bacakoran.co - pt sritex melakukan phk massal yang menyebabkan puluhan ribu pegawai kehilangan pekerjaan.

partai buruh mengatakan jika keputusan pt sri rezeki isman tbk atau pt sritex telah melakukan pemutusan kerja terhadap pekerjanya adalah hal yang ilegal.

karena permasalahan ini presiden partai buruh said iqbal dengan tegas dalam waktu dekat pihaknya akan membuat laporan gugatan ke pengadilan negeri jakarta pusat dengan mekanisme citizen lawsuit.

"dalam waktu dekat seminggu atau 10 hari ke depan partai buruh dan kspi membentuk tim hukum untuk melakukan gugatan class action atau citizen lawsuit dikenal dengan gugatan warga negara ke pengadilan negeri jakarta pusat kalau citizen lawsuit," kata said iqbal saat jumpa pers secara daring, dilansir bacakoran.co dari , senin (3/3/2025).

tidak hanya itu iqbal mengatakan gugatan juga akan dilayangkan untuk sejumlah menteri kabinet merah putih yang dinilai tidak cepat dalam menangani persoalan pt sritex.

"melawan siapa? satu, menko perekonomian yang akan kita gugat, apa yang dilakukan oleh menko perekonomian untuk menyelamatkan perusahaan sritex? menteri perindustrian, kan katanya mau bailout tapi tak dilakukan, ketiga menteri tenaga kerja yang tidak berbuat apapun termasuk di sini adalah wakil menteri tenaga kerja," jelasnya.

said pun menyebut menteri investasi kepala bkpm rosan roeslani akan ikut menjadi pihak tergugat.

dirinya merasa pesimistis apabila rosan ditunjuk sebagai kepala badan pengelola investasi daya anagata nusantara (bpi danantara) tetapi yang bersangkutan tidak benar mengurus persoalan pt sritex.

kemudian dalam penjelasan yang terakhir ia akan menggugat pimpinan perusahaan pt sritex yang menurutnya diduga pihak tersebut melakukan intimidasi pada karyawan untuk menandatangani surat phk.

"keempat menteri investasi, gimana mau jadi pemimpin danantara? ngurusin sritex saja tidak bisa, menteri investasi kami akan gugat sebagai tergugat," kata dia.

"dan pimpinan perusahaan sritex, kita bongkar habis, apa yang sebenarnya sedang terjadi dengan sritex ya. tim hukum dalam paling lambat satu minggu atau 10 hari ke depan kami sudah memasukkan gugatan tersebut," sambung said iqbal.