bacakoran.co

Konflik Memanas! Israel Luncurkan Serangan Brutal ke Markas PBB di Libanon

Israel Luncurkan Serangan Brutal ke Markas Perdamaian di Libanon--rakyatnews.com

BACAKORAN.CO - Pasukan penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) di Libanon kembali menjadi sasaran serangan militer Israel.

Menurut laporan yang dikutip dari kanal YouTube TVOne News, serangan ini mencakup penembakan yang menyasar infrastruktur pasukan PBB di wilayah Libanon Selatan, termasuk menara pengawas mereka.

Kejadian ini terjadi setelah dua tank Merkava Israel menghancurkan gerbang utama pos PBB di Ramah.

Dan laporan lain menyebutkan bahwa serangan tersebut telah melukai tentara Indonesia dan Sri Lanka yang tergabung dalam misi UNIFIL.

BACA JUGA:Makin Menuai Banyak Kecaman, PM Italia Berencana Kunjungi Lebanon, Dampak Serangan Israel ke Pangkalan PBB

BACA JUGA:Alternatif Cerdas! 10 Detergen Lokal Bebas Afiliasi Israel, Dijamin Angkat Noda Seketika

Kepala Pusat Studi Air Power Indonesia, Marsekal TNI Purnawirawan Cepi Hakim, menjelaskan bahwa serangan ini merupakan bagian dari strategi Israel untuk mengeliminasi ancaman yang dirasakannya.

Menurutnya, Israel merasa terancam oleh kehadiran Hizbullah di dekat perbatasan, dan UNIFIL dipandang sebagai tameng bagi kelompok tersebut.

"Israel berusaha memilih target strategis yang dianggap memiliki potensi ancaman bagi keamanan nasionalnya," ungkap Cepi.

Namun, pertanyaan muncul: mengapa PBB tidak mengambil tindakan tegas terhadap Israel?

BACA JUGA:Kelompok Hizbullah Luncurkan Drone Mirsad-1 Ke Banyamina, Begini Ternyata Kelemahan Militer Israel

BACA JUGA:Tank Merkava Israel Kembali Menerobos Gerbang Pangkalan UNIFIL, Sebanyak 15 Orang Dinyatakan Luka-luka

Menurut pakar Timur Tengah Nasir Tamara, ketidakberdayaan PBB dalam merespons agresi Israel mencerminkan ketegangan politik global dan lobi kuat Israel di Amerika Serikat.

"Keberpihakan PBB terhadap kekuatan Barat dan kuatnya lobi Israel membuat organisasi ini kesulitan untuk bersikap netral," ujarnya.

Konflik Memanas! Israel Luncurkan Serangan Brutal ke Markas PBB di Libanon

Ainun

Ainun


bacakoran.co - pasukan (unifil) di libanon kembali menjadi sasaran serangan militer israel.

menurut laporan yang dikutip dari kanal youtube tvone news, serangan ini mencakup penembakan yang menyasar infrastruktur pasukan pbb di wilayah libanon selatan, termasuk menara pengawas mereka.

kejadian ini terjadi setelah dua tank merkava menghancurkan gerbang utama pos pbb di ramah.

dan laporan lain menyebutkan bahwa serangan tersebut telah melukai tentara indonesia dan sri lanka yang tergabung dalam misi unifil.

kepala pusat studi air power indonesia, marsekal tni purnawirawan cepi hakim, menjelaskan bahwa serangan ini merupakan bagian dari strategi israel untuk mengeliminasi ancaman yang dirasakannya.

menurutnya, israel merasa terancam oleh kehadiran di dekat perbatasan, dan unifil dipandang sebagai tameng bagi kelompok tersebut.

"israel berusaha memilih target strategis yang dianggap memiliki potensi ancaman bagi keamanan nasionalnya," ungkap cepi.

namun, pertanyaan muncul: mengapa pbb tidak mengambil tindakan tegas terhadap israel?

menurut pakar timur tengah nasir tamara, ketidakberdayaan pbb dalam merespons agresi israel mencerminkan ketegangan politik global dan lobi kuat israel di amerika serikat.

"keberpihakan pbb terhadap kekuatan barat dan kuatnya lobi israel membuat organisasi ini kesulitan untuk bersikap netral," ujarnya.

kepala unifil, jenderal aroldo lazaro, juga mengonfirmasi bahwa situasi di lapangan semakin memprihatinkan.

ia mengajak semua pihak untuk menahan diri dan menghormati mandat pbb dalam menjaga .

namun, ketidakpuasan atas kinerja pbb semakin meningkat di kalangan anggota, dengan banyak negara menyerukan reformasi dalam organisasi internasional tersebut.

dengan situasi yang semakin tegang, banyak yang mempertanyakan masa depan misi unifil dan apakah mereka mampu melindungi keamanan di tersebut.

mengingat bahwa israel terus melancarkan serangan, potensi eskalasi konflik di kawasan ini sangat besar. 

kepada masyarakat internasional, ada harapan agar pbb segera mengambil langkah tegas dan berani untuk menghentikan kekerasan ini dan menjaga perdamaian di timur tengah.

sementara itu, perdebatan politik di balik layar terkait keberpihakan as terhadap israel masih terus berlangsung, dengan dampak signifikan terhadap kebijakan luar negeri negara tersebut.

mari terus ikutin bagaimana perkembangan situasi ini dan upaya yang dilakukan untuk mencapai di kawasan yang sangat rawan ini.

Tag
Share