bacakoran.co - (mandul, jarang birahi, dan reproduksi bermasalah) merupakan masalah yang sering dihadapi peternak.
kondisi ini dapat menyebabkan rendahnya produktivitas ternak, baik dalam jumlah keturunan maupun kualitasnya.
namun, beberapa faktor penyebab kondisi ini sering luput dari perhatian.
tim bacakoran.co akan menjelaskan mengenai dan tips untuk mengatasinya.
faktor penyebab kambing majer
1. gangguan hormonal
ketidakseimbangan hormon reproduksi, seperti estrogen dan progesteron, dapat menyebabkan kambing betina jarang birahi atau bahkan mandul.
hal ini biasanya disebabkan oleh pola makan yang tidak seimbang atau stres yang berkepanjangan.
2. pola makan yang tidak tepat
kekurangan nutrisi, terutama vitamin a, e, dan mineral seperti zinc dan selenium, berdampak buruk pada kesehatan reproduksi kambing.
pola makan yang rendah kualitas atau tidak sesuai kebutuhan sering menjadi penyebab utama kambing majer.
3. infeksi reproduksi
infeksi pada organ reproduksi, seperti rahim atau saluran telur, dapat menghambat kemampuan kambing untuk berkembang biak.
infeksi ini bisa disebabkan oleh kebersihan kandang yang buruk atau proses kelahiran sebelumnya yang tidak steril.
4. faktor genetik
keturunan juga berperan dalam menentukan produktivitas reproduksi kambing.
perkawinan sedarah (inbreeding) meningkatkan risiko kelainan genetik yang memengaruhi sistem reproduksi.
5. stres lingkungan
lingkungan yang tidak kondusif, seperti kandang yang terlalu sempit, suhu ekstrem, atau interaksi sosial yang buruk, dapat memicu stres.
stres ini berdampak pada hormon reproduksi sehingga mengurangi frekuensi birahi kambing.
6. penyakit tertentu
beberapa penyakit seperti brucellosis, leptospirosis, atau infeksi cacing hati dapat mengganggu kesehatan reproduksi kambing, bahkan menyebabkan kemandulan.
tips
1. perbaiki pola makan
pastikan kambing mendapatkan pakan yang kaya nutrisi, termasuk hijauan berkualitas, konsentrat, dan suplemen vitamin-mineral.
berikan pakan tambahan seperti daun kacang, alfalfa, atau pelet khusus kambing.
2. jaga kebersihan kandang
kandang yang bersih dan memiliki ventilasi yang baik membantu mencegah infeksi.
lakukan pembersihan secara rutin dan gunakan desinfektan jika perlu.
3. cegah stres
berikan ruang yang cukup dalam kandang agar kambing bebas bergerak.
pastikan kondisi lingkungan tidak terlalu panas atau dingin, dan hindari suara keras yang dapat mengganggu kambing.
4. lakukan pemeriksaan rutin
periksakan kambing secara berkala ke dokter hewan untuk mendeteksi masalah kesehatan sedini mungkin.
lakukan vaksinasi dan pengobatan parasit secara teratur.
5. hindari inbreeding
pastikan pembiakan dilakukan dengan mencatat garis keturunan untuk mencegah risiko kelainan genetik.
dengan memahami faktor penyebab kambing majer dan menerapkan langkah penanganan yang tepat, peternak dapat meningkatkan produktivitas kambing dan menjaga keberlangsungan usaha mereka, semoga membantu ya.*