bacakoran.co - semua aset harvey moeis dan sandra dewi yang disita oleh kejaksaan agung tampaknya belum bisa tutupi uang pengganti senilai rp429 milyar.
uang pengganti tersebut merupakan bagian dari kasus korupsi timah dari pt refined bangka tin (rbt).
kini, kejaksaan agung masih terus melacak aset milik terpidana kasus korupsi timah dengan total kerugian rp 300 triliun.
"nanti kekurangannya jaksa eksekutor akan menagih dan mencari aset terpidana-terpidana atau aset tracking," kata kapuspenkum kejagung, anang supriatna, ketika dihubungi wartawan, dikutip bacakoran.co dari , selasa (4/11/2025).
anang ungkap aset yang dilacak nantinya akan disita dan dieksekusi untuk dilelang maupun digunakan sebagai instrumen pemulihan keuangan negara dalam kasus korupsi timah senilai rp300 triliun tersebut.
penelusuran ini tidak hanya difokuskan pada harvey, tetapi juga terhadap terpidana lainnya seperti helena lim, mochtar riza pahlevi tabrani, suparta, dan reza andriansyah, serta pihak-pihak yang erlibat dengan ini.
"dengan instrumen sita eksekusi terhadap aset-aset milik terpidana," ucap anang.
sebelumnya semua aset yang ditarik oleh kejaksaan agung dari tangan sandra dewi ternyatanya belum cukup untuk membayar uang pengganti harvey moeis senilai rp420 miliar.
ini disampaikan langsung oleh penyidik kejaksaan agung, max jefferson, saat diperiksa sebagai saksi dalam sidang keberatan terhadap penyitaan aset yang diajukan oleh sandra.
“apakah jumlah harta yang disita dari pemohon (sandra dewi) tadi sepadan dengan uang pengganti yang dimintakan kepada harvey moeis?” tanya hakim ketua rios rahmanto dalam sidang di pengadilan negeri jakarta pusat, dikutip bacakoran.co dari , minggu (2/11/2025).
max sebut bahwa aset sandra ini belum bisa menutupi akibat dari perbuatan suami dalam kasus korupsi tata niaga timah.
"lebih besar kewajiban penggantinya, rp 420 miliar,” jawab max.
dalam sidang tersebut max memang tidak menyebutkan dengan rinci berapa total aset yang disita dari sandra dewi.
hanya saja ia menyebutkan bahwa aset ini belum atau masih di bawah uang pengganti yang artinya tidak cukup.
sebelumnya kejaksaan agung (kejagung)tegas akan tetap lelang aset sandra dewi yang dirampas terkait kasus korupsi timah.
negara rugi dengan nominal yang fantastis sentuh angka rp300 triliun yang dilakukan oleh harvey moeis dan lelang tersebut akan dilakukan karena kasus tersebut berkekuatan hukum tetap.
"pasti kalau sudah inkrah (akan dilelang)," kata kapuspenkum kejagung, anang supriatna, di kejagung, jakarta selatan, dikutip bacakoran.co dari detiknews, sabtu (25/10/2025).
seperti yang diketahui juga bahwa sandra dewi merasa keberatan dan ajukan hal tersebut ke pengadilan negeri jakarta pusat.
protes dan keberatan ini terkait dengan penyitaan sejumlah harta dan aset miliknya dalam kasus korupsi timah yang membelenggu suaminya.
"prinsipnya prosesnya tetap berjalan apa yg sudah diinikan (digugat), keberatan itu tidak menunda (proses lelang). nanti setelah dieksekusi kalau memang itu untuk dilakukan lelang, lelang pastinya. dilelang pun nanti ada mekanismenya dan nanti semua akan kembali untuk negara," jelasnya.
sebelumnya putusan hakim untuk harvey moeis telah dinaikkan menjadi 20 tahun penjara dalam kasus korupsi pt timah.
pengadilan tinggi dki jakarta juga memutuskan semua harga dan aset yang dimiliki oleh tersangka kasus komoditas timah akan dirampas atau disita untuk negara.
tidak hanya harta harvey moeis, harta atas nama sandra dewi (istri terdakwa ) juga ikut disita.
