Reporter: kumaidi sumeks
|
Editor: kumaidi sumeks
|
Selasa , 20 Jun 2023 - 16:42
BACAKORAN.CO - Kementrian Pertanian (Kementan) menjamin ketersediaan hewan kurban saat Idul Adha 1444 H cukup.
Bahkan kata Mentan Syahrul Yasin Limpo, surplus sekalipun permintaan alami peningkatan.
Menurut keterangan di laman website resmi Kementan, ketersediaan hewan kurban saat ini dalam kondisi cukup bahkan suprlus.
Kementan mencatat, ketersediaan hewan kurban 2023 secara nasional baik sapi, kerbau, kambing maupun domba mencapai 2.737.996 ekor.
“Sementara kebutuhan hewan kurban tahun ini di proyeksikan sebanyak 1.743.051 ekor.
BACA JUGA : Meski Harga Naik, Penjualan Hewan Kurban Meningkat
Jumlah ini meningkat 2 % dari tahun sebelumnya,” jelas Mentan Syahrul Yasin Limpo atau SYL.
"Alhamdulillah dari apa yang kita ketahui bersama sapi potong jelang Idul Adha dalam kondisi aman bahkan sudah melalui berbagai pengecekan untuk memastikan kesehatan," lanjutnya.
Untuk menjaga kondisi hewan kurban dalam kondisi baik, Kementan terus melakukan pendampingan dan pembinaan mengenai kesehatan hewan kepada para peternak sapi yang melakukan penjualan di wilayah Jabodetabek.
Langkah ini di lakukan untuk memastikan hewan yang dijual saat ini dalam kondisi sehat dan layak konsumsi.
“Pemerintah dan swasta termasuk para petani terus memperkuat kolaborasi untuk menghasilkan hewan ternak berkualitas dan lolos uji sehat,” jelas SYL.
Mengenai hal ini, pengusaha sapi dari Bima Jaya Farm, Ilman berterimakasih atas perhatian Kementan dalam melakukan pengecekan serta mempercepat izin keluar masuk melalui Balai Karantina di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Alhamdullilah kita terbantu karena pemerintah terus melakukan pengecekan serta memberi rekomendasi pengeluaran dan pemasukan izin lalu lintas ternak baik dari karantina sampai ke dinas peternakan bogor," ucap Ilman.
Menurut Ilman, pengecekan dan pendampingan pemerintah terhadap peternak sapi Bima sangat membantu dalam memastikan konsumen untuk membeli hewan kurban yang sehat dan layak konsumsi.
"Dengan begitu penjualan kita meningkat dari tahun sebelumnya. Alhamdulillah para peternak bersyukur karena terus di perhatikan pemerintah," terangnya.
Sejauh ini, jelas Ilman, penjualan sapi di Bima Jaya Farm bisa mencapai 20 sampai 30 ekor per hari.
Jumlah tersebut masih akan berubah terutama menjelang hari H Idul Adha 2023 mendatang.
Dia mengatakan, izin sapi yang keluar tahun ini mencapai 12.000 ekor, di mana 7500 di antaranya masuk untuk wilayah Bogor.
"Yang masuk dan di izinkan dinas pertanian bogor sebanyak 7500 ekor dan 5000 ekor lainya tersebar di wilayah lain.
Penjualan mencapai 30 ekor per hati di mana Rata-rata harganya 12 juta sampai 45 juta," tukasnya.(*)
Tenang, Mentan Sebut Stok Nasional Hewan jelang Idul Adha Aman
kumaidi sumeks
kumaidi sumeks
bacakoran.co - kementrian pertanian (kementan) menjamin ketersediaan saat idul adha 1444 h cukup.
bahkan kata mentan syahrul yasin limpo, surplus sekalipun permintaan alami peningkatan.
menurut keterangan di laman website resmi kementan, ketersediaan hewan kurban saat ini dalam kondisi cukup bahkan suprlus.
kementan mencatat, ketersediaan hewan kurban 2023 secara nasional baik sapi, kerbau, kambing maupun domba mencapai 2.737.996 ekor.
“sementara kebutuhan hewan kurban tahun ini di proyeksikan sebanyak 1.743.051 ekor.
baca juga :
jumlah ini meningkat 2 % dari tahun sebelumnya,” jelas mentan syahrul yasin limpo atau syl.
"alhamdulillah dari apa yang kita ketahui bersama sapi potong jelang idul adha dalam kondisi aman bahkan sudah melalui berbagai pengecekan untuk memastikan kesehatan," lanjutnya.
untuk menjaga kondisi hewan kurban dalam kondisi baik, terus melakukan pendampingan dan pembinaan mengenai kesehatan hewan kepada para peternak sapi yang melakukan penjualan di wilayah jabodetabek.
langkah ini di lakukan untuk memastikan hewan yang dijual saat ini dalam kondisi sehat dan layak konsumsi.
“pemerintah dan swasta termasuk para petani terus memperkuat kolaborasi untuk menghasilkan hewan ternak berkualitas dan lolos uji sehat,” jelas syl.
mengenai hal ini, pengusaha sapi dari bima jaya farm, ilman berterimakasih atas perhatian kementan dalam melakukan pengecekan serta mempercepat izin keluar masuk melalui balai karantina di wilayah nusa tenggara barat (ntb).
"alhamdullilah kita terbantu karena pemerintah terus melakukan pengecekan serta memberi rekomendasi pengeluaran dan pemasukan izin lalu lintas ternak baik dari karantina sampai ke dinas peternakan bogor," ucap ilman.
menurut ilman, pengecekan dan pendampingan pemerintah terhadap peternak sapi bima sangat membantu dalam memastikan konsumen untuk membeli hewan kurban yang sehat dan layak konsumsi.
"dengan begitu penjualan kita meningkat dari tahun sebelumnya. alhamdulillah para peternak bersyukur karena terus di perhatikan pemerintah," terangnya.
sejauh ini, jelas ilman, penjualan sapi di bima jaya farm bisa mencapai 20 sampai 30 ekor per hari.
jumlah tersebut masih akan berubah terutama menjelang hari h idul adha 2023 mendatang.
dia mengatakan, izin sapi yang keluar tahun ini mencapai 12.000 ekor, di mana 7500 di antaranya masuk untuk wilayah bogor.
"yang masuk dan di izinkan dinas pertanian bogor sebanyak 7500 ekor dan 5000 ekor lainya tersebar di wilayah lain.
penjualan mencapai 30 ekor per hati di mana rata-rata harganya 12 juta sampai 45 juta," tukasnya.(*)