bacakoran.co - ditemukan tewas penuh luka di kebun tebu, kabupaten , jawa tengah, ia diketahui memiliki identitas dengan nama santi (22), seorang ibu tunggal dengan satu orang anak.

santi diduga menjadi korban pembunuhan pada sabtu (24/5/2025) malam.

perangkat desa dukuhtengah, cahyono, membenarkan santi merupakan buruh pabrik garmen.

selain itu, santi juga dikenal sebagai warga desa dukuhtengah, kecamatan ketanggungan.

santi yang bekerja sebagai buruh pabrik garmen itu diketahui pernah menikah di usia muda dengan wantiyo dan dikaruniai seorang anak. 

namun, pernikahan itu berakhir dalam perceraian, meninggalkan santi sebagai ibu tunggal bagi putranya yang kini berusia 6 tahun.

foto santi dan mantan suaminya sekaligus diduga pelaku pembunuhannya yang bernama tiyo, --x @bacottetanggaid

"korban itu berstatus janda sekitar dua tahun. dia juga meninggalkan seorang anak umur enam tahun. kerjanya di pabrik garmen," ungkap cahyono, perangkat desa dukuhtengah, pada minggu (25/5/2025) siang.

malam itu, santi meminta bantuan temannya, kiki, untuk mengantarkannya membeli bensin di wilayah ciampel, kersana, brebes. 

setelah itu, ia bertemu dengan mantan suaminya, tiyo.

keduanya sempat terlihat berboncengan dengan sepeda motor suzuki satria.

namun, sekitar pukul 00.00 wib, seorang warga yang sedang mencari kodok di area persawahan desa dukuhtengah menemukan sesosok tubuh tak bernyawa.

mayat itu tergeletak tak bernyawa di dekat sepeda motor bernomor g 4829 mj, yang tampak terparkir tanpa pemiliknya.

korban itu kemudian teridentifikasi sebagai santi.

"dari kepolisian menginformasikan bahwa korban adalah warga desa dukuhtengah. ternyata benar warga kami," kata cahyono di lokasi kejadian pada minggu (25/5/2025).

hasil olah tempat kejadian perkara (tkp) mengungkap fakta mengerikan bahwa korban ditemukan dalam kondisi sangat mengenaskan. 

terdapat luka akibat pukulan benda tumpul, ada sabetan senjata tajam pada tubuhnya, dan polisi menemukan sebilah kapak yang diduga digunakan dalam aksi brutal tersebut.

kapolsek ketanggungan iptu rofik, saat dimintai konfirmasi, membenarkan penemuan mayat wanita dengan kondisi mengenaskan di perkebunan tebu dekat makam saradan. 

"saat mayat wanita ditemukan, terdapat sejumlah luka pada tubuhnya," ujarnya kepada awak media, minggu (25/5) pagi.

"ada luka lebam tangan kanan, luka robek dahi kanan, luka robek dan lebam di hidung serta keluar darah, lebam di dagu, luka lebar telinga kiri dan luka robek di atas jari tangan kiri," lanjut iptu rofik dengan rinci.

hingga saat ini, kepolisian masih berusaha mengungkap dalang di balik pembunuhan keji ini. 

belum ada informasi resmi apakah pelaku telah berhasil ditangkap atau masih dalam pengejaran.

kasus ini telah mencuri perhatian publik yang berharap pelaku segera diadili dan keadilan dapat ditegakkan bagi almarhumah santi dan keluarganya.