bacakoran.co

Dua Anggota TNI Jadi Tersangka Penembakan Tiga Polisi di Way Kanan Lampung, Bukti Baru Terungkap!

Dua Oknum Anggota TNI Resmi ditetapkan tersangka diumumkan WS Danpuspom Mayjen TNI Eka Wijaya Permana dalam konferensi pers yang digelar di Mapolda Lampung--Ist

BACAKORAN.CO - Setelah melalui proses panjang dua anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan tiga personel kepolisian di Way Kanan, Lampung. 

Pengumuman mengenai status ini disampaikan dalam konferensi pers di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Lampung, pada hari Selasa, 25 Maret 2025.

Kedua oknum TNI tersebut adalah Kopral Dua (Kopda) B dan Pembantu Letnan Satu (Peltu) L. 

Mereka ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh tim gabungan terkait insiden penembakan yang terjadi saat penggerebekan arena sabung ayam pada pertengahan bulan ini.

BACA JUGA:Sebelum Penggerebekan Polisi Diduga Rutin Minta Jatah Rp20 Juta dari Judi Sabung Ayam di Lampung

BACA JUGA:Mampus! 2 Sosok TNI AL Penembak Bos Rental Dihukum Penjara Seumur Hidup, 1 Sosok Ini Dikecualikan

Mayjen TNI Eka Wijaya Permana, yang menjabat sebagai Wakil Sementara Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Ws Danpuspomad), mengumumkan status tersangka ini.

"Kedua anggota TNI ini telah resmi ditetapkan menjadi tersangka sejak 23 Maret 2025," ujarnya.

Eka menjelaskan bahwa penetapan status tersangka didasarkan pada bukti-bukti yang ditemukan selama investigasi. 

Proses penyelidikan dilakukan dengan kerjasama bersama Kepolisian Daerah Lampung untuk memastikan semua data dan fakta terungkap secara jelas dan transparan.

BACA JUGA:Komisi I DPR RI Ingin Panglima TNI Tarik Semua Prajurit dari Jabatan Sipil: Mengundurkan Diri atau Pensiun!

BACA JUGA:Fakta Baru! Anggota Polda Sumsel Resmi Jadi Tersangka Kasus Sabung Ayam di Lampung, Memiliki Peran Besar?

Senjata Api yang Diduga Digunakan untuk Menembak Polisi di Way Kanan, Lampung Ditemukan!

Petugas gabungan telah menemukan senjata api Laras panjang yang diduga merupakan senjata yang digunakan untuk menembak polisi saat penggerebekan di Lampung.

Senjata api laras panjang ini juga telah diamankan oleh petugas gabungan.

Dua Anggota TNI Jadi Tersangka Penembakan Tiga Polisi di Way Kanan Lampung, Bukti Baru Terungkap!

Deby Tri

Deby Tri


bacakoran.co - setelah melalui proses panjang dua anggota tentara nasional indonesia () telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan tiga personel kepolisian di way kanan, lampung. 

pengumuman mengenai status ini disampaikan dalam konferensi pers di markas kepolisian daerah (mapolda) lampung, pada hari selasa, 25 maret 2025.

kedua tersebut adalah kopral dua (kopda) b dan pembantu letnan satu (peltu) l. 

mereka ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh tim gabungan terkait insiden penembakan yang terjadi saat penggerebekan arena sabung ayam pada pertengahan bulan ini.

mayjen tni eka wijaya permana, yang menjabat sebagai wakil sementara komandan pusat polisi militer angkatan darat (ws danpuspomad), mengumumkan status tersangka ini.

"kedua anggota tni ini telah resmi ditetapkan menjadi tersangka sejak 23 maret 2025," ujarnya.

eka menjelaskan bahwa penetapan status tersangka didasarkan pada bukti-bukti yang ditemukan selama investigasi. 

proses penyelidikan dilakukan dengan kerjasama bersama kepolisian daerah lampung untuk memastikan semua data dan fakta terungkap secara jelas dan transparan.

senjata api yang diduga digunakan untuk menembak polisi di way kanan, lampung ditemukan!

petugas gabungan telah menemukan senjata api laras panjang yang diduga merupakan senjata yang digunakan untuk menembak polisi saat penggerebekan di lampung.

senjata api laras panjang ini juga telah diamankan oleh petugas gabungan.

kepala penerangan kodam (kapendam) ii/sriwijaya kolonel inf eko syah putra siregar membenarkan temuan oleh petugas gabungan tersebut.

ia membeberkan jika tim investigasi berhasil menemukan satu pucuk senjata api laras panjang yang diduga digunakan oknum tni tersebut.

"sore ini (rabu) senjata yang hilang, artinya yang kemarin (waktu kejadian) oleh saksi oknum tni dibuang, ini sudah ditemukan, sekarang sedang diproses menuju denpom ii/3 bandar lampung dalam proses pemeriksaan. mungkin besok (kamis) akan dicek oleh peralatan tni ad," katanya saat diwawancarai, dikutip dari detiknews, kamis (20/3/2025).

ia membeberkan jika senjata laras panjang tersebut ditemukan oleh tim investigasi gabungan pomdam dan polri mempunyai kaliber 5,56 mm.

tetapi ia belum bisa memastikan apakah senjata inilah yang dipakai oknum tni yang diduga untuk menembaki polisi dalam penggerebekan tersebut.

