bacakoran.co

Wah ini Parah, Baru Dikritik Kualitas Rumput, GBK akan Dipakai Konser Dewa 19

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong melihat kondisi rumput SUGBK--

BACAKORAN.CO – Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta tak akan pernah nyaman dipakai oleh para pemain sepak bola dunia. Berkali-kali kualitas rumput SUGBK menjadi sasaran kritik oleh para pemain. 

Permukaan yang yang tidak rata membuat passing bola tidak stabil dan sangat riskan terjadi salah arah. Stadion kembanggaan masyarakat Indonesia yang dibangun pada zaman Presiden Soekarno ini bukan hanya dipakai untuk sepak bola. 

Even-even besar seperti konser musik dalam dan luar negeri, acara partai dan acara olahraga lain kerap digelar di GBK. Tak heran jika rumput dan tanah SUGBK sering rusak diinjal-injak oleh ribuan massa yang hadir di dalam lapangan SUGBK. 

Stadion GBK kembali akan mengalami masalah besar karena sebentar lagi akan digunakan untuk konser musim grup Dewa 19 All Star pada tanggal 18 Januari 2025 nanti. Tak bisa dibayangkan betapa rusaknya rumput SUGBK setelah konser digelar. 

Padahal sebelumnya winger timnas Jepang, Takumi Minamino mengkritik kondisi rumput GBK sebelum melawan timnas Indonesia pada Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pemain AS Monaco itu menyebut beberapa bagian rumput di GBK tidak rata dan sedikit lembut.

“Lapangannya sedikit tidak rata, ada beberapa bagian yang lebih lunak yang membuat bola melambung tidak terduga," kata Minamino. 

Kritikan juga juga dilontarkan oleh kiper timnas Jepang, Zion Suzuki. Kiper yang saat ini memperkuat Parma ini menilai rumput GBK ada masalah. "Rumputnya agak panjang, jadi ketika memainkan bola sentuhan satu, pergerakan bola jadi sedikit goyah," ujar Zion Suzuki. 

BACA JUGA:Wow Baru Berusia 45, Legenda Barcelona ini Sudah Jadi Kakek

BACA JUGA:Bek MU Jadi Alternatif Madrid Jika Gagal Datangkan Alexander-Arnold

Pengelola Gelora Bung Karno, PPKGBK langsung merespon kritikan yang dilontarkan oleh pemain timnas Jepang. Mereka menyatakan terus berupaya memperbaiki metode perawatan rumput GBK. Diharapkan kondisi rumput GBK bisa sempurna setiap Timnas Indonesia menjalani pertandingan.

"Kami juga menjalin kerja sama dengan pihak ketiga. Saat ini, PPKGBK juga berkoordinasi dengan konsultan/ahli dari yang telah berpengalaman dalam pengelolaan stadion multifungsi berstandar internasional serta PSSI,” tulis pernyataan resmi dari PPKGBK di akun Instagram. 

"Kondisi lapangan Stadion Utama GBK pagi ini, Jumat (15/11) pukul 09.00. Tim SUGBK melakukan treatment lapangan berupa proses brush and roll serta penebalan garis lapangan untuk mengoptimalkan kondisi fungsional menjelang pertandingan Indonesia vs Jepang.

BACA JUGA: Kehilangan Bek Andalan, Pelatih Chelsea Merasa Frustasi

BACA JUGA: Kehilangan Bek Andalan, Pelatih Chelsea Merasa Frustasi

Wah ini Parah, Baru Dikritik Kualitas Rumput, GBK akan Dipakai Konser Dewa 19

Zulhanan

Zulhanan


bacakoran.co – stadion utama gelora bung karno (sugbk), tak akan pernah nyaman dipakai oleh para pemain sepak bola dunia. berkali-kali kualitas rumput sugbk menjadi sasaran kritik oleh para pemain. 

permukaan yang yang tidak rata membuat passing bola tidak stabil dan sangat riskan terjadi salah arah. stadion kembanggaan masyarakat indonesia yang dibangun pada zaman presiden soekarno ini bukan hanya dipakai untuk sepak bola. 

even-even besar seperti konser musik dalam dan luar negeri, acara partai dan acara olahraga lain kerap digelar di gbk. tak heran jika rumput dan tanah sugbk sering rusak diinjal-injak oleh ribuan massa yang hadir di dalam lapangan sugbk. 

stadion gbk kembali akan mengalami masalah besar karena sebentar lagi akan digunakan untuk konser musim grup all star pada tanggal 18 januari 2025 nanti. tak bisa dibayangkan betapa rusaknya rumput sugbk setelah konser digelar. 

padahal sebelumnya winger timnas jepang, mengkritik kondisi rumput gbk sebelum melawan timnas indonesia pada babak ketiga kualifikasi zona asia. pemain tu menyebut beberapa bagian rumput di gbk tidak rata dan sedikit lembut.

“lapangannya sedikit tidak rata, ada beberapa bagian yang lebih lunak yang membuat bola melambung tidak terduga," kata minamino. 

kritikan juga juga dilontarkan oleh kiper timnas jepang, . kiper yang saat ini memperkuat parma ini menilai rumput gbk ada masalah. "rumputnya agak panjang, jadi ketika memainkan bola sentuhan satu, pergerakan bola jadi sedikit goyah," ujar zion suzuki. 

pengelola gelora bung karno, ppkgbk langsung merespon kritikan yang dilontarkan oleh pemain timnas jepang. mereka menyatakan terus berupaya memperbaiki metode perawatan rumput gbk. diharapkan kondisi rumput gbk bisa sempurna setiap timnas indonesia menjalani pertandingan.

"kami juga menjalin kerja sama dengan pihak ketiga. saat ini, ppkgbk juga berkoordinasi dengan konsultan/ahli dari yang telah berpengalaman dalam pengelolaan stadion multifungsi berstandar internasional serta pssi,” tulis pernyataan resmi dari ppkgbk di akun instagram. 

"kondisi lapangan stadion utama gbk pagi ini, jumat (15/11) pukul 09.00. tim sugbk melakukan treatment lapangan berupa proses brush and roll serta penebalan garis lapangan untuk mengoptimalkan kondisi fungsional menjelang pertandingan indonesia vs jepang.

"upaya penyempurnaan terus dilakukan melalui rangkaian pekerjaan perawatan rumput lapangan atau field of play (fop) di stadion utama gbk (sugbk) secara berkelanjutan dan intensif demi mencapai kondisi optimal," tambahnya.

sugbk memang bukan hanya untuk menggelar pertandingan sepak bola tapi keberadaan sugbk seakan berubah fungsi dan bisa dikatakan multi fungsi. berbagai acara seperti konser musik, acara olahraga lainnya, dan bahkan acara politik. 

setiap acara ini dapat merusak struktur rumput jika tidak dirawat dengan benar setelah digunakan. selain itu pemupukan dan pengendalian hama jadwal pemupukan dan pengendalian hama yang tidak tepat dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan rumput.

selain itu rumput cepat mengalami kerusakan akibat cuaca ekstrem. perubahan cuaca yang ekstrem, seperti musim hujan yang berkepanjangan atau musim kemarau yang panjang, dapat mempengaruhi pertumbuhan rumput. (*)

 

Tag
Share