bacakoran.co

Barito Putera Bertekad Bangkit Tanpa Coach RD, Ini Misinya Hadapi Persis di Solo

Barito Putera bertekad bangkit saat hadapi Persis Solo -lib-

BACAKORAN.CO - Barito Putera mencoba bangkit. Mereka ingin keluar dari situasi sulit saat ini bersama "nakhoda" baru.

Barito Putera harus berpisah sementara dengan pelatih Rahmad Darmawan. Pelatih yang karib disapa Coach RD itu mengambil cuti usai kesulitan menaikkan performa tim.

Sebelum Coach RD cuti pada 26 Novembe lalu, Barito Putera sulit menang di 6 pertandingan. Seretnya perolehan poin ini pengaruhi posisi mereka di papan klasemen. 

Barito Putera hingga pekan ke-11 tertahan di posisi ke-14. Mereka berada di sana usai hanya koleksi 9 angka.   

BACA JUGA:Usai Ambil Cuti Melatih Barito Putera, Begini Kata Coach RD

Sebagai gantinya, manajemen Barito Putera menunjuk Direktur Teknik Frans Sinatra Huwae sebagai "nakhoda" baru.

Tantangan pertama yang harus dihadapi Frans adalah memimpin Barito Putera ketika hadapi Persis Solo. Pertandingan melawan Persis akan berlangsung di Stadion Manahan Solo pada 3 Desember 2024.  

entap laga perdananya sebagai nakhoda dadakan, Frans mengaku optimistis. Dia menilai bahwa kondisi Barito dalam situasi yang cukup baik.


pemain Barito Putera saat adu sprint dengan pemain Persita di Liga 1 -lib-

“Kita lihat tim dalam keadaan baik. Harapan kami ke depan bisa berjalan dengan baik,” tukasnya.

BACA JUGA:Manajemen Barito Putera Tunjuk Frans Sinatra Usai Coach RD Cuti, Akankah Bangkit dari Keterpurukan?

Meski waktu persiapan terbatas, dia memastikan tim telah bekerja keras untuk mempersiapkan diri. 

Strategi dan rencana permainan sudah dibicarakan dengan para pemain, dan kini tinggal menunggu eksekusi di lapangan.


Coach RD tidak bisa dampingi Barito Putera saat melawan persis karena cuti-lib-

Barito Putera Bertekad Bangkit Tanpa Coach RD, Ini Misinya Hadapi Persis di Solo

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - barito putera mencoba bangkit. mereka ingin keluar dari situasi sulit saat ini bersama "nakhoda" baru.

barito putera harus berpisah sementara dengan pelatih rahmad darmawan. pelatih yang karib disapa coach rd itu mengambil cuti usai kesulitan menaikkan performa tim.

sebelum coach rd cuti pada 26 novembe lalu, barito putera sulit menang di 6 pertandingan. seretnya perolehan poin ini pengaruhi posisi mereka di papan klasemen. 

barito putera hingga pekan ke-11 tertahan di posisi ke-14. mereka berada di sana usai hanya koleksi 9 angka.   

sebagai gantinya, manajemen barito putera menunjuk direktur teknik frans sinatra huwae sebagai "nakhoda" baru.

tantangan pertama yang harus dihadapi frans adalah memimpin barito putera ketika hadapi persis solo. pertandingan melawan persis akan berlangsung di stadion manahan solo pada 3 desember 2024.  

entap laga perdananya sebagai nakhoda dadakan, frans mengaku optimistis. dia menilai bahwa kondisi barito dalam situasi yang cukup baik.


pemain barito putera saat adu sprint dengan pemain persita di liga 1 -lib-

“kita lihat tim dalam keadaan baik. harapan kami ke depan bisa berjalan dengan baik,” tukasnya.

meski waktu persiapan terbatas, dia memastikan tim telah bekerja keras untuk mempersiapkan diri. 

strategi dan rencana permainan sudah dibicarakan dengan para pemain, dan kini tinggal menunggu eksekusi di lapangan.


coach rd tidak bisa dampingi barito putera saat melawan persis karena cuti-lib-

“dalam beberapa hari ini, kami telah mempersiapkan diri. apa yang akan kami lakukan saat menghadapi persis sudah dibicarakan dengan pemain dan akan dipraktikkan,” jelas frans sinatra.

kini seiring berjalannya waktu, akan menjadi momentum untuk menghidupkan kembali semangat bagas kaffa dkk. dia diharapkan mampu membawa tim berjuluk laskar antasari bangkit dan kembali bersaing di papan tengah liga 1 2024/25.

"mudah-mudahan dapat berjalan baik dan bisa meraih poin maksimal di solo," tukasnya.

Tag
Share