bacakoran.co

Kpopers Hingga BTS Army Indonesia Serukan Turun ke Jalan Hari ini, Tuntut PPN 12 Persen Dihapuskan!

Kpopers hingga BTS Army Indonesia serukan turun ke jalan hari ini, tuntut PPN 12 persen dihapuskan!-X-

Mahasiswa, buruh, hingga komunitas penggemar K-pop menyuarakan protes mereka melalui media sosial dengan tagar seperti #PajakMencekik dan #TolakPPN12Persen.

Salah satu akun X, @humaniesproject, bahkan mengajak K-Popers Indonesia untuk ikut bergabung.

BACA JUGA:Ini Daftar Barang dan Jasa yang Kena PPN 12 Persen Mulai 1 Januari 2025, Termasuk Beras & Buah-buahan!

BACA JUGA:Menko Zulkifli Ungkap Kenaikan Pajak PPN 12 Persen 2025 Tidak Akan Berdampak Pada Beras Premiun dan Medium

"#PajakMencekik! IKUT MENGGUGAT #TolakPPN12Persen Ikut turun ke depan Istana Negara membersamai kawan-kawan. Turut memanggil K-Popers Indonesia yang akan ikut terdampak dalam kenaikan pajak 12 persen," tulis akun tersebut.

Kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen, yang dijadwalkan berlaku mulai 1 Januari 2025, dianggap memberatkan masyarakat.

Banyak pihak khawatir kebijakan ini akan berdampak pada harga barang kebutuhan pokok dan berbagai layanan.

Demonstrasi hari ini bukan hanya sekadar penolakan pajak, tetapi juga bentuk protes terhadap kebijakan yang dinilai kurang berpihak pada masyarakat luas.

BACA JUGA:Menko Zulkifli Ungkap Kenaikan Pajak PPN 12 Persen 2025 Tidak Akan Berdampak Pada Beras Premiun dan Medium

BACA JUGA:Netflix dan Spotify Menjadi Salah Satu Platform yang Terdampak Kanaikan Pajak PPN 12 Persen Tahun 2025

Dengan semangat solidaritas, aksi ini menjadi wujud suara rakyat yang ingin didengar.

Ikuti terus perkembangan berita terkait aksi ini dan dampaknya terhadap kebijakan pemerintah.

Kpopers Hingga BTS Army Indonesia Serukan Turun ke Jalan Hari ini, Tuntut PPN 12 Persen Dihapuskan!

Melly

Melly


bacakoran.co - hari ini, istana negara diramaikan aksi demonstrasi kenaikan pajak pertambahan nilai () menjadi 12 persen.

tak hanya mahasiswa dan buruh, k-popers, termasuk army bts indonesia, juga ikut turun ke jalan menyuarakan aspirasinya.

aksi ini mendapat perhatian serius dari pihak keamanan.

kapolres metro jakarta pusat, kombes polisi susatyo purnomo condro, mengungkapkan bahwa 820 personel gabungan dari polda metro jaya, polres jakarta pusat, tni, pemprov dki jakarta, dan instansi lainnya dikerahkan untuk mengamankan jalannya demonstrasi.

"dalam rangka pengamanan aksi sekaligus menyerahkan petisi warga yang di istana negara dan sekitar, kami melibatkan 820 personel gabungan," ujar susatyo.

personel keamanan akan disebar di sejumlah titik, seperti bundaran patung kuda monas hingga depan istana negara.

pengalihan arus lalu lintas akan bersifat situasional, menyesuaikan dengan dinamika massa di lapangan.

susatyo menegaskan agar personel bertindak persuasif dan menjaga sikap humanis selama pengamanan.

"kami mengedepankan negosiasi dan tidak akan memprovokasi atau terprovokasi," tambahnya.

aksi ini diwarnai solidaritas dari berbagai elemen masyarakat.

mahasiswa, buruh, hingga komunitas penggemar k-pop menyuarakan protes mereka melalui media sosial dengan tagar seperti #pajakmencekik dan #tolakppn12persen.

salah satu akun x, @humaniesproject, bahkan mengajak k-popers indonesia untuk ikut bergabung.

"#pajakmencekik! ikut menggugat #tolakppn12persen ikut turun ke depan istana negara membersamai kawan-kawan. turut memanggil k-popers indonesia yang akan ikut terdampak dalam kenaikan pajak 12 persen," tulis akun tersebut.

kenaikan menjadi 12 persen, yang dijadwalkan berlaku mulai 1 januari 2025, dianggap memberatkan masyarakat.

banyak pihak khawatir kebijakan ini akan berdampak pada harga barang kebutuhan pokok dan berbagai layanan.

demonstrasi hari ini bukan hanya sekadar penolakan pajak, tetapi juga bentuk protes terhadap kebijakan yang dinilai kurang berpihak pada masyarakat luas.

dengan semangat solidaritas, aksi ini menjadi wujud suara rakyat yang ingin didengar.

ikuti terus perkembangan berita terkait aksi ini dan dampaknya terhadap kebijakan pemerintah.

Tag
Share