bacakoran.co

Viral Aksi Heroik Jemaah Haji Indonesia Berhasil Bantu Jemaah Lebanon dari Serangan Jantung

Aksi heroik jemaah haji Indonesia viral usai selamatkan jemaah Lebanon dari serangan jantung di Masjidil Haram/Kolase Bacakoran.co--X @neVerAl0nely

BACAKORAN.CO - Sebuah aksi heroik dari jemaah haji asal Indonesia menyita perhatian publik ketika terekam kamera memberikan pertolongan pertama kepada seorang jemaah haji asal Lebanon yang tiba-tiba mengalami serangan jantung.

Kejadian dramatis ini terjadi pada Rabu, 4 Juni 2025, dan dengan cepat menjadi viral setelah diunggah oleh salah satu pengguna platform X @neVerAl0nely

Dalam video berdurasi singkat tersebut, tampak seorang pria jemaah haji asal Lebanon terjatuh mendadak di area Masjidil Haram dan kehilangan kesadaran. 

Tanpa ragu, seorang WNI langsung menghampiri dan memberikan bantuan pertama.

BACA JUGA:Biadab! Kendaraan Militer Israel Seruduk Bus Jemaah Haji Palestina

BACA JUGA:Jemaah Haji Resah, Pengelolaan 8 Syarikah Dianggap Bikin Kacau

WNI tersebut terlihat dengan sigap melakukan resusitasi jantung paru (CPR), sebuah prosedur medis darurat yang digunakan untuk membantu mengembalikan denyut jantung dan pernapasan. 

Aksi cepat tersebut berlangsung hingga tim medis tiba dan membawa pasien ke fasilitas kesehatan terdekat.

Respons dari berbagai pihak pun membanjiri media sosial. 

Banyak netizen mengungkapkan kekaguman dan rasa terima kasih atas keberanian serta ketepatan tindakan sang jemaah Indonesia. 

BACA JUGA:Ramai Video Jemaah Haji Bulukumba Tersesat di Madinah Diduga Demensia, Ketua Kloter 14 Beri Klarifikasi

BACA JUGA:Lagi Sibuk Angkut Jemaah Haji, Garuda Indonesia 'Parkir' 15 Pesawat, Ini Biang Keroknya!

Bahkan, otoritas kesehatan Arab Saudi turut memberikan apresiasi. 

Mereka menyatakan bahwa pertolongan pertama yang diberikan sangat krusial dalam menjaga peluang hidup korban serangan jantung.

Viral Aksi Heroik Jemaah Haji Indonesia Berhasil Bantu Jemaah Lebanon dari Serangan Jantung

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co - sebuah aksi dari jemaah haji asal indonesia menyita perhatian publik ketika terekam kamera memberikan pertolongan pertama kepada seorang jemaah haji asal lebanon yang tiba-tiba mengalami serangan jantung.

kejadian dramatis ini terjadi pada rabu, 4 juni 2025, dan dengan cepat menjadi viral setelah diunggah oleh salah satu pengguna platform x @. 

dalam video berdurasi singkat tersebut, tampak seorang pria asal lebanon terjatuh mendadak di area masjidil haram dan kehilangan kesadaran. 

tanpa ragu, seorang wni langsung menghampiri dan memberikan bantuan pertama.

wni tersebut terlihat dengan sigap melakukan resusitasi jantung paru (cpr), sebuah prosedur medis darurat yang digunakan untuk membantu mengembalikan denyut jantung dan pernapasan. 

aksi cepat tersebut berlangsung hingga tim medis tiba dan membawa pasien ke fasilitas kesehatan terdekat.

respons dari berbagai pihak pun membanjiri media sosial. 

banyak netizen mengungkapkan kekaguman dan rasa terima kasih atas keberanian serta ketepatan tindakan sang jemaah indonesia. 

bahkan, otoritas kesehatan arab saudi turut memberikan apresiasi. 

mereka menyatakan bahwa pertolongan pertama yang diberikan sangat krusial dalam menjaga peluang hidup korban serangan jantung.

“tindakan darurat yang diberikan oleh jemaah tersebut sangat menentukan. ini adalah contoh nyata pentingnya pengetahuan dasar pertolongan pertama di situasi kritis,” ujar perwakilan otoritas kesehatan setempat.

kejadian ini seolah menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi darurat medis adalah bekal penting, bahkan bisa menyelamatkan nyawa.

panduan penanganan darurat untuk serangan jantung

melansir informasi dari akun x @afr*** atau rizal do, berikut adalah langkah-langkah pertolongan pertama pada korban serangan jantung, baik dalam kondisi sadar maupun tidak sadar:

jika korban masih sadar:

  1. tenangkan korban, bantu untuk duduk dalam posisi yang nyaman dan tenang.
  2. longgarkan pakaian ketat agar pernapasan korban lebih lancar.
  3. amati terus tanda vital kasat mata, macam kesadaran, napas, warna kulit, respons verbal
  4. segera hubungi layanan darurat medis atau ambulans.
  5. jika korban memiliki obat seperti nitrogliserin atau aspirin, bantu untuk mengonsumsinya sesuai anjuran dokter.
  6. terus awasi kondisi korban hingga bantuan profesional tiba.

jika korban tidak sadar:

  1. periksa kesadaran dan pernapasan. 
  2. jika tidak responsif:
  3. segera lakukan cpr, mulai dengan kompresi dada yang kuat dan cepat.

cpr dilakukan terus hingga:

  • korban sadar & bernapas spontan
  • penolong kelelahan & gk ada pengganti
  • terlihat tanda kematian yg pasti, misal tubuh dah kaku, membiru menetap, atau luka berat yg jelas2 gbs diselamatkan.
  • sudah >20–30 menit cpr berkualitas tanpa tanda rosc (bernapas spontan, nadi, atau ritme jantung sirkulasi spontan)

  • tenaga medis datang/ada instruksi penghentian dari tenaga medis berwenang.
  • jika terlatih, tambahkan napas buatan setiap 30 kompresi.
  • gunakan automated external defibrillator (aed) jika tersedia, sesuai petunjuk.
  • lanjutkan prosedur hingga tim medis datang.

langkah-langkah tersebut sangat vital karena waktu adalah faktor utama dalam menyelamatkan nyawa korban serangan jantung. 

keterlambatan bisa mengakibatkan kerusakan permanen pada jantung atau bahkan kematian.

Tag
Share