bacakoran.co

Truk Pengangkut Ribuan Ekor Ayam Merah Terguling Masuk Jurang, Pemerintah Wajib Tahu Penyebabnya

Truk pengangkut ribuan ekor ayam terguling dan masuk jurang di tepi jalan poros Tebing tinggi - Pendopo Empat Lawang.(foto : hendro/sumeks)--

BACAKORAN.CO -- Sebuah truk yang mengangkut ribuan ekor ayam merah bernomor polisi  BG 8697 EH yang di kemudikan Gunadi,  Selasa pagi 5 Agustus 2025 terguling hingga masuk ke dalam jurang.

Peristianya terjadi di jalan poros Tebing Tinggi - Pendopo Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan.

Akibat kejadian itu, sekitar 1000 ekor ayam di kabarkan mati, sementara sopir truk dan kernetnya mengalami luka ringan dan shok.

Kepada petugas Satuan Lalulintas Polres Empat Lawang, sopir truk tersebut yaitu Gunadi menjelaskan jika kecelakaan yang dialaminya akibat kondisi jalan yang bergelombang dan rusak berat.

BACA JUGA:Truk Tabrak Pembatas Flyover Palembang di Depan Polsek Sukarami! Ini Kronologinya

BACA JUGA:Viral Puskesmas di Bengkulu Kosong saat Warga Bawa Pasien Lakalantas, Ini Pembelaan Pihak Puskesmas

Dia mengatakan, mobil truk yang di kemudikannya bermuatan 2.000 ekor ayam merah dari Payakumbuh, Sumatera Barat dengan tujuan Kota Pagaralam, Sumatera Selatan.

"Saya dari arah Tebing Tinggi menuju Pendopo, Kabupaten Empat Lawang . Saat di tanjakan, saya memilih jalur kanan dan memilih jalan yang  masih bagus,  karena sebagian besar jalan berlubang," jelas Gunadi.

Ketika menghindari lubang yang cukup besar, Gunadi mencoba bermanuver, mengendalikan truknya agar tidak terperosok.

Namun, saat bersamaan sebuah sepeda motor tiba-tiba muncul dari arah berlawanan, ia terpaksa membanting setir ke kiri untuk menghindari tabrakan.

BACA JUGA:Tak Takut Hadapi Vietnam, Timnas Indonesia Bersiap Rayakan Kemenangan di Laga Perdana

BACA JUGA:Putar Lagu Indonesia Raya Harus Bayar Royalti? Ini Penjelasan LMKN!

Sialnya, keputusan membanting setir ke kiri justru berakibat fatal. Ban truknya terperosok ke dalam lubang besar.

Akibatnya, truk kehilangan traksi dan mesin tidak sanggup lagi menanjak. "Ban mobil saya masuk lubang, mobil tidak bisa menanjak dan langsung mundur tak terkendali. Akhirnya masuk jurang," urainya.

Truk Pengangkut Ribuan Ekor Ayam Merah Terguling Masuk Jurang, Pemerintah Wajib Tahu Penyebabnya

Doni Bae

Doni Bae


bacakoran.co -- sebuah  yang mengangkut ribuan ekor bernomor polisi  bg 8697 eh yang di kemudikan gunadi,  selasa pagi 5 agustus 2025 terguling hingga masuk ke dalam jurang.

peristianya terjadi di tebing tinggi - pendopo kabupaten empat lawang, sumatera selatan.

akibat kejadian itu, sekitar 1000 ekor ayam di kabarkan mati, sementara sopir truk dan kernetnya mengalami luka ringan dan shok.

kepada petugas satuan lalulintas polres empat lawang, sopir truk tersebut yaitu gunadi menjelaskan jika kecelakaan yang dialaminya akibat kondisi jalan yang bergelombang dan rusak berat.

dia mengatakan, mobil truk yang di kemudikannya bermuatan 2.000 ekor ayam merah dari payakumbuh, sumatera barat dengan tujuan kota pagaralam, sumatera selatan.

"saya dari arah tebing tinggi menuju pendopo, kabupaten empat lawang . saat di tanjakan, saya memilih jalur kanan dan memilih jalan yang  masih bagus,  karena sebagian besar jalan berlubang," jelas gunadi.

ketika menghindari lubang yang cukup besar, gunadi mencoba bermanuver, mengendalikan truknya agar tidak terperosok.

namun, saat bersamaan sebuah sepeda motor tiba-tiba muncul dari arah berlawanan, ia terpaksa membanting setir ke kiri untuk menghindari tabrakan.

sialnya, keputusan membanting setir ke kiri justru berakibat fatal. ban truknya terperosok ke dalam lubang besar.

akibatnya, truk kehilangan traksi dan mesin tidak sanggup lagi menanjak. "ban mobil saya masuk lubang, mobil tidak bisa menanjak dan langsung mundur tak terkendali. akhirnya masuk jurang," urainya.

truk itu terguling di dasar jurang, hingga ribuan ekor ayam yang berada di dalam keranjang di dalam truk terhimpit dan mati.
gunadi memperkirakan ada sekitar 1.000 ekor ayam yang tumpah dan mati. total kerugian akibat insiden ini ditaksir mencapai lebih dari rp 120 juta.

sementara  gunadi dan keneknya mengalami luka ringan dan shok. "kami berdua trauma," katanya.



gunadi berharap pemerintah dapat memperbaiki kerusakan jalan yang menanjak tersebut karena sangat berbahaya. "muatan saya sebenarnya tidak sampai 4 ton, tapi tanjakannya tinggi-tinggi dan berlubang. kalau muatan lebih dari itu mana bisa naik mobil," katanya.

kasat lantas polres empat lawang, akp ahmad yani, menanggapi peristiwa ini dengan mengimbau seluruh pengendara untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalan poros.

"mobil sudah berhasil dievakuasi dan pengendara selamat. kami menghimbau pengendara untuk hati-hati melintasi jalan poros,"katanya.

Tag
Share