bacakoran.co

Sektor Tunggal Putri Indonesia Buka Kans All Indonesian Final di Thailand Masters 2025

Komang Ayu berpeluang tantang Putri Kusuma Wardani di final. -pbsi-

BACAKORAN.CO - Indonesia membuka kans terjadinya All Indonesian Final di Thailand Masters 2025. Kans itu terbuka lebar jika dua wakil Indonesia sukses atasi lawan-lawannya di semifinal.

Adalah Putri Kusuma Wardani yang memungkinkan itu terjadi. Sebab, Putri sukses amankan tiket semifinal usai kalahkan wakil tuan rumah, Pornpicha Choeikeewong dengan kedudukan 21-10, 21-14.

Usai pertandingan perdelapan final, Putri Kusuma Wardani mengatakan bahwa bisa melaju ke semifinal karena tampil lepas. Permainan nothing to lose itu membuatnya plong.

"Dibandingkan dua pertandingan sebelumnya, saya bisa bermain lebih lepas, lebih plong (di perdelapan final)," jelasnya.

BACA JUGA:6 Wakil Indonesia Berjuang ke Final Thailand Masters 2025, Yuk Dukung Jagoan Kita!

"Dari badan, dari ketegangan dan dari pergerakan lebih oke. Dua pertandingan di babak pertama dan kedua, walau menang tapi saya belum merasa dalam performa yang baik," ungkapnya.

Kata Putri Kusuma Wardani, kemenangan ini direbut karena memang sudah tahu gaya permainan lawan. Ini karena kedua pernah ketemu di level junior.


Perjuangan Putri KW di perempat final Thailand Masters 2025-pbsi-

"Saya sudah sering bertemu dia di kelas junior, ini pertemuan pertama di senior. Jadi sedikit-banyak sudah tahu apa yang harus dilakukan," ujarnya. 

"Dia pun tidak banyak perubahan, tadi mainnya mengikuti pola yang saya terapkan," lanjutnya.

BACA JUGA:Komang Ayu Jaga Peluang Indonesia Usai Melaju ke 8 Besar Thailand Masters 2025, Ini Lawannya

Putri Kusuma Wardani yang karib disapa Putri KW ini akan mengusung semangat yang sama. Main lepas tanpa tekanan apapun.

"Melawan Pornpawee, saya akan nothing to lose. Semoga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik," jelasnya. 

"Pornpawee mempunyai akurasi dan spekulasi pukulannya yang sulit ditebak, saya harus mewaspadai hal itu," tukasnya.

Sektor Tunggal Putri Indonesia Buka Kans All Indonesian Final di Thailand Masters 2025

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - indonesia membuka kans terjadinya all indonesian final di thailand masters 2025. kans itu terbuka lebar jika dua wakil indonesia sukses atasi lawan-lawannya di semifinal.

adalah putri kusuma wardani yang memungkinkan itu terjadi. sebab, putri sukses amankan tiket semifinal usai kalahkan wakil tuan rumah, pornpicha choeikeewong dengan kedudukan 21-10, 21-14.

usai pertandingan perdelapan final, putri kusuma wardani mengatakan bahwa bisa melaju ke semifinal karena tampil lepas. permainan nothing to lose itu membuatnya plong.

"dibandingkan dua pertandingan sebelumnya, saya bisa bermain lebih lepas, lebih plong (di perdelapan final)," jelasnya.

"dari badan, dari ketegangan dan dari pergerakan lebih oke. dua pertandingan di babak pertama dan kedua, walau menang tapi saya belum merasa dalam performa yang baik," ungkapnya.

kata putri kusuma wardani, kemenangan ini direbut karena memang sudah tahu gaya permainan lawan. ini karena kedua pernah ketemu di level junior.


perjuangan putri kw di perempat final thailand masters 2025-pbsi-

"saya sudah sering bertemu dia di kelas junior, ini pertemuan pertama di senior. jadi sedikit-banyak sudah tahu apa yang harus dilakukan," ujarnya. 

"dia pun tidak banyak perubahan, tadi mainnya mengikuti pola yang saya terapkan," lanjutnya.

putri kusuma wardani yang karib disapa putri kw ini akan mengusung semangat yang sama. main lepas tanpa tekanan apapun.

"melawan pornpawee, saya akan nothing to lose. semoga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik," jelasnya. 

"pornpawee mempunyai akurasi dan spekulasi pukulannya yang sulit ditebak, saya harus mewaspadai hal itu," tukasnya.

jika putri kusuma wardani menang, maka dia akan berpeluang ketemu komang ayu cahya dewi. ini karena komang melaju ke semifinal usai kalahkan wakil thailand pitchamon opatniputh 21-18, 21-17 di perempat final.


komang ayu ketika berjuang di perempat final thailand masters 2025 -pbsi-

komang ayu cahya dewi usai pertandingan mengaku  pertandingan yang lumayan melelahkan. ini karena komang mengaku bahwa lawan cukup tangguh.

"faktor tuan rumah juga sih. itu menjadikan tekanan kepada saya cukup terasa. astungkara senang dengan kemenangan ini, permainan dan kenyamanan saya di lapangan sudah lebih membaik" jelasnya.

"saya lebih mengeluarkan semangat juangnya karena pasti mau tidak mau mainnya harus reli untuk meredam kekuatan dia. lawan juga punya jangkauan yang lebih panjang dari saya, itu yang saya tadi mesti hati-hati," tukasnya.

 

Tag
Share