Inilah 4 Klub Milik Pengusaha Indonesia, Nomor 2 dan 3 Ngak Ada pemain Timnas

Tim yang baru promosi tahun ini, Como 1907 ternyata milik keluarga Djarum--
BACAKORAN.CO – Ternyata banyak juga pengusaha beken asal Indonesia yang mau berinvestasi di klub-klub sepak bola luar negeri. Mulai dari skala kecil atau memiliki saham minoritas hingga punya sahan mayoritas lebih dari 50 persen.
Bisnis sepak bola bukan bisnis yang cepat mendatangkan keuntungan tapi lebih dari sekedar hobi bagi pengusaha yang punya banyak duit. Hanya ada beberapa klub sepak bola yang bisa profit mendapatkan keuntungan seperti klub-klub besar seperti Real Madrid, Barcelona, Manchester United, dan Liverpool.
Keempat klub tersebut punya velue yang sangat tinggi dan didukung oleh fans fanatik secara global di seluruh dunia. Mereka dengan mudah menjual segara macam atribur merchandise mulai dari Jersey dan berbagai pernak-pernik klub.
Meski demikian bisnis sepak bola luar negeri yang telah menjadi industri juga banyak diminati oleh para kalangan pengusaha. Begitu juga dengan taipan-taipan asal Indonesia. Mereka juga ada yang berbisnis dengan membeli saham di beberapa klub.
Setidaknya ada 4 klub luar negeri yang dimiliki oleh pengusaha asal Indonesia. Dari empat klub tersebut mereka menguasai saham mayoritas. Berikut empat klub yang dimiliki oleh pengusaha asal Indonesia:
1.Oxford United Klub Divisi Championship Liga Inggris
Oxford United termasuk salah satu klub tertua di Inggris. mereka telah berdiri sejak tahun 1983 atau 132 tahun yang lalu. Oxford baru saja promosi ke kasta kedua Liga Inggris sejak musim lalu setelah finis di peringkat kedua.
Oxford belum pernah bermain di kasta tertinggi Liga Premier Inggris yang berganti format sejak tahun 1996. Begitu juga dengan prestasi mereka tidak terlalu mentereng. Mereka hanya memenangkan beberapa turnamen domestik.
BACA JUGA:Coret Salah dari Daftar, Bintang Barca Kini Favorit Raih Ballon d’Or
BACA JUGA:Kalau Ngak Krisis Gelandang, Declan Rice Tetap Jadi Bek Tengah
Pada tahun 2022, Oxford berganti manajemen kepemilikan. Dua pengusaha Indonesia, Anindya Bakrie dan Erick Thohir berhasil mengakuisisi Oxford. Sejak adanya suntikan dana dari grup Bakrie tersebut penampilan Oxford terus membaik.
Hanya butuh tidak sampai dua tahun, Oxford berhasil masuk ke kasta kedua Liga Inggris. Mereka harus menunggu 25 tahun untuk kembali keDivisi Championship. Di babak playoff promosi, Oxford berhasil mengalahkan Bolton Wonderes dengan skor 2-0.
Baru pada awal musim lalu, mereka mengontrak salah satu pemain muda berbakat timnas Indonesia, Marselino Ferdinan. Tidak lama setelah itu tepatnya pada bursa transfer musim dingin Januari 2025, Oxford berhasil membeli penyerang timnas Indonesia, Ole Romeny.