bacakoran.co - febriana dwipuji kusuma/amalia cahaya pratiwi tidak mau ketinggalan. mereka juga memastikan diri lolos babak 8 besar di china masters 2024.
pasangan ganda putri yang karib disapa ana/tiwi ini ke babak 8 besar usai mengemas kemenangan atas wakil jepang.
bermain di lapangan 1 shenzhen gymnasium kamis malam (21/11), ana/tiwi kalahkan pasangan kokona ishikawa/mio konegawa dengan skor identik 21-19, 21-19.
febriana dwipuji kusuma usai pertandingan mengaku bersyukur bisa mengamankan kemenangan di laga ini. apalagi kemenangan dipetik dengan skor identik.
"pertandingan hari ini alhamdulillah berjalan dengan baik. di game pertama setelah unggul kami ada mati sendiri secara beruntun," jelas febriana dwipuji atau yang karib disapa ana.
"dari situ agak bingung bagaimana mengembalikan momentumnya, beruntung di poin akhir kami bisa mengambil," tukasnya.
ana menjelaskan momentum krusial di game kedua. perolehan poin yang sudah unggul jauh mampu dipepet lawan.
penampilan penuh semangat ana/tiwi antarkan mereka ke 8 besar china masters 2024-pbsi-
"di game kedua setelah unggul 14-9, lawan mengubah pola dengan bermain pendek," ujarnya.
"kami awalnya cukup kaget dan mereka bisa menyusul tapi perlahan kami bisa menyesuaikan dan mencari celah lagi dengan memberikan tekanan lebih di bola depan," terangnya.
perlawanan yang diberikan pasangan jepang itu membuat ana/tiwi harus bekerja dengan keras amankan kemenangan. terutama saat terjadi reli poin 18-18 pada game kedua.
ana/tiwi dengan tenang menjaga kans juara di china masters 2024-pbsi-
"kami tidak banyak berpikir. hanya bagaimana mengikuti bola kemana saja, lebih fokus dan siap apalagi kalau kami lihat ke atas saat bola melambung itu agak silau," ucap ana.
ditambahkan amallia cahaya pratiwi, kemenangan bisa diraih karena bermain nekat. semakin lawan memberikan perlawanan semakin berani bermain.
"kami lebih nekat di poin-poin kritis, lebih berani saja. mereka sangat ulet dan tidak mudah dimatikan," jelasnya.
"besok lawannya pasti lebih berat. kami mau recovery dulu secara maksimal lalu evaluasi kesalahan-kesalahan yang masih dilakukan," lanjutnya.