"apa pun yang telah disita dan masuk sebagai barang bukti dalam perkara ini, tentunya itu sebagai kalau dia tidak bisa mengganti akan disita, kecuali jika betul-betul sudah dirampas ya. kalau sebagai uang pengganti, harta pribadi apa pun itu akan dilelang dan akan ditutupi sebagai uang pengganti," kata pejabat humas pengadilan tinggi jakarta, sugeng riyono, di pengadilan tinggi dki jakarta, cempaka putih, jakarta pusat, dikutip bacakoran.co dari , jum'at (14/2/2025).
pt dki jakarta juga mengungkapkan semua aset-aset yang disita termasuk tas-tas mewah sandra dewi akan tetap dirampas untuk negara.
ketua majelis hakim pt jakarta, teguh harianto menyatakan, barang bukti yang terlampir dalam berkas perkara sudah menjadi satu kesatuan dengan putusan majelis tingkat banding.
"menyatakan barang bukti berupa sebagai berikut untuk menyingkat uraian putusan ini, maka daftar barbuk tersebut dianggap telah dibaca dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari putusan majelis hakim," katanya di ruang sidang, kamis, 13 februari 2025.
sebelumnya, dalam sidang banding harvey moeis, majelis hakim pengadilan tinggi dki jakarta telah menjatuhkan hukuman 20 tahun penjara melebihi tuntut sebelumnya yaitu 12 tahun atau ultra petita.
perwakilan pt refined bangka tin (rbt) harvey moeis ini terlibat di kasus korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan (iup) di pt timah tbk 2015-2022 dan tindak pidana pencucian uang (tppu).
"menjatuhkan pidana terhadap terdakwa harvey moeis dengan pidana penjara selama 20 tahun dan denda sejumlah rp1 miliar dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana 8 bulan kurungan," ujar ketua majelis hakim banding di pt dki jakarta, dikutip bacakoran.co dari , kamis (13/2/2025).
tidak hanya dihukum penjara harvey juga dituntut pidana tambahan seperti kewajiban untuk membayar uang pengganti senilai rp420 miliar subsider 10 tahun penjara.
hukuman 20 tahun penjara di kasus kerugian negara ini menjadi pidana maksimal dan telah diatur dalam undang-undang pemberantasan tindak pidana korupsi (uu tipikor).
perkara nomor: 1/pid.sus-tpk/2025/pt dki ini diperiksa dan diadili oleh ketua majelis hakim teguh harianto dengan anggota budi susilo, catur iriantoro, anthon r. saragih dan hotma maya marbun. panitera pengganti budiarto.
dilansir dari , salah satu hal yang menjadi alasan kenapa hakim menjatuhkan atau memperberat uang pengganti yang harus dibayar harvey menjadi rp450 miliar karena ia merupakan salah satu aktor terpenting dalam kasus korupsi ini.
"menimbang bahwa terdakwa harvey moeis adalah salah satu aktor yang berperan penting dalam terjadinya tindak pidana korupsi komoditas timah di wilayah pertambangan pt timah tbk yang telah merugikan keuangan negara sebegitu besar, setidaknya sebagai penghubung peran terdakwa di antara penambang-penambang ilegal perusahaan smelter, serta sebagai koordinator di beberapa pt atau perusahaan cangkang ilegal," ujar hakim ketua teguh harianto saat membacakan pertimbangan putusan banding di pt dki jakarta, jakarta pusat, rabu (13/2/2025).
hakim juga mengungkapkan jika harvey telah memperkaya diri sendiri dan juga memperkaya orang lain salah satunya helena lim.
"menimbang bahwa terungkap fakta hukum bahwa uang yang dikumpulkan terdakwa harvey moeis juga ditransfer ke pt quantum, dan kemudian disetor kepada terdakwa harvey moeis kembali, jumlahnya mencapai rp 420 miliar. sementara itu, helena lim hanya memperoleh keuntungan dari money changer-nya sebesar rp 900 juta, menimbang oleh karena itu tidak terungkap bahwa helena lim menikmati uang yang dikumpulkan harvey moeis," ucap hakim teguh.