan pakan ini membantu proses pencernaan lebih lancar dan mengurangi risiko sembelit.
kekurangan comboran basah:
cepat basi: comboran basah lebih rentan terhadap pembusukan dan kontaminasi bakteri jika tidak segera diberikan.
ini membatasi waktu penyimpanan dan membuat peternak harus membuat pakan dalam jumlah yang lebih sedikit dan lebih sering.
pengangkutan lebih sulit: karena mengandung air, comboran basah lebih berat dan memerlukan tempat penyimpanan yang lebih hati-hati agar tidak terkontaminasi.
pemilihan antara comboran kering dan basah tergantung pada kondisi kambing dan kebutuhan peternak.
comboran kering lebih cocok untuk peternak yang ingin efisiensi dalam penyimpanan dan pengangkutan, sementara comboran basah lebih baik untuk meningkatkan nafsu makan dan membantu pencernaan kambing.
kombinasi kedua jenis comboran ini juga bisa menjadi pilihan yang baik untuk mendapatkan manfaat dari keduanya.
itulah perbedaan comboran kering dan basah untuk pakan kambing semoga dapat membantu para peternak.*