Inovasi Baru! Kemenkes Gunakan Aplikasi untuk Cegah Diabetes Anak Bertambah Parah
Kasus diabetes anak meningkat, kemenkes luncurkan aplikasi pemantauan untuk percepat penanganan--
“Inovasi ini memperkuat komitmen kami dalam memberikan layanan kesehatan terbaik,” ujarnya.
Menurut Prof. Dr. Dr. Aman B. Pulungan, Sp.A(K), Project Lead CDiC Indonesia, diabetes pada anak bukanlah akhir dari segalanya.
BACA JUGA:Pembunuhan Rabi asal Israel di UEA, Tiga Tersangka Ditangkap Ditangkap, Motif Terungkap?
BACA JUGA:Prabowo Nyoblos di TPS 08 Bojongkoneng, Fasilitas Khusus Disiapkan, Apa Saja?
Dengan perawatan yang tepat, dukungan keluarga, dan teknologi seperti Diari Diabetes, anak-anak dengan diabetes tetap bisa menjalani hidup sehat dan berprestasi.
“Diabetes pada anak bukanlah akhir dari segalanya. Dengan perawatan yang baik, dukungan keluarga, serta akses terhadap alat seperti catatan seperti diari diabetes digital, anak-anak dapat menjalani hidup sehat dan berprestasi seperti anak-anak lainnya,” tegas Prof. Aman.
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Kemenkes untuk memperbaiki sistem kesehatan nasional, khususnya dalam menangani diabetes pada anak.
Dengan teknologi digital dan kerjasama antarinstansi, pemerintah berharap dapat menekan angka kasus kritis, meningkatkan kualitas hidup anak, dan membangun generasi yang lebih sehat.
Semoga langkah ini menjadi awal perubahan besar bagi kesehatan anak-anak Indonesia.
Jangan lupa, deteksi dini dan dukungan keluarga adalah kunci utama dalam penanganan diabetes pada anak.