Patrick Kulivert: Miskin Prestasi sebagai Pelatih, Benarkah Gantikan STY?
Patrick Kluivert dikabarkan gantikan STY melatih Timnas Indonesia -IG Patrick Kluivert-
BACAKORAN.CO - Kursi pelatih Timnas Indonesia kosong. Kabarnya, Patrick Kluivert akan mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Shin Tae Yong atau STY.
Patrick Kluivert memiliki catatan mentereng saat menjadi pemain. Pria berusia 48 tahun itu membela tim-tim elite eropa.
Dididik Ajax, Kluivert kemudian menjalani sebagai pesepakbola profesional bersama Ajax pada 1994-1997. Usai membukukan 39 gol dari 70 kali penampilan, Kluivert pindah ke AC Milan.
Kemudian, pria berdarah Suriname-Belanda ini memperkuat Barcelona. Di disi Kluivert mencetak 90 gol dari 182 penampilan.
BACA JUGA:Bye STY! Pelatih Baru Timnas Indonesia Diumumkan 12 Januari 2025
Sebelum pensiun bersama klub Prancis, Lille, Kluivert menjadi bagian dari Newcastle United, Valencia, dan PSV Eindhoven.
Total dari petualangannya menjadi pemain, Kluivert membukukan 149 gol dari 343 penampilan. Selama itu, dia meraih trofi Liga Champions UEFA pada 1994-1995 bersama Ajax, juara di Eredivise bersama Ajax dan PSV, serta juara La Liga bersama Barcelona.
Namun sebagai pelatih, Kluivert bukan termasuk kategori pelatih top. Ini karena dia belum sekalipun membawa tim asuhannya menjadi juara.
STY memiliki catatan lebih baik ketimbang Patrick Kluivert-pssi-
Kluivert mengawali karir sebagai pelatih bersama AZ Alkmaar sebagai asisten pada 2008-2010. Demikian juga saat bersama Brisbane Roar pada 2010.
BACA JUGA:Pelatih Persebaya Plong, Krisis Bek Kiri Teratasi Setelah Pemain Timnas Indonesia Ini Kembali
Dia jadi asisten pelatih juga di Timnas Kamerun, Timnas Belanda, juga Jong Twente serta Curacao. Terakhir dia melatih tim Liga Turki Adana Demirspor paad 2023.
Selama 15 tahun menjadi pelatih, Kluivert tidak pernah pelatih kepala di Piala Dunia. Dia juga miskin prestasi karena tidak satupun trofi dikoleksi serta catatan menakjubkan diukirnya bersama klub asuhan.
Beda dengan Shin Tae Yong atau STY. Meski belum berikan satu gelarpun untuk Indonesia, Shin Tae Yong mengantarkan Indonesia mengukir sejarah usai melangkah ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia untuk kali pertama.