bacakoran.co – sebanyak 49 tokoh dipanggil presiden terpilih ke kediamannya di jalan kertanegara, jakarta selatan.

mereka yang dipanggil ini merupakan para calon menteri pada -gibran.

namun, dari daftar nama-nama yang dipanggil, tidak ada satupun nampak kader dari pdip, pks dan nasdem.

padahal, pks dan nasdem telah menyatakan dukungan mereka terhadap pemerintahan prabowo yang akan datang.

sementara itu, pdip pun santer disebut-sebut akan bergabung dalam koalisi pemerintahan prabowo.

saat ini, partai gerindra dan golkar menjadi penyumbang terbanyak dalam kabinet prabowo.

enam kader dari masing-masing partai tersebut telah dipanggil.

dari gerindra, hadir prasetio hadi, sugiono, fadli zon, maruarar sirait, rachmat pambudy, dan supratman andi agtas.

sementara itu, dari golkar, hadir nusron wahid, wihaji, bahlil lahadalia, agus gumiwang, maman abdurrahman, dan airlangga hartarto.

selain itu, tiga kader pkb juga turut hadir, yakni muhaimin iskandar (cak imin), saefullah yusuf (gus ipul), dan abdul kadir karding.

dari partai demokrat, ketua umum agus harimurti yudhoyono (ahy), sekjen teuku riefky harsya, dan iftitah sulaiman dipanggil. sedangkan pan diwakili oleh ketua umum zulkifli hasan dan yandri susanto.

meski tidak ada kader pks yang hadir, prabowo menyebut ada perwakilan dari pks yang berasal dari kalangan profesional.

"mungkin (usulan dari) pks anda tidak perhatikan karena dia seorang profesional," kata prabowo setelah pemanggilan.

sementara itu, tidak ada kader pdip maupun nasdem yang diundang.

sekretaris jenderal partai nasdem, hermawi taslim sebelumnya menyatakan partainya telah memutuskan untuk tidak bergabung dalam kabinet prabowo.

keputusan itu diambil atas pertimbangan banyak hal.

“kita (nasdem) memutuskan juga untuk tidak masuk dalam kabinet (prabowo)," ujar hermawi.

ketua harian partai gerindra sufmi dasco ahmad mengatakan pemanggilan calon menteri belum selesai dan akan berlanjut hari ini.