bacakoran.co

UNSRI Bentuk Tim Investigasi Hadapi Kasus Penganiayaan Dokter Koas, Fakta Besar Siap Terbongkar!

FK Unsri bentuk tim investigasi kasus penganiayaan dokter koas Lutfi di Palembang-Gambar Ist-

“Peristiwa tersebut telah ditangani Ditreskrimum Polda Sumsel. Tersangka telah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan. Kami berkomitmen menyelesaikan perkara ini secara profesional,” tulis Twitter alias X Humas Polda Sumsel @sumsel_polda, dikutip Bacakoran.co dari Sindonews.com, Sabtu (14/12/2024).

Berdasarkan informasi berbaju merah tersebut merupakan sopir dari LY dan dr. Syarif Husein selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya mengatakan agar ini bisa diselesaikan dan agar bisa di proses secara hukum, dan dr Syarif Husein menyayangkan insiden tersebut.

BACA JUGA:Sosok Anak Pejabat PUPR Lady Aurellia Pramesti Di Cap 'Anak Mami', Kasus Penganiayaan Dokter Muda di Palembang

BACA JUGA:Reaksi Pacar Lady Aurellia Pramesti Beri Dukungan Usai Penganiayaan Dokter Muda di Palembang, Warganet: Kocak!

“M Lutfi dan Ly yang bertikai merupakan salah satunya merupakan peserta didikan FK Unsri di program profesi dokter. Kemudian, pendidikan utama yang kedua di RS Siti Fatimah,” katanya.

Pihaknya juga sudah menggelar rapat koordinasi yang dihadiri dua perwakilan dari mahasiswa yang salah satunya saksi dari kejadian tersebut.

“Kami meminta pada rektor untuk memproses sebagaimana mestinya,” ujarnya.

Sebelumnya insiden kekerasan yang melibatkan seorang dokter koas bernama Luthfi di Palembang, Sumatera Selatan, telah menjadi pembicaraan hangat di media sosial.

Insiden penganiayaan dokter muda Palembang oleh keluarga junior diduga dipicu oleh ketidaksepakatan mengenai jadwal kerja di rumah sakit untuk tahun baru.

Menurut sebuah unggahan di akun Twitter @Heraloebss pada 12 Desember 2024, kejadian ini bermula dari ketidakpuasan Lady Aurellia Pramesti seorang dokter koas, terhadap jadwal jaga malamnya di akhir tahun.

Lady dikabarkan ingin berlibur ke Jepang bersama keluarganya, namun merasa terhambat karena harus tetap menjalankan tugas.

BACA JUGA:Diduga Mau Liburan Ke Jepang, Bikin Dokter Muda di Palembang Dipukuli Keluarga Pelaku

BACA JUGA:Viral! Dokter Koas di Palembang Dipukul Gegara Jadwal Jaga Piket, Ternyata Anak Pejabat di Kalimantan Barat

Informasi dari akun Twitter @syahirularif mengungkapkan bahwa Lady ingin berlibur ke Jepang bersama keluarganya namun merasa tidak puas karena harus tetap bertugas.

"Seorang Chief Kaoas FK di PT di Palembang dipukuli hingga babak belur oleh suruhan si Ibu dari seorang mahsiswa koas FK karena ga terima izin anaknya untuk tidak jaga koas tidak dikabulkan Chiefnya. Izin tersebut berkaitan dengan rencana ke Jepang si koas bersama keluarganya," tulis X @syahirularif

Profil Singkat Lady Aurellia Pramesti 

UNSRI Bentuk Tim Investigasi Hadapi Kasus Penganiayaan Dokter Koas, Fakta Besar Siap Terbongkar!

Yudha IP

Yudha IP


bacakoran.co - (fk unsri) telah membentuk tim investigasi internal untuk menyelidiki kasus penganiayaan terhadap seorang mahasiswa dokter koas.

penganiayaan muhammad luthfi yang terjadi di sebuah kafe di palembang pada 11 desember 2024.

tim ini bertugas mengumpulkan informasi, mengidentifikasi permasalahan, serta mendalami fakta-fakta terkait kejadian tersebut.

dekan fk unsri, dr. syarif husin, menyatakan bahwa pihak universitas sangat prihatin atas insiden ini dan menegaskan bahwa tindakan kekerasan tidak bisa dibenarkan.

pihak universitas juga mendukung penuh proses penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian polda sumsel.

dr. syarif husin menambahkan bahwa mereka berharap laporan korban dapat ditindaklanjuti secara profesional dan berkeadilan, demi memberikan kepastian hukum dan rasa keadilan kepada semua pihak yang terlibat.

