bacakoran.co - kementerian pendidikan dasar dan menengah (kemendikdasmen) akan kembali membuka pendaftaran pendidikan profesi guru () untuk kategori guru tertentu.
informasi tersebut disampaikan oleh pelaksana tugas (plt) direktur pendidikan (ppg) ferry maulana putra, melalui siaran langsung di akun instagram @nunuksuryani milik dirjen gtk kemendikdasmen.
"insya allah, seleksi akan dibuka akhir november dalam dua atau tiga hari ke depan," ujar ferry maulana putra pada siara instagram @nunuksuryani yang berlangsung pada rabu, 27 november 2024.
ppg untuk guru tertentu ini ditujukan bagi yang sudah aktif mengajar di sekolah formal dan akan menjalani sertifikasi pada tahun 2025.
plt direktur mengungkapkan bahwa persyaratan untuk mengikuti tertentu tahun ini akan lebih mudah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, terutama dalam hal kelengkapan administratif yang disederhanakan.
"prosesnya kini lebih mudah, tidak memerlukan nuptk, dan pengumpulan berkas dilakukan melalui simpkb," jelasnya.
syarat mengikuti ppg guru tertentu 2025
berikut adalah persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti ppg guru tertentu pada tahun 2025:
1. terdaftar dalam data pokok pendidikan (dapodik).
2. aktif sebagai guru atau kepala sekolah.
3. berlaku untuk guru negeri maupun swasta.
4. belum memasuki masa pensiun atau di bawah usia 60 tahun.
5. belum mengikuti ppg pada tahun 2024.
saat ini sudah terdapat 606 ribu guru yang berpartisipasi dalam ppg dalam jabatan atau guru tertentu.
dirjen guru dan tenaga kependidikan (gtk) nunuk suryani, menjelaskan bahwa uji kompetensi peserta ppg (ukpppg) juga telah dilaksanakan. sebanyak lebih dari 300 ribu guru berpartisipasi dalam uji kompetensi ini.
"saat ini, terdapat 302.184 peserta ukpppg untuk guru tertentu. ditambah dengan 10 ribu guru piloting tahap kedua yang baru saja bergabung dari periode sebelumnya," terang nunuk suryani.
dengan persyaratan yang lebih mudah dan proses seleksi yang akan segera dibuka, diharapkan lebih banyak guru dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme mereka di dunia pendidikan.