Tak Lagi Rebutan Juara, Pemain Ini Bikin Pieter Huistra Yakin PSS Bisa Selamat dari Degradasi

PSS Sleman masih memiliki peluang lepas dari degradasi jika mampu produksi poin maksimal di 3 laga sisa-lib-
BACAKORAN.CO - Liga 1 musim 2024/2025 akan menjadi pengalaman tersendiri bagi Pieter Huistra. Inilah kali pertama dia menukangi tim di Liga 1 yang sulit bersaing hindari degradasi.
Pieter Huistra yang dulu pernah menjadi Direktur Teknik PSSI kini menukangi PSS Sleman. Dia masuk ke PSS saat tim dalam kondisi sulit.
PSS Sleman panaskan persaingan di zona degradasi. Pada saat masuk tim tanggal 19 Februari 2025, PSS Sleman ada di peringkat ke-17 dengan 19 poin.
Bahkan sampai saat ini, PSS masih berada di zona degradasi. PSS pada pekan ke-31 Liga 1 2024/2025 berada di peringkat ke-17 dengan 25 angka.
Padahal, biasanya Pieter Huistra bersaingd i Liga 1 dalam perebutkan papan atas klasemen. Memori itu dia dapatkan saat menukangi Borneo FC.
BACA JUGA:Hat-trick Kalah Bayangi Pieter Huistra saat Pimpin PSS Melawat ke Markas Persita
Bahkan Borneo FC dibawanya juarai musim kompetisi Liga 1 2023/2024 pada babak reguler. Saat itu juara ditentukan melalui pertarungan Championship Series.
Pada saat pertarungan Championship Series, misi juara Borneo gagal. Kini pelatih asal Belanda itu harus berjibaku selamatkan PSS Sleman dari ancaman degradasi.
Sinyal untuk bangkit dan keluar dari zona degradasi ada. Ini setelah mereka menang 3-1 atas PSM Makassar pada pekan ke-31 Liga 1 2024/2025 di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Sabtu (3/5).
Pieter Huistra kini harus selamatkan PSS dari ancaman degradasi-pss-
Kini perjuangan mereka tergantung pada tiga pertandingan sisa. Jika menang akan selamat namun jika sebaliknya bisa membawa petaka karena antarkan tim ke jurang degradasi Liga 2.
3 laga terakhir PSS adalah dijamu PSIS Semarang pada Jumat (9/5). Kemudian menjamu Persija Jakarta pada Sabtu (17/5) dan terakhir dijamu Madura United FC pada Minggu (24/5).
BACA JUGA:Pieter Huistra Bikin PSS Semakin Optimistis Keluar dari Zona Degradasi, Ini Pemicunya
"Sebenarnya sangat jelas apa yang harus kami lakukan di sisa tiga pertandingan, yakni sapu bersih kemenangan," tegas Huistra.