37 Siswa Alami Keracunan MBG di Martapura Banjar, Polisi Bawa Sampel Makanan ke Lab
Puluhan siswa di Martapura alami keracunan usai konsumsi MBG. 37 dirawat di RSUD Ratu Zalecha, polisi sita sampel makanan dan lakukan penyelidikan./Kolase Bacakoran.co--Instagram @wartabanjar
BACAKORAN.CO — Kasus dugaan keracunan massal akibat konsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah sekolah di Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, terus menjadi perhatian publik.
Hingga Kamis sore (9/10/2025), tercatat sebanyak 37 siswa telah dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Ratu Zalecha Martapura dengan gejala mual, muntah, sakit perut, dan pusing.
Kapolres Banjar AKBP Dr. Fadli mengonfirmasi bahwa jumlah korban kemungkinan masih akan bertambah.
“Jumlah siswa akibat MBG ini sudah berjumlah 37 orang dan kemungkinan juga masih ada berikutnya,” ujar Fadli kepada wartawan di RSUD Ratu Zalecha Martapura.
Untuk menyelidiki penyebab keracunan, pihak kepolisian telah menyita sampel makanan dari dapur penyedia MBG, yakni SPPG Tungkaran.
“Sampel makanan sudah kami sita dan akan segera diuji di laboratorium. Saat ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan bisa sampai besok pagi,” jelas Fadli.
BACA JUGA:Lagi, 63 Siswa Alami Keracunan Program MBG di Karanganyar, Begini Kondisi Terkini!
BACA JUGA:Dugaan Sabotase Program MBG Menguat, MPSI Minta Aparat Bergerak Cepat Usut Pengelolaan!
Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan Polri untuk memastikan kandungan bahan makanan yang diduga menjadi pemicu keracunan.
Penyelidikan awal mengarah ke Madrasah Ibtidaiyah (MI) Assalam Martapura, salah satu sekolah yang menerima paket MBG dari dapur Vila Samawa.
Salah satu murid kelas 4 MI Assalam, Ahmad Nuzhan, mengaku menyantap paket MBG sekitar pukul 10.00 Wita.
“Makanan yang dimakan adalah nasi kuning, lauknya ayam suwir dengan sayur buah, minumnya di kantin,” ujarnya.
Ia mulai merasakan gejala sakit perut dan mual sekitar pukul 13.30 Wita, setelah pulang sekolah.
Gejala serupa juga dialami siswa dari SDN 1 Tungkaran dan SDN 1 Pasayangan.