bacakoran.co

Amorim Full Senyum Lihat Gelandang yang Dilupakan MU Tampil Memukau

Gelandang MU, Mason Mount sudah kembali setelah mengalami masa cedera yang panjang --

BACAKORAN.CO – Gelandang Manchester United, Mason Mount sudah kembali. Mental sebagai pemain juara sudah ditunjukkan oleh mantan pemain Chelsea dengan menjalani laga bersama pelatih baru United, Ruben Amorim

Pemain asal Inggris berusia 25 tahun itu turut sukses membantu Setan Merah dalam meraih kemenangan penting atas Bodo/Glimt dengan skor 3-2  pada lanjutan Liga Europa. Padahal dia sebelumnya tak pernah menjadi pemain starter United. 

Pada musim lalu dia hanya tampil sebanyak 7 pertandingan. Penampilan minim tersebut karena sejak pindah dari Chelsea ke United dia banyak mengalami cedera. secara total dia hanya tampil sebanyak 14 pertandingan. 

United memang sangat tertarik membeli Mount. Dia turut membawa Chelsea meraih gelar juara Liga Champions pada tahun 2021. United harus mengeluarkan uang sebesar 55 Juta Poundsterling pada bursa transfer musim panas 2023 lalu. 

Masa suram tersebut seakan sudah hilang. Mount akan menjadi andalan lini tengah United bersama pelatih Ruben Amorim. Pelatih asal Portugal itu telah memperhatikannya saat latihan perdana bersama United. 

Mason Mount seakan menjadi pemain yang terlupakan bagi United dalam satu musim terakhir. padahal dia punya potensi yang besar menjadi andalan lini tengah United di kompetisi Liga Premier Inggris. 

BACA JUGA:Gol Bicycle Kick Garnacho Kandidat Peraih Puskas Award 2024

BACA JUGA:Wow, Nistelrooy Langsung Debut Bersama Leicester Lawan Brentford

“Hal pertama yang saya pikirkan adalah dia berlatih dengan sangat keras dan kamu harus mengerti dia juga manusia. Dia memang tampil buruk dalam beberapa laga bersama United,” kata Ruben Amorim. 

“Saya sudah katakana kepada kalian semua saya memang sangat suka dia. Kamu bisa lihat dari matanya dia tidak mau tampil buruk. Dia telah membuktikan kepada semua orang dia memang pemain berbakat dan dia merupakan juara Liga Champions,” lanjutnya. 

Mantan pelatih Sporting Lisbon itu memberikan kepercayaan penuh dengan menurunkannya selama 59 menit saat melawan Bodo/Glimt.  Meski tak bermain full time, Amorim memberikan pujian kepadanya setinggi langit. 

Mount sudah lama tak dimainkan bersama United. Dia hampir tiga bulan tak diturunkan baik di masa pelatih Erik ten Hag maupun saat dilatih pelatih sementara United, Ruud van Nistelrooy. Kini cedera hamstringnya sudah sembuh dan siap menjadi bagian sukses bersama Amorim. 

“Saya tahu dia sangat menderita akibat cedera hamstring yang dialaminya. Dia memang tidak ada di lapangan tapi sekarang dia akan mencoba untuk tetap menjaga kondisi fisiknya  seperti pemain lainnya bersama United,” tambah Amorim. 

Amorim memang harus memasang Mount karena dia terbiasa dengan skema 3-4-3 yang sering dimainkannya bersama Chelsea. Mount dengan cepat beradaptasi dengan skema favoritnya bersama Amorim. 

Amorim Full Senyum Lihat Gelandang yang Dilupakan MU Tampil Memukau

Zulhanan

Zulhanan


bacakoran.co – gelandang , sudah kembali. mental sebagai pemain juara sudah ditunjukkan oleh mantan pemain dengan menjalani laga bersama pelatih baru united, . 

pemain asal berusia 25 tahun itu turut sukses membantu setan merah dalam meraih kemenangan penting atas bodo/glimt dengan skor 3-2  pada lanjutan liga europa. padahal dia sebelumnya tak pernah menjadi pemain starter united. 

pada musim lalu dia hanya tampil sebanyak 7 pertandingan. penampilan minim tersebut karena sejak pindah dari chelsea ke united dia banyak mengalami cedera. secara total dia hanya tampil sebanyak 14 pertandingan. 

united memang sangat tertarik membeli mount. dia turut membawa chelsea meraih gelar juara liga champions pada tahun 2021. united harus mengeluarkan uang sebesar 55 juta poundsterling pada bursa transfer musim panas 2023 lalu. 

masa suram tersebut seakan sudah hilang. mount akan menjadi andalan lini tengah united bersama pelatih ruben amorim. pelatih asal portugal itu telah memperhatikannya saat latihan perdana bersama united. 

mason mount seakan menjadi pemain yang terlupakan bagi united dalam satu musim terakhir. padahal dia punya potensi yang besar menjadi andalan lini tengah united di kompetisi liga premier inggris. 

“hal pertama yang saya pikirkan adalah dia berlatih dengan sangat keras dan kamu harus mengerti dia juga manusia. dia memang tampil buruk dalam beberapa laga bersama united,” kata ruben amorim. 

“saya sudah katakana kepada kalian semua saya memang sangat suka dia. kamu bisa lihat dari matanya dia tidak mau tampil buruk. dia telah membuktikan kepada semua orang dia memang pemain berbakat dan dia merupakan juara liga champions,” lanjutnya. 

mantan pelatih sporting lisbon itu memberikan kepercayaan penuh dengan menurunkannya selama 59 menit saat melawan bodo/glimt.  meski tak bermain full time, amorim memberikan pujian kepadanya setinggi langit. 

mount sudah lama tak dimainkan bersama united. dia hampir tiga bulan tak diturunkan baik di masa pelatih maupun saat dilatih pelatih sementara united, . kini cedera hamstringnya sudah sembuh dan siap menjadi bagian sukses bersama amorim. 

“saya tahu dia sangat menderita akibat cedera hamstring yang dialaminya. dia memang tidak ada di lapangan tapi sekarang dia akan mencoba untuk tetap menjaga kondisi fisiknya  seperti pemain lainnya bersama united,” tambah amorim. 

amorim memang harus memasang mount karena dia terbiasa dengan skema 3-4-3 yang sering dimainkannya bersama chelsea. mount dengan cepat beradaptasi dengan skema favoritnya bersama amorim. 

pada laga ke-13, ruben amorim ingin mengejar victory pertama bersama manchester united di liga inggris. united akan menjamu tim papan bawah everton di stadion old trafford dan bertekad meraih kemenangan. 

pada laga debut pekan lalu hanya manchester united hanya bermain imbang atas ipswich town dengan skor 1-1di stadion portman road, ipswich. setan merah sebutan united sempat unggul cepat lewat gol yang dicetak oleh penyerang marcus rashford pada menit ke-2. 

keunggulan tersebut bertahan hingga jelang akhir babak pertama. tuan rumah mampu menyamakan kedudukan lewat gol omari giraud-hutchinson pada menit ke-43. 

amorim telah menganalisa secara keseluruhan permain united. menurutnya para pemain united banyak kehilangan bola dan tak bisa mengontrol permainan saat timnya unggul 1-0 atas ipswich town. amorim sangat menyayangkan ada banyak keraguan pada diri pemain united. (*)

Tag
Share