bacakoran.co - kini tengah ramai diperbincangkan di kalangan remaja gen z.

istilah ini menggambarkan kondisi di mana seseorang merasa lelah akibat kesibukan sehari-hari dan mengalami kurang fokus dalam melakukan aktivitas.

menurut akun media sosial oslo ibrahim, fenomena ini dapat dikenali melalui lima ciri khas.

ciri pertama adalah pandangan kosong.

menurut oslo, ini merupakan tanda paling awal dan umum.

saat ngobrol, pandangan mereka terlihat kosong dan tidak fokus.

"ini ciri awal banget jika seseorang itu terkena yaitu memiliki pandangan yang kosong," jelas oslo.

"lu pasti pernah kan ngobrol sama teman lu, tapi pandangannya kosong kayak iya...iya gua sih ini tapi pandangannya kosong seperti tidak fokus dengan lawan bicara," sebutnya. 

lalu untuk ciri kedua adalah sering typo saat mengetik.

“kalau kamu menemukan diri sendiri typo lebih dari dua kali saat mengirim pesan, bisa jadi itu tanda jam koma,” jelasnya.

waduh serem banget ya gengs, kamu sering nggak nih salah ketik atau gitu?

ketiga, typo saat berbicara.

jika seseorang sering salah dalam menyampaikan kalimat, itu menandakan otak mereka sudah overwhelmed.

ciri keempat adalah tidak nyambung saat diajak ngobrol.

komunikasi yang tidak nyambung dapat menunjukkan bahwa otak mereka tidak bekerja dengan baik.

ciri terakhir adalah melamun.

"ini puncaknya adalah melamun tanpa memikirkan apa-apa, itu adalah yang harus diselamatkan dari serangan jam koma ini," kata oslo.

"mungkin ada yang masih bertanya-tanya apa sih jam koma ini, jadi ini seperti otak kalian itu beku nggak bisa berpikir apa-apa," tukasnya.

fenomena jam koma ini bukan hanya sekadar istilah, melainkan pengingat pentingnya memberikan waktu istirahat bagi diri sendiri di tengah kesibukan yang padat.

bagi gen z, penting untuk mengenali tanda-tanda ini agar dapat mengatasi kelelahan dan tetap fokus dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

apakah kamu pernah merasakan salah satu dari ciri-ciri tersebut?

fenomena jam koma ini mengingatkan kita semua pentingnya menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan waktu istirahat.

jadi, jangan lupa untuk memberi diri sendiri waktu untuk beristirahat dan relaksasi.