Timnas Indonesia Akrab dengan Kekalahan, Ini Ultimatum Erick Thohir: 5 Pertandingan Harus 9 Poin!
Ekspresi Ragnar Oratmangoen usai gagal maksimalkan peluang cetak gol -pssi-
Menurut Erick, target empat besar yang diberikan terhadap Timnas Indonesia masih realistis. Ini karena materi Indonesia diisi pemain bagus Eropa.
"Masih ada lima pertandingan, jangan patah semangat. Kita masih ada tiga laga kandang, dari lima kita masih ada tiga (kandang) jadi kita masih punya (peluang). Tidak ada yang tidak mungkin," ucapnya.
BACA JUGA: Duh, Diperkuat Pemain Naturalisasi Malah Semakin Kerasan Jadi Juru Kunci Grup C
Tentang Eliano Reijnders yang kembali tidak masuk dalam daftar pemain cadangan, Erick menyerahkan sepenuhnya strategi ini kepada pelatih.
"Ya tidak tahu kan itu semua hak pelatih, kalau saya sebagai ketua PSSI mencari pelatih yang baik, menyiapkan pemain yang terbaik, itu yang saya lakukan sampai hari ini. Hasilnya belum maksimal ya kita coba lagi, jangan berhenti tengah jalan," ujarnya.
Pertandingan terdekat, adalah melawan Arab Saudi, pada Selasa (19/11/2024). Erick menyatakan tetap ingin menang.
"Seperti lawan Jepang juga inginnya menang. Kami akan evaluasi. Maunya pasti menang lawan Arab Saudi. bahkan lawan Jepang juga maunya menang kan," tukas Erick yang juga Menteri BUMN.
Starter Timnas Indnesia saat melawan Jepang -pssi-
Ketika ditanya tentang evaluasi terhadap pelatih Shin Tae Yong Erick mengungkapkan, semua coach pasti dievaluasi. Tidak hanya Coach Shin.
"Barusan saja coach Mochizaki (pelatih Timnas Putri) bisik-bisik izin terbang ke Laos untuk membawa Timnas Putri, jadi semua kita evaluasi," terang Erick
"Saya bertanggung jawab tentu dengan prestasi yang dicapai PSSI sampai dengan hari ini. Melawan Jepang, mohon maaf kalau mengecewakan hasilnya. Saya tahu eforia masyarakat, tetapi kembali saya mohon ini belum selesai," lanjutnya.