bacakoran.co

Wakil Indonesia di French Open 2025 Sisakan Fajar/Fikri

Fajar/Fikri melenggang ke semifinal French Open 2025-pbsi-

BACAKORAN.CO - Indonesia sisakan satu wakil di French Open 2025. Ini setelah pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri menembus semifinal.

Pasangan Fajar/Fikri menembus semifinal usai kalahkan wakil Malaysia, Junaidi Arif/Roy King Yap di babak 8 besar dengan kedudukan 21-14, 24-22.

Menurut Fajar Alfian, kemenangan yang diamankan Fajar/Fikri ini tak lepas dari strategi yang telah disiapkan. Sehingga, lawan cenderung mengikuti permainan yang telah disiapkan.

Dengan situasi itu, Fajar/Fikri bisa mengkondisikan pertandingan. Hingga akhirnya kemenangan pun diamankan.

BACA JUGA:2 Ganda Putra Ini Bersemangat Buru Gelar di French Open 2025

"Dari awal mereka mengikuti ritme permainan kami, jadi pola main kami masuk di game pertama hingga awal game kedua," jelas Fajar. 

"Tapi setelah itu mereka mencoba pola yang berbeda dengan banyak mengangkat bola lalu bertahan dulu. Ini cukup membuat kerepotan," lanjutnya.

Dengan skema permainan yang disiapkan, Fajar/Fikri mempertontonkan permainan menyerang. Permainan agresif ini dilakukan agar lawan tidak memiliki kesempatan mengembangkan permainan.


Alwi Farhan terhenti di 8 besar French Open 2025-pbsi-

"Di adu setting, kami memaksa saja untuk menyerang. Kami tidak mau membuang banyak poin dan kesempatan untuk menyelesaikan pertandingan," ujarnya.

"Senang bisa kembali ke semifinal tapi kami selalu ingin lebih," tambahnya.

Di pertandingan semifinal, Fajar/Fikri akan ketemu wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Woi Yik.

BACA JUGA:Tunggal Putra Sisakan Alwi di French Open 2025

"Melawan Aaron Chia/Woi Yik setelah dua kali kami menang pasti mereka dan siapapun lawannya pasti mempelajari permainan saya dan Fikri sekarang. Jadi kami harus lebih banyak variasi dalam strategi bermainnya," tegas Fajar.

Wakil Indonesia di French Open 2025 Sisakan Fajar/Fikri

Kumaidi

Kumaidi


bacakoran.co - indonesia sisakan satu wakil di french open 2025. ini setelah pasangan ganda putra fajar alfian/muhammad shohibul fikri menembus semifinal.

pasangan fajar/fikri menembus semifinal usai kalahkan wakil malaysia, junaidi arif/roy king yap di babak 8 besar dengan kedudukan 21-14, 24-22.

menurut fajar alfian, kemenangan yang diamankan fajar/fikri ini tak lepas dari strategi yang telah disiapkan. sehingga, lawan cenderung mengikuti permainan yang telah disiapkan.

dengan situasi itu, fajar/fikri bisa mengkondisikan pertandingan. hingga akhirnya kemenangan pun diamankan.

"dari awal mereka mengikuti ritme permainan kami, jadi pola main kami masuk di game pertama hingga awal game kedua," jelas fajar. 

"tapi setelah itu mereka mencoba pola yang berbeda dengan banyak mengangkat bola lalu bertahan dulu. ini cukup membuat kerepotan," lanjutnya.

dengan skema permainan yang disiapkan, fajar/fikri mempertontonkan permainan menyerang. permainan agresif ini dilakukan agar lawan tidak memiliki kesempatan mengembangkan permainan.


alwi farhan terhenti di 8 besar french open 2025-pbsi-

"di adu setting, kami memaksa saja untuk menyerang. kami tidak mau membuang banyak poin dan kesempatan untuk menyelesaikan pertandingan," ujarnya.

"senang bisa kembali ke semifinal tapi kami selalu ingin lebih," tambahnya.

di pertandingan semifinal, fajar/fikri akan ketemu wakil malaysia, aaron chia/soh woi yik.

"melawan aaron chia/woi yik setelah dua kali kami menang pasti mereka dan siapapun lawannya pasti mempelajari permainan saya dan fikri sekarang. jadi kami harus lebih banyak variasi dalam strategi bermainnya," tegas fajar.

indonesia hanya bisa andalkan fajar/fikri mengoleksi gelar di french open 2025 karena alwi farhan tidak bisa melangkah jauh. langkah alwi farhan terhenti di babak 8 besar usai kalah dari kunlavut vitidsarn dengan skor 14-21, 21-16, 8-21.

usai pertandingan, alwi farhan mengatakan bahwa pertandingan yang dihadapi ini cukup sulit. hal ini pun menjadi pelajaran lagi yang bisa diambil.

"saya selalu bekerja keras untuk mendapatkan kemenangan tapi hari ini belum cukup jadi saya harus mempersiapkan diri lebih baik lagi," ungkapnya.

"saya akan terus mencoba yang terbaik ke depan. saya tidak mau terlalu fokus dengan hitung-hitungan ke world tour finals, kalau misalnya lolos itu bonus tapi yang terpenting di sisa tahun ini saya ingin mendapatkan hasil yang lebih baik," tukasnya.

Tag
Share