bacakoran.co - suami dari seorang istri yang dilecehkan oleh polisi polsek cisauk, tangerang selatan kini mengklarifikasi bahwa kasus ini telah selesai secara kekeluargaan.

pada sebuah video klarifikasi yang dibagikan kapolsek cisauk akp dhady arsya, suami korban menyatakan kasus telah selesai dengan damai tanpa paksaan sehingga pelaku meminta video viral segera dihapus.

sebelumnya, peristiwa pelecehan seksual ini memang beredar di media sosial melalui video seorang suami yang melabrak seorang di polsek cisauk, tangerang selatan.

dalam video tersebut terlihat oknum polisi sedang berada di sebuah ruangan dan diam saat dimarahi oleh suami korban.

hal tersebut terjadi lantaran istrinya atau korban pelecehan mengalami pelecehan pada selasa (8/4/2025) di seberang pos pam operasi ketupat muncul, cisauk. 

oknum polisi bernama sugiri disebut meraba korban saat mampir di sebuah warung kopi. 

aksi suami korban yang marah dan merekam kejadian tersebut tersebar luas di media sosial. 

"ini polisi yang jaga di muncul ini meraba-raba istri saya nih. ini udah pelecehan seksual ini. ini polisi macam apa ini buset," ujar pria tersebut, dalam rekaman video yang dilihat detikcom, jumat (11/4/2025).

ia juga mengaku kejadian serupa telah terjadi lebih dari sekali.

sebelumnya, dikonfirmasi oleh pihak kepolisian yang menyatakan bahwa mereka telah menahan oknum tersebut. 

“sudah kami amankan dan untuk anggota yang melakukan dugaan pelecehan seksual saat ini dalam proses pemeriksaan lebih lanjut oleh propam,” kata akp dhady, jumat (11/4). 

ia menegaskan komitmen polres untuk menindak tegas pelanggaran etik maupun disiplin yang dilakukan personelnya.

kabar bahwa kasus ini telah selesai dengan cara kekeluargaan membuat instansi kepolisian kembalu mendapatkan banyak kecaman dari netizen yang mencurigai bahwa korban dan suaminya telah diancam oleh pihak kepolisian, terutama oleh pelaku.

"setiap hari selalu ada alasan untuk membenci instansi ini!!" komentar akun instagram yoviesatr***.

"udah pasti damai karena diancam sama polisinya," kata akun instagram fik***.

"hadehh kok mau maunya damai secara keluarga,"

"ngapain mau polisi itu bukan keluarga anda loh,"

"keluarga bukan, kenapa harus diselesaikan secara keluarga,"

sementara itu, dalam kasus ini, kapolsek cisauk akp dhady arsya meminta maaf atas perilaku anggotanya itu. 

ia mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi untuk perbaikan ke depan.

"sebelumnya kami memohon maaf dan menyesalkan terkait perilaku dari personel kami yang mencederai hati dari pihak yang dirugikan dan masyarakat, hal ini menjadi evaluasi bagi kami untuk dapat berbuat lebih baik lagi," kata dhady.