"tim investigasi bertugas untuk melakukan penyelidikan mendalam terkait insiden pemukulan dan mencari jalan penyelesaian yang terbaik," ungkap dr. syarif dikutip dari disway.id.

sosok pelaku pria berbaju merah saat ini telah diamankan oleh pihak kepolisian, berikut informasi selengkapnya.

pria berbaju merah yang memukuli  di palembang telah diamankan pihak kepolisian, jumat (13/12/2024).

pria berbaju merah itu terlihat secara brutal memukul dan menganiaya dokter koas di sebuah cafe di jalan demang lebar daun hanya karena jadwal jaga akhir tahun sang majikan.

“peristiwa tersebut telah ditangani ditreskrimum polda sumsel. tersangka telah diamankan dan sedang dalam pemeriksaan. kami berkomitmen menyelesaikan perkara ini secara profesional,” tulis twitter alias x humas polda sumsel @sumsel_polda, dikutip bacakoran.co dari , sabtu (14/12/2024).

berdasarkan informasi berbaju merah tersebut merupakan sopir dari ly dan dr. syarif husein selaku dekan fakultas kedokteran universitas sriwijaya mengatakan agar ini bisa diselesaikan dan agar bisa di proses secara hukum, dan dr syarif husein menyayangkan insiden tersebut.

“m lutfi dan ly yang bertikai merupakan salah satunya merupakan peserta didikan fk unsri di program profesi dokter. kemudian, pendidikan utama yang kedua di rs siti fatimah,” katanya.

pihaknya juga sudah menggelar rapat koordinasi yang dihadiri dua perwakilan dari mahasiswa yang salah satunya saksi dari kejadian tersebut.

“kami meminta pada rektor untuk memproses sebagaimana mestinya,” ujarnya.

sebelumnya insiden kekerasan yang melibatkan seorang dokter koas bernama luthfi di , sumatera selatan, telah menjadi pembicaraan hangat di media sosial.

insiden penganiayaan oleh keluarga junior diduga dipicu oleh ketidaksepakatan mengenai jadwal kerja di rumah sakit untuk tahun baru.

menurut sebuah unggahan di akun twitter @heraloebss pada 12 desember 2024, kejadian ini bermula dari ketidakpuasan lady aurellia pramesti seorang dokter koas, terhadap jadwal jaga malamnya di akhir tahun.

lady dikabarkan ingin berlibur ke jepang bersama keluarganya, namun merasa terhambat karena harus tetap menjalankan tugas.

informasi dari akun twitter @syahirularif mengungkapkan bahwa lady ingin berlibur ke jepang bersama keluarganya namun merasa tidak puas karena harus tetap bertugas.

"seorang chief kaoas fk di pt di palembang dipukuli hingga babak belur oleh suruhan si ibu dari seorang mahsiswa koas fk karena ga terima izin anaknya untuk tidak jaga koas tidak dikabulkan chiefnya. izin tersebut berkaitan dengan rencana ke jepang si koas bersama keluarganya," tulis x @syahirularif

profil singkat lady aurellia pramesti 

lady aurellia pramesti adalah mahasiswa fakultas kedokteran universitas sriwijaya yang memulai pendidikannya pada tahun 2020 dan meraih gelar sarjana kedokteran pada tahun 2024.

saat ini ia tengah menempuh pendidikan profesi sebagai koas.

nama lady menjadi pusat perhatian publik karena latar belakang keluarganya yang terpandang.

ayahnya dedy mandarsyah, adalah kepala balai pelaksanaan jalan nasional (bpjn) di kalimantan barat, sedangkan ibunya, sri meilina, dikenal sebagai pengusaha batik tenun di palembang.

identitas keluarga lady pertama kali diungkap oleh pengguna akun twitter @ceomical, yang menulis tentang posisi ayah dan usaha ibunya.

banyak yang mendesak agar lady dikeluarkan dari kampus karena dianggap tidak bertanggung jawab sebagai dokter koas dan memanfaatkan privilese keluarganya untuk kepentingan pribadi.

"lady semoga lu dikeluarin ya dari fk. semoga keluarga lu kebongkar semua aibnya. semoga driver orang suruhan emak lu masuk penjara ya. aamiin," tulis x akun @czidntrlate.

diduga mau liburan ke jepang, bikin dokter muda di palembang dipukuli keluarga pelaku

dalam video yang tersebar terlihat seorang pria berbaju merah marah dan menyerang luthfi yang merupakan ketua koas.

pria berbaju merah ini diduga adalah supir dari ibu lady.

kekerasan terjadi di sebuah restoran di mana pria tersebut memukul luthfi yang mengenakan baju dokter berwarna abu-abu.

orang-orang di sekitar berusaha memisahkan keduanya.

setelah insiden penganiayaan dokter muda palembang mengbohkan sosial media salah satu influencer dan dokter ayman alatas menyayangkan kejadian tersebut.

ayman menekankan bahwa profesi dokter sering kali menuntut kerja di hari libur.

