bacakoran.co

Memanas! Korea Utara Siap Tembak Artileri Korsel, Apa Sebenarnya yang Terjadi?

Korea Utara Siap Tembak Artileri Korsel Gegara Drone, Konflik Makin Tak Terbendung?--Ist

BACAKORAN.CO - Ketegangan antara Korea Utara dan Korea Selatan kembali memuncak setelah Korea Utara mengeluarkan perintah pada unit militernya di perbatasan untuk bersiap menembak.

Hal ini dipicu oleh klaim bahwa Korea Selatan telah menerbangkan drone yang membawa selebaran propaganda ke wilayah udara Pyongyang.

Pada 12 Oktober 2024, Staf Umum Tentara Rakyat Korea (KPA) mengeluarkan perintah “Siap Tembak” kepada delapan brigade artileri di perbatasan.

Unit-unit ini dilengkapi persenjataan penuh dan siap siaga.

BACA JUGA:Serem! Gegara Ini, Kim Jong Un Eksekusi Mati 30 Pejabat Korut, Kalau di Indonesia Dianggap Persoalan Biasa

BACA JUGA:Bukan Gunakan Senjata, Korut Serang Korsel Pakai Ratusan Balon Diisi Benda Menjijikkan!

Selain itu, media resmi Korea Utara, KCNA, melaporkan bahwa pos-pos pengamatan anti-udara di ibu kota juga diperkuat.

Sementara unit lain diperintahkan meningkatkan pemantauan dengan siaga penuh.

Korea Utara menuduh bahwa pada 3 Oktober 2024, Korea Selatan menerbangkan drone yang menyebarkan selebaran propaganda ke wilayah udara Pyongyang.

Selebaran-selebaran tersebut diduga berisi rumor-rumor yang menghasut dan propaganda anti-rezim Korea Utara.

BACA JUGA:Dua Korea Memanas, Korut Tembak 200 Artileri, Korsel Evakuasi Warga, Ini Ketegangannya!

BACA JUGA:Kim Jong Un Disebut Mengeksekusi 30 Pejabat Korea Utara, Akibat Gagal Atasi Banjir...

Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengecam keras tindakan ini dan menyebutnya sebagai "provokasi militer serius yang tidak dapat ditoleransi".

Mereka bahkan mengancam bahwa setiap pelanggaran wilayah udara akan dianggap sebagai serangan militer yang serius.

Memanas! Korea Utara Siap Tembak Artileri Korsel, Apa Sebenarnya yang Terjadi?

Ainun

Ainun


bacakoran.co - ketegangan antara dan korea selatan kembali memuncak setelah korea utara mengeluarkan perintah pada unit militernya di perbatasan untuk bersiap menembak.

hal ini dipicu oleh klaim bahwa telah menerbangkan drone yang membawa selebaran propaganda ke wilayah udara pyongyang.

pada 12 oktober 2024, staf umum tentara rakyat korea (kpa) mengeluarkan perintah “siap tembak” kepada delapan brigade artileri di perbatasan.

unit-unit ini dilengkapi persenjataan penuh dan siap siaga.

selain itu, media resmi korea utara, kcna, melaporkan bahwa pos-pos pengamatan anti-udara di ibu kota juga diperkuat.

sementara unit lain diperintahkan meningkatkan pemantauan dengan siaga penuh.

korea utara menuduh bahwa pada 3 oktober 2024, korea selatan menerbangkan drone yang menyebarkan selebaran ke wilayah udara pyongyang.

selebaran-selebaran tersebut diduga berisi rumor-rumor yang menghasut dan propaganda anti-rezim korea utara.

kementerian luar negeri korea utara mengecam keras tindakan ini dan menyebutnya sebagai "provokasi militer serius yang tidak dapat ditoleransi".

mereka bahkan mengancam bahwa setiap pelanggaran wilayah udara akan dianggap sebagai serangan militer yang serius.

di sisi lain, korea selatan awalnya membantah klaim tersebut, dengan menyatakan bahwa mereka tidak menerbangkan drone ke wilayah udara korea utara.

namun, kepala staf gabungan korea selatan kemudian memberikan pernyataan yang lebih hati-hati, mengaku bahwa mereka tidak bisa memastikan apakah klaim korea utara benar atau tidak.

sementara situasi semakin tegang, militer korea utara dilaporkan akan mengambil tindakan lebih lanjut untuk menutup secara permanen dan memblokir akses di sepanjang perbatasan dengan korea selatan.

meskipun belum ada aksi yang nyata, ancaman ini menambah ketegangan di wilayah semenanjung korea.

kini, perhatian internasional tertuju pada respons kedua negara.

terutama korea selatan yang harus mempertimbangkan langkah diplomatik atau militer terhadap ancaman terbuka dari korea utara.

pihak internasional termasuk , diperkirakan akan turut memantau dan memberikan reaksi terhadap situasi yang semakin panas ini.

Tag
Share