Ohhh Rupanya Masalah ini Jadi Pemicu Transfer Gyokeres Penuh Drama
Ruben Amorim gagal bawa mantan anak asuhnya Viktor Gyokeres ke Manchester United --
BACAKORAN.CO - Sporting Lisbon menyetujui kesepakatan untuk menjual Viktor Gyökeres ke Manchester United. Tawaran Setan Merah nilainya lebih tinggi dari Arsenal. Itulah klaim asisten agen pemain Swedia itu dalam sebuah wawancara mengejutkan.
The Red Devils dan The Gunners bersaing ketat untuk merekrut pemain berusia 27 tahun itu sepanjang bursa transfer musim panas 2025 lalu setelah ia mencetak 97 gol yang mengesankan dalam 102 penampilan untuk Sporting Lisbon.
Banyak yang menduga United akan menjadi tujuan pilihan Gyökeres mengingat ia telah bekerja di bawah Rúben Amorim selama dua musim di Liga Primeira Portugal.
Namun, ia akhirnya memilih bergabung dengan Arsenal setelah melakukan "mogok" latihan dalam upaya memaksakan transfer, dimana klub London utara itu membayar sekitar 64 juta Poundsterling untuk membawa penyerang tengah yang kuat tersebut ke klub.
Namun, Jonathan Chalkias, asisten agen Gyökeres, Hasan Çetinkaya, kini mengklaim bahwa Sporting lebih memilih jagoan mereka bergabung dengan United.
Berbicara di podcast Studio Allsvenskan, ia menambahkan bahwa juara Portugal itu telah menyelesaikan kesepakatan dengan The Red Devils setelah Sir Jim Ratcliffe dan jajarannya setuju untuk membayar lebih dari yang seharusnya.
"Ada jumlah gila yang ditawarkan dari Arab Saudi. Kami seharusnya bertindak demi kepentingan terbaik kami. Apakah kami juga memiliki persentase (dari biaya transfer)? Tentu saja. Mungkin Viktor harus menanggapinya suatu hari nanti,” kata Chalkias .
BACA JUGA:Peluang Sebatas Playoff, Kecil Kemungkinan Garuda Jadi Runner up
BACA JUGA: Tak Akan Pindah pada Musim Dingin Meski Ditawar Selangit
"Saya tidak berpikir kami menekannya sekali pun untuk menerima tawaran itu. Pada akhirnya, uang datang dan pergi dan kepindahan ke Arsenal ini memberi kami banyak pemasaran,” lanjutnya.
"Mereka (Sporting) telah menyelesaikan kesepakatan dengan Manchester United di belakang kami, itu adalah masalah. United menawarkan biaya transfer yang lebih tinggi," tambahnya.
Penolakan Gyökeres untuk berlatih dengan Sporting di tengah upayanya untuk meninggalkan klub menuai kritik tidak hanya dari para penggemar klub, tetapi juga presidennya, Frederico Varandas.
Ia bersumpah akan menjatuhkan "denda besar" kepada Gyökeres sambil juga mengecam "strategi" pesepakbola itu untuk memaksakan kepindahan dari klub.
"Jika para jenius yang menyusun strategi ini berpikir bahwa ini menekan saya untuk mempermudah dia pergi, mereka tidak hanya sepenuhnya salah, tetapi mereka juga membuat segalanya menjadi lebih rumit bagi pemain untuk pergi," kata Varandas.