bacakoran.co - netizen dibuat geram setelah melihat sebuah konser yang diselenggarakan di , ibu kota arab saudi, menampilkan layar panel mirip bangunan suci kakbah sebagai latar belakang.

konser ini merupakan bagian dari riyadh season, ajang hiburan tahunan yang bertujuan menarik turis mancanegara dan menjadikan sebagai pusat hiburan dunia.

penyanyi ternama jennifer lopez tampil di acara bertajuk the 1001 seasons of elie saab yang digelar untuk merayakan 45 tahun karier desainer elie saab.

penampilan jlo di panggung mencuri perhatian dengan mengenakan busana leotard perak yang terbuka, memamerkan potongan dada rendah, serta gerakan tari yang dinilai sensual.

aksi jlo diiringi penari latar dan tata cahaya mewah, membuat panggung semakin panas.

namun, penampilan tersebut memicu besar karena digelar di negara yang selama ini dikenal konservatif.

para netizen, khususnya dari negara-negara islam, mempertanyakan kebijakan arab saudi yang mengizinkan konser dengan busana terbuka di tanah yang dianggap suci.

yang lebih mengejutkan adalah penggunaan panel cermin berbentuk persegi, yang oleh beberapa pihak dianggap menyerupai kakbah, sebagai bagian dari latar konser.

aksi ini menimbulkan kemarahan, terutama dari warga muslim yang merasa simbol agama telah disalahgunakan.

riyadh season adalah upaya pemerintah arab saudi untuk mereformasi citra negara, membuka peluang di bidang hiburan, dan menarik wisatawan .

meski banyak yang memuji langkah ini sebagai upaya modernisasi, kritik dari kalangan konservatif tidak dapat dihindarkan.

sementara itu, penyanyi lain seperti celine dion, yang juga tampil dalam acara ini, memilih mengenakan busana yang lebih tertutup.

"berada di riyadh untuk pertama kalinya adalah seperti mimpi yang menjadi kenyataan," ucap dion dalam wawancara yang dikutip dari people.com.

keberadaan celine dion dan jennifer lopez di panggung yang sama menciptakan kontras yang mencolok dalam hal gaya berpakaian.

tidak hanya konser musik, acara fashion week yang merupakan bagian dari riyadh season juga memicu polemik.

dalam acara tersebut, para model perempuan mengenakan pakaian terbuka sambil berpose di sekitar panel berbentuk persegi yang mirip kakbah.

banyak yang menganggap ini sebagai bentuk penghinaan terhadap simbol islam.

pendukung acara ini melihatnya sebagai tanda evolusi budaya dan modernisasi di arab saudi.

namun, tidak sedikit yang mempertanyakan apakah modernisasi tersebut harus mengorbankan nilai-nilai agama.

media sosial dibanjiri komentar pedas. banyak yang menyebut tindakan ini sebagai tanda-tanda kiamat.

"ironi besar, negara yang mengklaim sebagai pelindung dua kota suci malah mengizinkan acara seperti ini," tulis seorang netizen.

 

 

 

 

 

lihat postingan ini di instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

kontroversi ini menunjukkan benturan dengan nilai islam di arab saudi.

apakah ini langkah maju atau bentuk pengkhianatan terhadap nilai-nilai ? publik masih terpecah dalam menyikapinya.

yang jelas, acara ini telah menarik perhatian dunia, mengukuhkan arab saudi sebagai pusat perdebatan global terkait modernisasi dan agama.