bacakoran.co -  malam yang paling ditunggu-tunggu oleh umat islam di seluruh dunia.

malam yang lebih baik dari seribu bulan ini menjadi momen di mana doa-doa diangkat, pahala dilipatgandakan, dan keberkahan turun dari langit.

namun, bagaimana seseorang bisa tahu bahwa ia telah bertemu dengan malam penuh kemuliaan ini? 

banyak orang berharap bisa merasakan kehadiran lailatul qadar, tetapi tanda-tandanya tidak selalu terlihat secara kasat mata.

beberapa orang mungkin merasakan ketenangan luar biasa, ada yang merasakan peningkatan dalam ibadah, sementara sebagian lainnya mengalami perubahan besar dalam hidupnya.

abi quraish shihab, seorang ulama terkemuka, menjelaskan bahwa ada beberapa indikator yang bisa menjadi tanda seseorang telah mendapatkan keberkahan .

lantas, apa saja tanda-tanda tersebut? simak ulasan lengkapnya berikut ini.

makna lailatul qadar  

sebelum membahas tanda-tandanya, quraish shihab menjelaskan bahwa secara bahasa, lailatul qadar memiliki tiga makna utama:  

1. malam penentuan (takdir)

pada malam ini, allah menetapkan banyak hal, termasuk takdir manusia untuk satu tahun ke depan.  

2. malam kemuliaan

lailatul qadar adalah malam penuh berkah yang lebih mulia daripada seribu bulan.  

3. malam yang sempit

disebut sempit karena pada malam itu, banyak malaikat turun ke bumi, memenuhi langit dan bumi dengan keberkahan.

lalu, bagaimana kita bisa mengetahui bahwa kita telah bertemu dengan malam ini?  

indikator seseorang bertemu lailatul qadar  

1. meningkatnya kebaikan dalam diri

menurut quraish shihab, orang yang benar-benar bertemu dengan lailatul qadar pasti mengalami peningkatan dalam ibadah dan amal baik.

jika seseorang setelah tetap rajin beribadah, semakin dermawan, dan lebih banyak melakukan kebaikan.

maka itu bisa menjadi tanda bahwa ia telah mendapatkan keberkahan malam tersebut.

2. merasa damai dan tenang

dalam al-qur'an disebutkan bahwa pada malam lailatul qadar, malaikat turun ke bumi membawa kedamaian.

orang yang mendapatkan malam ini akan merasakan ketenangan hati, jauh dari kegelisahan dan keluh kesah terhadap kehidupan.

ia tidak mudah mengeluh tentang rezeki atau keadaan hidupnya dan lebih bisa menerima segala ketetapan allah dengan lapang dada.

3. memiliki hubungan baik dengan orang lain  

orang yang bertemu dengan lailatul qadar bukan hanya merasakan kedamaian dalam dirinya, tetapi juga mampu menyebarkan kedamaian kepada orang lain.

ia tidak mudah marah, lebih sabar, lebih peduli terhadap sesama, dan berusaha menghindari pertengkaran serta konflik.

4. hidupnya lebih diberkahi  

salah satu tanda bahwa seseorang telah mendapatkan lailatul qadar adalah adanya perubahan positif dalam hidupnya.

ia menjadi lebih produktif, lebih dekat dengan allah.

dan merasakan keberkahan dalam segala aspek kehidupannya, baik dalam pekerjaan, keluarga, maupun hubungan sosial. 

5. terjaga dari gangguan setan

malaikat turun di malam lailatul qadar untuk membisikkan kebaikan kepada manusia, sementara setan akan semakin melemah.

jika seseorang merasa lebih mudah melakukan kebaikan, lebih jarang melakukan dosa, dan hatinya lebih condong kepada ibadah setelah ramadhan.

bisa jadi ia telah mendapatkan berkah malam lailatul qadar.

lailatul qadar adalah malam penuh kemuliaan yang tidak bisa dideteksi hanya dengan akal.

namun, tanda-tanda keberkahannya bisa terlihat dari perubahan positif dalam diri seseorang.

jika setelah ramadhan seseorang semakin taat, penuh kedamaian, lebih dermawan, dan lebih baik kepada sesama.

maka besar kemungkinan ia telah meraih keberkahan lailatul qadar.

semoga kita semua diberikan kesempatan untuk bertemu dengan malam penuh berkah ini dan mendapatkan rahmat serta ampunan dari allah.