bacakoran.co -  yang rendah dapat menjadi tantangan bagi peternak.

kondisi ini disebabkan oleh berbagai faktor yang memengaruhi kesehatan kambing, kualitas pakan, hingga manajemen peternakan.

tim bacakoran.co akan menjelaskan kambing perah sedikit dan tips untuk mengatasinya.

1. kekurangan nutrisi

pakan yang tidak seimbang atau kurang bernutrisi adalah salah satu penyebab utama produksi susu kambing menurun.

kambing membutuhkan pakan berkualitas tinggi, kaya akan protein, energi, serta vitamin dan mineral untuk mendukung produksi susu.

tips mengatasi:

pastikan kambing mendapatkan pakan hijauan segar seperti rumput gajah, legum, atau daun lamtoro.

tambahkan konsentrat yang mengandung protein tinggi, seperti bungkil kedelai atau dedak padi.

berikan suplemen mineral dan vitamin untuk memenuhi kebutuhan mikro nutrisi.

2. stres

stres dapat memengaruhi hormon prolaktin yang berperan dalam produksi susu.

stres pada kambing biasanya disebabkan oleh lingkungan yang tidak nyaman, pergantian cuaca ekstrem, atau gangguan dari hewan lain.

tips mengatasi:

ciptakan lingkungan kandang yang nyaman dengan ventilasi dan kebersihan yang baik.

hindari memindahkan kambing terlalu sering atau melakukan aktivitas yang mengganggu rutinitasnya.

pastikan kambing mendapatkan istirahat yang cukup tanpa gangguan.

3. masalah kesehatan

penyakit seperti mastitis (infeksi ambing), cacingan, atau kekurangan energi metabolik dapat mengurangi produksi susu secara signifikan.

tips mengatasi:

periksa kesehatan kambing secara rutin dan segera tangani jika ada tanda-tanda penyakit.

lakukan pencegahan dengan vaksinasi dan pemberian obat cacing secara berkala.

jaga kebersihan ambing dan sterilkan peralatan pemerahan untuk mencegah infeksi.

4. waktu pemerahan yang tidak tepat

waktu dan frekuensi pemerahan yang tidak konsisten dapat menyebabkan produksi susu menurun.

tips mengatasi:

perah susu dua kali sehari secara konsisten, misalnya pagi dan sore.

lakukan pemerahan dengan teknik yang benar untuk memastikan susu keluar secara maksimal tanpa melukai ambing.

5. genetik dan usia kambing

produksi susu juga dipengaruhi oleh faktor genetik dan usia.

kambing yang lebih tua cenderung menghasilkan susu lebih sedikit dibandingkan kambing muda dalam masa laktasi puncak.

tips mengatasi:

pilih kambing dengan genetika unggul untuk indukan.

jaga kesehatan kambing sejak muda agar masa produktifnya optimal.

dengan manajemen yang baik, pemberian pakan berkualitas, dan perhatian pada kesehatan kambing, produksi susu kambing perah dapat ditingkatkan secara signifikan, semoga membantu para ya.*