bacakoran.co

Sobat Ternak Harus Tau! Resep Silase Daun Randu untuk Pakan Kambing yang Bergizi dan Ekonomis, Apa Aja Ya?

Resep Silase Daun Randu untuk Pakan Kambing-bacakoran.co-

BACA JUGA:Ketahui Keuntungan dan Resep Silase Daun Pepaya Jepang untuk Pakan Kambing, Peternak Wajib Simak! Cek Disini

Pengemasan

Masukkan campuran ke dalam wadah fermentasi.

Padatkan setiap lapisan untuk mengeluarkan udara dan mencegah proses pembusukan.

Tutup wadah hingga kedap udara untuk memastikan fermentasi anaerob berjalan dengan baik.

BACA JUGA:Peternak Wajib Tiru! Resep Silase Daun Singkong untuk Pakan Kambing, Solusi Inovatif Dalam Industri Peternakan

Fermentasi

Simpan wadah di tempat yang sejuk dan terlindung dari sinar matahari langsung.

Biarkan selama 21-30 hari. Jangan membuka wadah selama proses fermentasi berlangsung.

Penggunaan Silase

BACA JUGA:Wajib Coba! Resep Silase Daun Turi untuk Pakan Kambing yang Sedang Sakit, Jamin Auto Sembuh dan Lahap Makan

Setelah fermentasi selesai, silase daun randu siap diberikan kepada kambing sebagai pakan tambahan.

Berikan secukupnya, dan pastikan silase tidak berbau busuk atau berjamur.

Keunggulan Silase Daun Randu

Sumber Nutrisi: Kandungan protein membantu pertumbuhan kambing.

Sobat Ternak Harus Tau! Resep Silase Daun Randu untuk Pakan Kambing yang Bergizi dan Ekonomis, Apa Aja Ya?

Chairil

Chairil


bacakoran.co - hallo , kamu harus tau nih cara mengolah daun randu menjadi pakan silase untuk kambing.

daun randu sering dianggap sebagai limbah, ternyata memiliki potensi besar sebagai bahan pakan kambing.

kandungan protein, serat kasar, dan mineralnya dapat menunjang kebutuhan nutrisi ternak.

salah satu cara mengolah daun randu agar tahan lama dan bernutrisi tinggi adalah dengan membuat silase.

tim bacakoran.co akan menjelaskan dan langkah-langkah praktis untuk membuat silase daun randu untuk pakan kambing.

bahan-bahan yang dibutuhkan

1. daun randu segar: 100 kg

2. dedak padi: 5-10 kg

3. tetes tebu (molasses): 2-3 liter

4. garam: 1-2 kg

5. air bersih: secukupnya

6. wadah fermentasi: bisa berupa drum plastik, silo, atau kantong plastik kedap udara

cara pembuatan

pemanenan dan pembersihan

kumpulkan daun randu segar, termasuk ranting kecil, tetapi hindari ranting besar dan kasar.

bersihkan daun dari debu, tanah, atau kotoran lainnya.

pencacahan

cacah daun randu menjadi potongan kecil (2-5 cm) untuk mempermudah proses fermentasi dan pengemasan.

pencampuran bahan

larutkan molasses dalam air dengan perbandingan 1:5.

campurkan daun randu dengan dedak padi di atas permukaan datar atau terpal hingga merata.

semprotkan larutan molasses secara perlahan sambil diaduk hingga semua bagian terlapisi.

penambahan garam

tambahkan garam secukupnya ke campuran untuk membantu proses fermentasi dan menjaga rasa.

pengemasan

masukkan campuran ke dalam wadah fermentasi.

padatkan setiap lapisan untuk mengeluarkan udara dan mencegah proses pembusukan.

tutup wadah hingga kedap udara untuk memastikan fermentasi anaerob berjalan dengan baik.

fermentasi

simpan wadah di tempat yang sejuk dan terlindung dari sinar matahari langsung.

biarkan selama 21-30 hari. jangan membuka wadah selama proses fermentasi berlangsung.

penggunaan silase

setelah fermentasi selesai, silase daun randu siap diberikan kepada kambing sebagai pakan tambahan.

berikan secukupnya, dan pastikan silase tidak berbau busuk atau berjamur.

keunggulan

sumber nutrisi: kandungan protein membantu pertumbuhan kambing.

pengawetan efektif: menyediakan pakan berkualitas saat hijauan sulit ditemukan.

ekonomis: memanfaatkan bahan yang melimpah dan murah.

dengan mengolah menjadi silase, peternak dapat meningkatkan efisiensi pakan ternak serta memaksimalkan potensi bahan lokal untuk mendukung produktivitas kambing sepanjang tahun, semoga membantu.*

Tag
Share