bacakoran.co - peristiwa mengerikan terjadi di kota , terekam dalam kamera pengawas atau cctv dan kini menyebar luas di media sosial.

seorang remaja menjadi korban brutal oleh sekelompok orang yang belum teridentifikasi.

ini terjadi di depan sebuah minimarket yang terletak di jalan dokter wahidin sudiro husodo, kelurahan petamanan, kecamatan panggungrejo, pada sabtu dini hari 30 november 2024.

dalam rekaman yang viral tersebut terlihat jelas bagaimana yang saat itu sedang duduk di atas sepeda motornya tiba-tiba diserang oleh sekelompok pemuda.

kejadian bermula ketika dua remaja tiba dan sepeda motor mereka di depan minimarket sekitar pukul 00.52 wib.

situasi mendadak berubah menjadi chaos saat gerombolan yang diduga merupakan geng motor menghampiri mereka.

salah satu pelaku terlihat dengan cepat mencabut kunci motor korban.

tidak berhenti sampai di situ, korban yang masih berada di atas motornya dipukuli secara brutal oleh beberapa orang dari kelompok tersebut.

lebih ironis lagi sepeda motor korban dibawa kabur oleh salah satu pelaku yang mengenakan jaket berwarna biru. 

agus seorang warga setempat mengungkapkan kekesalannya terhadap kejadian tersebut.

"sebagai warga, kami merasa khawatir. ini bukan hanya soal keamanan, tetapi juga nama baik kota kami,"tegas agsus dikutip dari

aksi kekerasan di tempat umum ini menambah rasa ketakutan di kalangan masyarakat.

lokasi kejadian, yang merupakan halaman sebuah toko waralaba, biasanya menjadi tempat persinggahan penduduk sekitar.

keberadaan geng motor yang diduga terlibat dalam insiden ini semakin merusak reputasi kota pasuruan yang dikenal akan kedamaiannya serta karakter religiusnya.

sebagai tanggapan, warga berharap pihak kepolisian bertindak cepat dalam menangani kasus ini.

"kami sangat membutuhkan tindakan tegas dari aparat untuk menangkap para pelaku dan mengembalikan rasa aman di lingkungan kami," lanjut agus.

hingga saat ini pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi mengenai insiden yang sedang menjadi sorotan publik ini.

namun berdasarkan pantauan, proses pengumpulan bukti dari rekaman cctv dan pengambilan keterangan dari sejumlah saksi telah dilakukan.

banyak pihak mendesak agar aparat bertindak lebih cepat dan tegas dalam menangani kasus-kasus semacam ini.