Tanda Kiamat Ketika Ka'bah Hancur dan Tak Lagi Dikunjungi, Begini Penjelasannya dalam Hadis
Tanda Kiamat Ketika Ka'bah Hancur dan Tak Lagi Dikunjungi--Dompet Dhuafa
BACAKORAN.CO - Peristiwa kehancuran Ka'bah merupakan salah satu tanda besar (kiamat kubra) yang disebutkan dalam berbagai riwayat hadis.
Fenomena ini menjadi pengingat akan kefanaan dunia dan pentingnya mempersiapkan diri menghadapi akhirat.
Dalam buku Akidah Akhlak Madrasah Tsanawiyah Kelas IX karya Harjan Syuhada dan Fida' Abdilah (2021), kiamat kubra dijelaskan sebagai kehancuran total alam semesta yang menandai berakhirnya kehidupan dunia dan dimulainya alam baru.
Ka'bah sebagai Pusat Ibadah Umat Islam
Ka'bah, atau Baitullah, adalah bangunan suci berbentuk kubus yang terletak di Masjidil Haram, Mekah.
Fungsinya sebagai kiblat salat menjadikannya pusat spiritual umat Islam.
BACA JUGA:Apa yang Terjadi Setelah Dajjal Muncul saat Kiamat? Berikut Penjelasan Lengkapnya Berdasarkan Hadis
Selain itu, Ka'bah menjadi tujuan utama ibadah haji dan umrah, di mana jutaan Muslim melakukan tawaf setiap tahunnya.
Kesucian Ka'bah ditegaskan dalam Surah Al-Ma'idah ayat 97: "Allah telah menjadikan Ka'bah, rumah suci itu sebagai pusat (peribadatan dan urusan dunia) bagi manusia..." (QS. Al-Ma'idah [5]:97).
Ayat ini menegaskan bahwa Ka'bah bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol tauhid dan persatuan umat.
Tanda Kiamat Ketika Ka'bah Tak Lagi Dikunjungi
Dalam hadis riwayat Hakim dan Abu Ya'la disebutkan: "Hari kiamat tidak akan terjadi sebelum Ka'bah ini tidak lagi didatangi orang untuk menunaikan ibadah haji."
BACA JUGA:Ini 4 Tempat Suci yang Tak Bisa Dimasuki Dajjal Menjelang Kiamat Menurut Hadis, Muslim Wajib Tahu!
Hal ini menunjukkan bahwa ketika Ka'bah tidak lagi dimakmurkan dan manusia melupakan Allah, kehancurannya akan menjadi pertanda akhir zaman.