Dahsyat! Harga Emas Dunia Ngebut ke US$4.500, Rekor Baru Cuma Soal Waktu!
Harga emas dunia ngebut mendekati US4.500 per troy ons yang merupakan rekor level psikologis baru sepanjang masa.--ai generate/ist
BACAKORAN.CO - Setelah sempat tergelincir, logam mulia emas dunia kini melesat kencang, mendekati level psikologis baru US$4.500 per troy ons.
Saat ini, harga emas dunia hanya selangkah lagi menuju rekor psikologis baru tertinggi sepanjang masa.
Kenaikan luar biasa ini dipicu oleh euforia investor terhadap potensi penurunan suku bunga The Federal Reserve alias The Fed, meningkatnya ketidakpastian ekonomi dunia, serta memanasnya kembali tensi dagang antara Amerika Serikat dan China.
Harga Emas Dunia Melejit Lagi!
BACA JUGA:Rekor Lagi! Harga Emas Antam Hari Ini Nyaris Tembus Rp 2,5 Juta, Naik Rp 72.000 per Gram!
BACA JUGA:Punya Masalah Pajak atau Bea Cukai? Langsung WA Menkeu! Ini Nomor ‘Lapor Pak Purbaya’!
Hingga Selasa (21/10/2025), harga emas dunia di pasar spot menguat 0,26% ke posisi US$4.366,49 per troy ons.
Sehari sebelumnya, emas melonjak 2,51% ke US$4.355,25 per troy ons, bahkan sempat menyentuh level intraday tertinggi US$4.381,21 per troy ons--titik tertinggi yang pernah tercatat.
Dalam sepekan terakhir, reli emas nyaris tak terbendung, meski sempat terkoreksi satu hari akibat komentar politik yang menenangkan pasar. Namun kini, tren kenaikan kembali menggila.
“Kami memperkirakan harga emas akan terus menanjak dalam beberapa minggu ke depan. Tidak akan mengejutkan jika dalam waktu dekat emas menembus US$4.500 per troy ons,” ujar Jeffrey Christian, Managing Partner CPM Group, dikutip dari laporan pasar internasional.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi? Cek Daftar Terbaru, Senin 20 Oktober 2025!
Ketidakpastian Politik Dorong Investor Buru Emas
Kegelisahan global menjadi bahan bakar utama lonjakan harga logam mulia ini.
Penutupan pemerintahan AS yang telah memasuki hari ke-20 tanpa solusi, ditambah keterlambatan data ekonomi penting akibat kebuntuan politik, membuat pelaku pasar “buta arah” dan emas pun kembali jadi pelabuhan paling aman.
The Fed kini diprediksi punya peluang 96% untuk memangkas suku bunga pada pertemuan pekan depan.