"itu jenisnya laras panjang dengan ukur kaliber 5,56 mm itu informasi yang dapat kami sampaikan. iya satu senjata yang ditemukan. kan dari pengakuan mereka (oknum tni), mereka menggunakan laras panjang tapi mereka belum tahu senjata seperti apa yang ditemukan, jadi kita menunggu pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

ia juga mengungkapkan senjata laras panjang ini ditemukan dalam kondisi terbuang di semak-semak 5-6 km dari tkp.

"ditemukan sekitar 5-6 kilometer dari tkp, itu keterangan yang kita dapat, kondisi dibuang di rawa-rawa seperti semak-semak oleh tim investigasi gabungan, ada pomdam dan dari rekan-rekan kepolisian juga," jelasnya.

sebelumnya kasus penembakan tiga polisi di way kanan, lampung yang tengah menggerebek lokasi judi sabung ayam, membuat geger publik.

kapendam/ii sriwijaya, kolonel inf eko syah putra siregar membeberkan lokasi dari judi sabung ayam tempat penembakan tiga anggota polisi di way kanan, lampung adalah area texas atau hitam karena banyak beredar senjata api rakitan.

"lokasi sabung ayam tempat penembakan tiga anggota polisi di way kanan, lampung pada senin 17 maret 2025, merupakan area texas atau hitam karena banyak beredar senjata api rakitan," kata kolonel inf eko syah putra siregar di palembang, dikutip bacakoran.co dari , selasa (18/3/2025).

ia juga mengungkapkan bagaimana penembakan itu terjadi pada ketiga polisi yang tengah melakukan upaya penggerebekan dan telah mengeluarkan tembakan peringatan sebelumnya.

"tembakan balik itu yang masih dalam investigasi, ini senjata yang digunakan apa dan siapa yang menembak masih dalam investigasi," katanya.

ia juga mengatakan dua anggota yang diduga ada di lokasi saat itu, telah menyerahkan diri di denpom 23 lampung dan masih dalam proses pendalaman.

"apabila hasil investigasi membuktikan oknum tni maka kami memastikan menindak tegas sesuai aturan," katanya.

sebelumnya beredar di sosial media tampang anggota tni yang diduga pelaku penembakan terhadap 3 anggota polisi di way kanan lampung.

bahkan nama anggota tni tersebut tersebar dengan jelas yakni kopka basar dan peltu lubis.

kedua anggota tni ini diduga juga merupakan pemilik arena judi sabung ayam yang digerebek polisi sehingga terjadi penembakan.

infomasi ini juga diunggah oleh akun x , yang memperlihatkan oknum anggota tni tersebut yang diduga terlibat dalam kasus ini dan merupakan pemilik tempat sabung ayam tersebut.

"ijin melaporkan jenderal. pada hari senin, 17 maret 2025 pukul 16.50 wib, polres way kanan melakukan penggerebekan sabung ayam (milik anggota tni sdr. kopka basar dan peltu lubis) di kampung karang manik kec. negara batin kab. way kanan" cuit akun tersebut, dikutip bacakoran.co dari akun x , selasa (17/3/2025).


tampang pelaku oknum tni tembak 3 polisi --ist

sebelumnya pada saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam, tiga anggota kepolisian dari polres way kanan, lampung tewas ditembak.

ketiga polisi ini diduga ditembak oleh sang pemilik tempat judi sabung ayam tersebut, yang berlokasi di kampung karang manik, kecamatan negara batin, kabupaten way kanan, provinsi lampung.

kejadian penembakan tiga polisi ini terjadi senin (17/3/2025) sore, pukul 16.50 wib.

diketahui identitas ketiga anggota polri yang meninggal ditembak tersebut adalah iptu lusiyanto, bripka petrus dan bripda ghalib, ketiganya ditembak pada bagian kepala sampai meregang nyawa.

infomasi penembakan ini juga di unggah oleh akun x , yang memberikan keterangan ketiga polisi yang telah meregang nyawa.

"kabar duka. tiga anggota polisi di polres way kanan tewas ditembak saat menggerebek perjudian sabung ayam. ketiganya ditembak tepat di kepala oleh pemilik tempat sabung ayam (17/3/2025), lampung. banyak yang berspekulasi penembak diduga orang terlatih" cuit akun tersebut, dikutip bacakoran.co dari akun x , senin (17/3/2025).

ketiga jasad anggota polri ini masih dalam perjalanan ke rumah sakit bhayangkara polda lampung untuk dilakukan proses autopsi.

kejadian naas ini terjadi saat anggota kepolisian tersebut mendekati lokasi sabung ayam, rombongan sudah melakukan penembakan peringatan ke udara.

kemudian tak disangka dari lokasi tersebut datang tembakan yang langsung mengarah ke rombongan polisi tersebut dan mengenai kapolsek dan dua anggota lainnya.

terdapat informasi mengenai pemilik arena judi sabung ayam yang digerebek oleh polisi adalah milik oknum tni ad, tapi sampai kini belum ada pernyataan resmi dari pihak tni maupun polri mengenai hal ini.

dilansir bacakoran.co dari akun x , melihat hal ini tni juga telah merespon tewasnya 3 polisi saat penggerebekan tersebut.

"apabila ada keterlibatan oknum tni dalam insiden tersebut, pihaknya akan menjatuhkan sanksi kepada oknum tersebut" ucap kapendam ii/sriwijaya kolonel inf eko syah putra siregar.

 

Tag
Share