"iya allah itu koas dipukulin cuma gara-gara masalah jadwal jaga, harusnya paham resiko kalo lagi pendidikan dokter pasti ada kalanya masuk di tanggal merah," tulisnya di x @aymanalatas.

dokter koas di palembang dipukuli ternyata anak pejabat di kalimantan barat

heboh video berdurasi 66 detik yang memperlihatkan aksi  terhadap seorang  (koas) di palembang.

 itu menunjukkan seorang pria berbaju merah memukul seorang dokter berseragam koas di sebuah kafe di jalan demang, palembang.

masalah ini kabarnya melibatkan seorang koas bernama lady aurellia pramesti, yang disebut-sebut merupakan anak kepala balai pelaksanaan jalan nasional (bpjn) kalimantan barat, dedy mandarsyah dan seorang pengusaha batik, sri meilina.

lady dikabarkan sering memprotes jadwal jaga malam yang telah disusun oleh lutfi.

padahal, jadwal tersebut dibuat berdasarkan kesepakatan seluruh koas lainnya.

tidak puas dengan jadwal tersebut, lady akhirnya mengadu kepada ibunya.

masalah semakin memanas ketika ibu lady memanggil lutfi dan dua koas lainnya untuk membahas jadwal tersebut.

namun, mereka dianggap tidak memberikan respons yang memuaskan.

hal ini memicu amarah pria berbaju merah yang diduga merupakan driver pribadi lady.

dalam video yang , pria tersebut terlihat melampiaskan emosinya dengan memukul lutfi.

aksi ini langsung menuai kecaman dari warganet yang mengecam tindak kekerasan tersebut, apalagi terhadap seorang calon dokter muda.

kasus ini menjadi perbincangan panas di media sosial.

banyak yang mendesak pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan hukum terhadap pelaku kekerasan.

selain itu, netizen juga menyoroti dugaan penyalahgunaan kekuasaan dan latar belakang keluarga lady yang dianggap memicu peristiwa ini.

sebelumnya, akun di x  turut mengunggah video pemukulan ini yang memperlihatkan bagaimana dokter muda tersebut di pukul secara bertubi-tubi oleh pria berbaju merah.

berdasarkan informasi pemukulan dokter muda tersebut terjadi di palembang sumatera selatan

"makanya dek kalo ngomong baik-baik" ucap perempuan yang ada di video tersebut.

"sudah baik-baik" jawab dokter muda tersebut yang kemudian di hujani pukulan bertubi-tubi dari laki-laki berbaju merah.

kronologi peristiwa pemukulan 

dilansir dari , terdapat tangkapan layar melalui whatsapp jika korban pemukulan adalah ketua stase anak dan korban diketahui sudah tiga kali ganti jadwal karena merasa tidak puas.

"(korban) selalu ngomong tidak adil (perihal jadwal jaga), padahal teman-teman sudah setuju," terang keterangan di whatsapp. 

di dalam chat whatsapp itu juga terdapat penjelasan sebelum kejadian pemukulan, korban pulang dari jadwal jaga stase anak pukul 16.00 wib karena mendapat telepon dari ibunya wanita yang bernama lady.

pada perjalanan balik dokter muda itu bersama kedua teman koasnya menemui lady dan membahas soal jadwal jaga dan pada pertemuan itu terjadi pada lantai 2 di salah satu tempat makan.

ketiga orang itu dilaporkan serius mendengarkan ucapan yang dikatakan oleh lady tetapi dianggap tidak merespon atau menyepelekan.

kemudian driver si lady naik pitam karena sifat ketiga dokter muda itu dan akhirnya terjadi tindakan pemukulan seperti yang terlihat di dalam video yang beredar.

"kawan koas cewek sempat merekam adegan penganiayaan. sempat disuruh hapus, tapi sudah sempat terkirim ke teman koas lainnya," ungkap laporan tersebut.

terlihat juga, akun x @aymanalatas yang merupakan kreator konten dokter muda angkat bicara mengenai kasus ini. pernyataannya pun viral. 

"ya allah, itu koas dipukuli cuma gara-gara masalah jadwal jaga. harusnya paham risiko kalau lagi pendidikan dokter, pasti ada kalanya masuk di tanggal merah," ungkapnya di x. cuitannya yang telah tayang 2,5 juta dan 24rb suka.

belum diketahui pasti bagaimana kelanjutan kasus ini, menurut informasi yang beredar di media sosial, korban saat ini dirawat di rumah sakit. 

Tag
Share