Keluarga Alvin Lim Bantah Kematian Terkait Podcast, Sebut Farhat Abbas Hanya Cari Sensasi!
Keluarga Alvin Lim Kecewa atas Pernyataan Farhat Abbas Soal Penyebab Kematian-bacakoran.co-
BACAKORAN.CO - Viral di media sosial keluarga mendiang Alvin Lim, melalui tim pengacaranya, menyampaikan kekecewaan mendalam terhadap pernyataan Farhat Abbas yang mengaitkan kematian Alvin Lim dengan sebuah podcast yang dibawakan oleh Denny Sumargo.
Pernyataan tersebut dinilai tidak berdasar dan menyakiti pihak keluarga yang sedang berduka.
“Kita kecewa dengan pernyataan Farhat Abbas yang menyebut almarhum meninggal karena podcast Denny Sumargo,” ungkap Juda, pengacara keluarga Alvin Lim, seperti dikutip dari channel YouTube, Sabtu (11/1/2025).
Farhat Abbas sebelumnya menyatakan bahwa salah satu penyebab meninggalnya Alvin Lim adalah pembahasan dalam podcast Denny Sumargo mengenai kasus donasi senilai Rp 1,3 miliar yang melibatkan Agus Salim.
BACA JUGA:Geger! Nikita Mirzani Pertanyakan Jeda Waktu Kaburnya Lolly dari Rumah Aman ke Polres
BACA JUGA:Heboh! Istri Muda Kadisnakertrans Sumsel Diamankan Saat Hendak Kabur, Barang Bukti Berlimpah
Namun, pihak keluarga menegaskan bahwa pernyataan tersebut tidak relevan dan hanya memperburuk suasana duka.
“Bang Alvin itu bukan orang miskin. Dia sering memberikan pernyataan yang mengganggu pemerintah, kejaksaan, dan pejabat. Tidak mungkin podcast Densu menjadi penyebab kematiannya,” tegas Juda.
Keluarga juga menegaskan bahwa mereka tidak mempermasalahkan uang donasi Rp 1,3 miliar yang menjadi topik dalam podcast tersebut.
“Lagi pula, uang Rp 1,3 miliar itu bukan untuk kita juga. Jadi, buat apa keluarga meributkan soal itu,” jelasnya.
BACA JUGA:Karma! Dulu Sesumbar Dukung Israel, Kini Rumah Aktor James Woods Hangus Terbakar di Los Angeles
BACA JUGA:Kebakaran Hutan di Los Angeles Timbulkan Masalah Udara yang Memprihatinkan dan Bisa Fatal!
Juda juga mengungkapkan bahwa Alvin Lim telah lama mengidap penyakit gagal ginjal.
Menurutnya, kondisi kesehatan Alvin sudah kritis jauh sebelum polemik podcast muncul.