Rekomendasi Wisata Pesisir Barat Lampung! Eksplor Goa Batu Tihang & Pantai Penengahan
Goa Batu Tihang dan Pantai Penengahan. Temukan formasi batu karang unik, gua eksotis, pasir putih lembut, dan ombak menantang untuk pengalaman liburan yang tak terlupakan.--Ig-fandy_julianto
BACAKORAN.CO - Pesisir Barat Lampung menyimpan segudang keindahan alam yang siap memikat siapa saja yang mengunjunginya.
Dari formasi batu karang menjulang hingga hamparan pantai yang eksotis, setiap sudut pesisir ini menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan.
Dua destinasi yang wajib masuk daftar perjalanan Anda adalah Goa Batu Tihang dan Pantai Penengahan.
Di Goa Batu Tihang, pengunjung disuguhkan pemandangan unik berupa batu karang besar yang berdiri kokoh di tengah laut, sekaligus gua kecil yang memancing rasa penasaran untuk dijelajahi.
BACA JUGA:3 Spot Wisata Tersembunyi di Labuan Bajo yang Bikin Takjub Golo Mori, Goa Rangko, dan Escape Bajo!
Sementara Pantai Penengahan menawarkan keindahan laut yang luas, pasir putih yang lembut, dan ombak yang menantang bagi para peselancar.
Melansir dari video tiktok @achmadnyo, Jika Anda mencari destinasi yang menyuguhkan perpaduan alam liar, spot foto Instagramable, dan suasana santai yang menenangkan, pesisir barat Lampung adalah jawabannya.
Simak panduan lengkapnya untuk merasakan pesona dua permata alam ini!
1. Pantai Batu Tihang
BACA JUGA:Wisata Alam Hits Jawa Tengah! Guci, Goa Lawa, Bukit Tangkeban di Tegal
BACA JUGA:Wisata Labuan Bajo Paling Hits Tahun 2025! Dari Goa Batu Cermin ke Sunset Golo Mori & Le Bajo Flores
Terletak di Desa Kota Karang, Kecamatan Pesisir Utara di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, Pantai Batu Tihang menyuguhkan pemandangan yang unik: sebuah batu karang besar yang tegak menjulang di tengah laut, hingga kemudian menjadi ikon dari pantai ini.
Begitu tiba, Anda akan disambut oleh hamparan pasir putih yang halus, laut biru Samudera Hindia yang luas, dan suara ombak yang menghantam batu karang dengan kekuatan yang khas.
Konon, batu karang tersebut dibentuk oleh proses alam yang lama ombak yang terus menerus menghantam dan mengikis batu hingga terbentuk seperti tiang (tihang) yang berdiri kokoh.