bacakoran.co -  di media sosial, seorang pria paruh baya ditemukan dengan posisi duduk di kursi dalam rumahnya.

warga yang tinggal di jalan b.koetin induk kelurahan palangka, kecamatan jekan raya, pada jumat 18 oktober 2024 malam mendadak heboh, setelah mendapati seorang warganya berinisial (65) di temukan tewas membusuk di dalam rumahnya.

pria yang diketahui telah hidup sendirian setelah ditinggal sang istri meninggal dunia sekitar 2 tahun yang lalu itu, pertama kali ditemukan oleh (40) bersama (37) yang merupakan pengontrak ruko milik korban.

“mas halim curiga kenapa sekitar 2 harian ini, bapak ga ada keliatan keluar dari rumahnya. biasanya bapak selalu keluar belanja atau biasanya beli makan di tempat saya.” terang hamzah, saat diwawancarai awak media.

karena merasa ada yang janggal dan mencium bau busuk yang menyengat dari dalam rumah korban, akhirnya keduanya mencoba mengecek kondisi korban yang memang diketahui sering mengeluh sakit-sakitan tersebut.

“sampai depan pintu rumah, kita tadi sudah mencium bau yang menyengat. lalu kita coba panggil tidak ada jawaban, akhirnya kita buka pintu rumahnya dan melihat bapak sudah dalam kondisi membusuk dan terduduk di kursi plastik.” lanjut hamzah.

melihat hal tersebut, akhirnya kedua pengontrak segera melaporkan kejadian tersebut kepada ketua rt setempat dan menyampaikan kembali laporan tersebut ke pihak kepolisian terkait adanya temuan jenazah yang sudah membusuk.

tidak berselang lama, pihak kepolisian dari polresta palangka raya, polsek pahandut dan ditreskrimum polda kalteng bersama tim gabungan relawan dari erp, putra pahandut, emergency fatmawati dan lazismu kalteng tiba di lokasi kejadian.

kurang lebih 30 menit, tim kepolisian bersama inafis melakukan olah tkp atas temuan jenazah tersebut dan dari hasil olah tkp di lokasi kejadian tidak di temukan adanya tanda-tanda akan adanya kejadian yang mengarah ke tindak pidana.

“hasil olah tkp tidak di temukan adanya tanda-tanda kekerasan atau yang mengarah ke tindak pidana. sementara tadi dari keterangan saksi di ketahui korban tinggal seorang diri dan memang sering sakit-sakitan.” jelas kasat reskrim, akp rian permana di dampingi wakasatnya, akp faisal di lokasi kejadian.

lanjutnya, di lokasi kejadian saat olah tkp, pihaknya menemukan beberapa berkas penting dan juga surat keterangan pemeriksaan dari rumah sakit dan juga riwayat rujukan berobat.

selain itu juga, kepolisian mengamankan banyak obat-obatan yang di konsumsi korban selama hidupnya.

“untuk memastikan penyebab kematian korban, serta melengkapi pemeriksaan, jasad korban kita evakuasi dulu ke rumah sakit. nanti kita tunggu hasil dari dokter ahli forensik untuk penyebabnya.” tuturnya.*