BACAKORAN.CO - Kejadian yang menghebohkan terjadi di jalan Sekayu-Betung, tepatnya di Desa Epil, Kecamatan Lais.
Sebuah kendaraan yang mengangkut alat berat melintas dan menyangkut pada jaringan listrik.
Insiden ini mengakibatkan tiang listrik patah, memicu pemadaman listrik, dan menyebabkan kemacetan lalu lintas yang panjang.
Kejadian bermula saat kendaraan alat berat itu melintas dari arah Betung menuju Sekayu.
Saat berada di tempat kejadian, ketinggian kendaraan tersebut melebihi batas yang diizinkan dan menyangkut pada kabel listrik.
BACA JUGA :
Nyesek Banget, Daerah Ini Cuma Selemparan Batu Dari Ibu Kota Propinsi, Puluhan Tahun Ngga Ada Listrik
Tiang Listrik Patah
Hampir merobohkan tiang listrik dan berdampak pada kemacetan yang signifikan.
Salah satu warga Desa Epil, Ujang, melaporkan bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Kendaraan tersebut melanggar batas ketinggian dan menyangkut pada kabel milik PLN, hampir merobohkan tiang listrik.
Akibatnya, terjadi kemacetan yang panjang dan terjadi pemadaman
listrik.
Ujang juga menyampaikan bahwa kendaraan tersebut seharusnya diawasi dan dikawal karena membahayakan pengguna jalan lain.
Menurutnya, pihak kepolisian, terutama anggota lalu lintas, harus bertindak tegas terhadap kendaraan operasional seperti ini yang melintasi jalan umum.
Humas PLN Rayon Sekayu, Irsan, telah mengetahui kejadian tersebut dan petugas telah menuju lokasi untuk melakukan evakuasi dan memulihkan pasokan listrik.
Ia juga menyatakan bahwa pihak PLN akan meminta ganti rugi kepada perusahaan yang bertanggung jawab atas kejadian ini, mengingat kerugian yang ditimbulkan terhadap PLN.
Kasatlantas Polres Muba, AKP Ricky Mozam, SH, MH, mengungkapkan bahwa anggotanya telah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan.
BACA JUGA :
PLN Tuntaskan 100 Persen Penormalan Jaringan Listrik
Menurutnya, kendaraan semacam ini seharusnya memiliki pengawalan dan izin operasional yang sesuai dengan aturan. Pihak kepolisian akan memastikan penegakan hukum terkait insiden ini.
Kejadian ini menjadi sorotan publik karena dampaknya yang cukup signifikan, yakni kemacetan panjang di jalan Sekayu-Betung dan pemadaman listrik di sekitar wilayah tersebut.
Masyarakat berharap agar peristiwa serupa tidak terulang di masa mendatang dan penegakan aturan lalu lintas lebih ketat dalam mengawasi kendaraan berukuran besar seperti ini.