Mantap! PSSI Bentuk Yayasan untuk Bantu Mantan Pemain Timnas

BACAKORAN.CO - Kabar baik untuk mantan pemain Timnas Indonesia. Mereka tidak perlu khawatir dengan masa depannya usai tidak lagi memakai jersey Garuda di Dada. Ini karena PSSI siap membantu memikirkan bagaimana para mantan pemain timnas menata kehidupan usai gantung sepatu. Tangan PSSI akan menyapa para mantan pemain timnas melalui Yayasan Bakti Sepakbola Indonesia. Yayasan ini baru diumumkan ke publik Kamis (22/6). Yayasan ini merupakan program dari kepengurusan PSSI 2023-2027. Yayasan dipimpin langsung oleh Ketum PSSI Erick Thohir dengan skeretaris Susyanto dan Ahmad Zulfikar sebagai bendahara yayasan. Adapun Taufiequrachman Ruki didaulat sebagai pembina bersama Ardan Adiperdana dan Rudy Setia Laksmana. "Tugas utama Yayasan Bakti Sepakbola Indonesia itu untuk membantu mantan-pemain timnas Indonesia dalam hal kesehatan dan sosial. Selain itu, membantu menyiapkan jenjang karier pemain muda setelah bermain," terang Erick. Sebagaimana diketahui, sebelumnya Erick menyambangi mantan kiper Timnas Indonesia Kurnia Meiga. Mantan kiper Arema Indonesia itu sedang mengalami gangguan kesehatan. Dia diketahui mengidap penyakit hilangnya penglihatan atau Papilledema. Penyakit itu membuat dia tidak bisa lanjutkan karir emasnya sebagai pemain bola. Dia pensiun saat usianya baru 33 tahun pada 2017 lalu. Untuk biayai pengobatan, Kurnia harus tabungannya. Bahkan sempat dia menjual 10 medali yang telah dikoleksi. Termasuk di dalamnya medali saat menjadi runner up Piala AFF 2016. Kondisi miris itu membuat PSSI dibawah komando Erick Thohir mencari solusi. "Kami ingin pemain-pemain timnas Indonesia jangan hanya dipuji-puji saat berkontribusi baik, namun dilupakan setelah pensiun. Ini yang PSSI ingin ubah persepsinya. Jadi pemain timnas habis selesai ya selesai. Terpuruk dan terlupakan. Bahkan untuk kesehatan tidak terjamin. Apalagi masa depan," jelas Erick. "Ini kenapa kami di yayasan ingin buktikan PSSI hadir merawat dan kenapa yayasan ini dibentuk. Kami juga menggandeng sejumlah tokoh untuk menjadi pengurus di yayasan ini," lanjutnya. Dikatakan Erick, yayasan ini nantinya akan bergerak dia ada dua program. Pertama, memberikan jaminan kesehatan bagi pemain-pemain Timnas Indonesia setelah pensiun. Kedua, penataan karir pemain muda hingga pensiun nanti.(*) Pengurus Yayasan Bakti Sepakbola Indonesia Pembina Yayasan: 1. Taufiequrachman Ruki 2. Ardan Adiperdana 3. Rudy Setia Laksmana Pengawas Yayasan: 1. Chandra Hamzah 2. Carlo Brix Tewu 3. Junas Miradiarsyah Ketua Yayasan: Erick Thohir Sekretaris Yayasan: Susyanto Bendahara Yayasan: Ahmad Zulfikar

Mantap! PSSI Bentuk Yayasan untuk Bantu Mantan Pemain Timnas

kumaidi sumeks

kumaidi sumeks


bacakoran.co - kabar baik untuk mantan pemain timnas indonesia. mereka tidak perlu khawatir dengan masa depannya usai tidak lagi memakai jersey garuda di dada. ini karena pssi siap membantu memikirkan bagaimana para mantan pemain timnas menata kehidupan usai gantung sepatu. tangan pssi akan menyapa para mantan pemain timnas melalui yayasan bakti sepakbola indonesia. yayasan ini baru diumumkan ke publik kamis (22/6). yayasan ini merupakan program dari kepengurusan pssi 2023-2027. yayasan dipimpin langsung oleh ketum pssi erick thohir dengan skeretaris susyanto dan ahmad zulfikar sebagai bendahara yayasan. adapun taufiequrachman ruki didaulat sebagai pembina bersama ardan adiperdana dan rudy setia laksmana. "tugas utama yayasan bakti sepakbola indonesia itu untuk membantu mantan-pemain timnas indonesia dalam hal kesehatan dan sosial. selain itu, membantu menyiapkan jenjang karier pemain muda setelah bermain," terang erick. sebagaimana diketahui, sebelumnya erick menyambangi mantan kiper timnas indonesia kurnia meiga. mantan kiper arema indonesia itu sedang mengalami gangguan kesehatan. dia diketahui mengidap penyakit hilangnya penglihatan atau papilledema. penyakit itu membuat dia tidak bisa lanjutkan karir emasnya sebagai pemain bola. dia pensiun saat usianya baru 33 tahun pada 2017 lalu. untuk biayai pengobatan, kurnia harus tabungannya. bahkan sempat dia menjual 10 medali yang telah dikoleksi. termasuk di dalamnya medali saat menjadi runner up piala aff 2016. kondisi miris itu membuat pssi dibawah komando erick thohir mencari solusi. "kami ingin pemain-pemain timnas indonesia jangan hanya dipuji-puji saat berkontribusi baik, namun dilupakan setelah pensiun. ini yang pssi ingin ubah persepsinya. jadi pemain timnas habis selesai ya selesai. terpuruk dan terlupakan. bahkan untuk kesehatan tidak terjamin. apalagi masa depan," jelas erick. "ini kenapa kami di yayasan ingin buktikan pssi hadir merawat dan kenapa yayasan ini dibentuk. kami juga menggandeng sejumlah tokoh untuk menjadi pengurus di yayasan ini," lanjutnya. dikatakan erick, yayasan ini nantinya akan bergerak dia ada dua program. pertama, memberikan jaminan kesehatan bagi pemain-pemain timnas indonesia setelah pensiun. kedua, penataan karir pemain muda hingga pensiun nanti.(*) pengurus yayasan bakti sepakbola indonesia pembina yayasan: 1. taufiequrachman ruki 2. ardan adiperdana 3. rudy setia laksmana pengawas yayasan: 1. chandra hamzah 2. carlo brix tewu 3. junas miradiarsyah ketua yayasan: erick thohir sekretaris yayasan: susyanto bendahara yayasan: ahmad zulfikar
Tag
Share