BACAKORAN.CO - Polemik tentang asal-usul gelar Gus yang disematkan pada Miftah Maulana kembali menjadi sorotan publik.
Pasalnya, keturunan ulama besar Kiai Hasan Basri secara terang-terangan menyatakan bahwa nama Miftah Maulana tidak tercatat dalam silsilah keluarga besar mereka.
Hal ini memicu pertanyaan besar, apakah klaim Miftah Maulana sebagai keturunan ulama besar hanyalah rekayasa?
Sebelumnya, Ketua PBNU Ahmad Fahrur Rozi pernah mengungkapkan bahwa Gus Miftah Maulana merupakan keturunan dari Kiai Ageng Muhammad Besari, seorang tokoh ulama besar yang dihormati di Jawa Timur.
BACA JUGA:Banjir Hujatan Netizen! Gus Miftah Akhirnya Resmi Mundur Utusan Khusus Prabowo
BACA JUGA:Nangis, Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Tak Tahan Dihujat Netizen? Simak Penjelasannya!
Namun, pernyataan ini justru menjadi kontroversi setelah silsilah keluarga besar Kiai Hasan Basri diperiksa.
“Kami sudah cek silsilah keluarga besar. Nama Miftah Maulana tidak tercantum. Kalau memang benar ada, mungkin dia dari jalur istri ke sekian. Tapi sejauh ini, tidak ada data yang mendukung klaim tersebut,” ujar Raden Kunto Pramono, keturunan Kiai Hasan Basri ke-8, dilansir tim bacakoran.co dari kanal youtube KompasTV.
Gelar Gus di Jawa Timur memiliki nilai yang sangat sakral.
Biasanya, gelar ini hanya diberikan kepada putra-putra ulama besar yang memiliki pengaruh luas di masyarakat.
BACA JUGA:Heboh! Gus Miftah Menangis Umumkan Mundur Sebagai Utusan Khusus Presiden Akibat Hina Penjual Es Teh
BACA JUGA:Resmi! Gus Miftah Mundur dari Jabatan Sebagai Utusan Khusus Presiden
Oleh karena itu, penggunaan gelar ini secara tidak sah dianggap merendahkan tradisi dan martabat keluarga ulama.
Kabar ini pun ramai diperbincangkan di media sosial.
Heboh! Nama Miftah Maulana Tak Ada di Silsilah Kiai Hasan Basri, Gelar Gus Cuma Rekayasa?
Ainun
Ainun
bacakoran.co - polemik tentang asal-usul gelar gus yang disematkan pada kembali menjadi sorotan publik.
pasalnya, keturunan ulama besar kiai hasan basri secara terang-terangan menyatakan bahwa nama miftah maulana tidak tercatat dalam silsilah keluarga besar mereka.
hal ini memicu pertanyaan besar, apakah klaim sebagai keturunan ulama besar hanyalah rekayasa?
sebelumnya, ketua pbnu ahmad fahrur rozi pernah mengungkapkan bahwa gus miftah maulana merupakan keturunan dari kiai ageng muhammad besari, seorang tokoh ulama besar yang dihormati di jawa timur.
namun, pernyataan ini justru menjadi kontroversi setelah silsilah keluarga besar kiai hasan basri diperiksa.
“kami sudah cek silsilah keluarga besar. nama miftah maulana tidak tercantum. kalau memang benar ada, mungkin dia dari jalur istri ke sekian. tapi sejauh ini, tidak ada data yang mendukung klaim tersebut,” ujar raden kunto pramono, keturunan kiai hasan basri ke-8, dilansir tim bacakoran.co dari kanal youtube kompastv.
gelar di jawa timur memiliki nilai yang sangat sakral.
biasanya, gelar ini hanya diberikan kepada putra-putra ulama besar yang memiliki pengaruh luas di masyarakat.
oleh karena itu, penggunaan gelar ini secara tidak sah dianggap merendahkan tradisi dan martabat keluarga ulama.
kabar ini pun ramai diperbincangkan di media sosial.
banyak netizen mempertanyakan keabsahan klaim tersebut dan mendesak gus mifta untuk memberikan klarifikasi.
hingga berita ini ditulis, gus miftah belum memberikan tanggapan resmi terkait polemik ini.
sementara itu, masyarakat masih menunggu klarifikasi dari pihak-pihak terkait, termasuk dan keluarga besar kiai hasan basri.
apakah benar gelar gus pada nama miftah maulana hanya sebuah rekayasa?
ataukah ada penjelasan lain yang bisa membuktikan klaim ini? kita tunggu perkembangan selanjutnya.