bacakoran.co

Ternyata Ini Orang Pertama yang Bakal Bangkit di Alam Barzakh saat Akhir Zaman, Simak Penjelasannya di Sini!

Rasulullah SAW akan dibangkitkan pertama kali di Hari Kiamat.--Freepik AI

BACAKORAN.CO — Dalam kajian eskatologi Islam, pertanyaan mengenai siapa yang pertama kali dibangkitkan pada Hari Kiamat menjadi topik penting yang sering dibahas oleh para ulama. 

Berdasarkan riwayat-riwayat hadis yang sahih, Nabi Muhammad SAW disebut sebagai manusia pertama yang akan keluar dari kuburnya saat kebangkitan terjadi.

Hal ini menjadi bukti keutamaan dan kemuliaan beliau di sisi Allah SWT.

Salah satu hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Salam RA menyebutkan sabda Rasulullah SAW:

"Aku adalah pemimpin anak Adam dan orang yang pertama kali tanahnya terbelah. Aku juga orang yang pertama memberi syafaat dan yang diberi syafaat; di tanganku ada panji pujian; dan di bawahku ada Adam dan orang-orang di bawahnya." (HR Muttafaq 'Alaih)

Hadits ini menegaskan bahwa Rasulullah SAW akan bangkit terlebih dahulu sebelum manusia lainnya. 

Panji pujian yang beliau pegang menjadi simbol kepemimpinan universal beliau atas seluruh umat manusia, termasuk para nabi terdahulu.

Sikap Rendah Hati Rasulullah SAW di Hari Kebangkitan

BACA JUGA:Waspada! Ini 4 Golongan Manusia yang Merugi di Hari Kiamat Berdasarkan Penjelasan Hadis dan Ulama

BACA JUGA:Tanda Kiamat Ketika Ka'bah Hancur dan Tak Lagi Dikunjungi, Begini Penjelasannya dalam Hadis

Meskipun memiliki kedudukan yang sangat tinggi sebagai manusia pertama yang dibangkitkan, Rasulullah SAW tetap menunjukkan sikap tawadhu. 

Dalam riwayat Abu Sa’id al-Khudri RA, beliau menegaskan bahwa semua nabi, termasuk Nabi Adam AS, akan berada di bawah panji beliau. 

Ini menunjukkan bahwa keutamaan tidak membuat beliau sombong, melainkan semakin memperkuat peran beliau sebagai pemberi syafaat bagi umatnya.

Dalil Al-Qur’an tentang Kebangkitan

BACA JUGA:Apa yang Terjadi Setelah Dajjal Muncul saat Kiamat? Berikut Penjelasan Lengkapnya Berdasarkan Hadis

BACA JUGA:Muslim Wajib Tahu! Ini Jenis-Jenis Hisab saat Kiamat, Simak Penjelasan Lengkap Menurut Ulama dan Dalil Sahih

Ternyata Ini Orang Pertama yang Bakal Bangkit di Alam Barzakh saat Akhir Zaman, Simak Penjelasannya di Sini!

Rida Satriani

Rida Satriani


bacakoran.co — dalam kajian eskatologi islam, pertanyaan mengenai siapa yang pertama kali dibangkitkan pada hari menjadi topik penting yang sering dibahas oleh para ulama. 

berdasarkan riwayat-riwayat yang sahih, nabi muhammad saw disebut sebagai manusia pertama yang akan keluar dari kuburnya saat kebangkitan terjadi.

hal ini menjadi bukti keutamaan dan kemuliaan beliau di sisi allah swt.

salah satu hadits yang diriwayatkan oleh abdullah bin salam ra menyebutkan sabda saw:

"aku adalah pemimpin anak adam dan orang yang pertama kali tanahnya terbelah. aku juga orang yang pertama memberi syafaat dan yang diberi syafaat; di tanganku ada panji pujian; dan di bawahku ada adam dan orang-orang di bawahnya." (hr muttafaq 'alaih)

hadits ini menegaskan bahwa rasulullah saw akan bangkit terlebih dahulu sebelum manusia lainnya. 

panji pujian yang beliau pegang menjadi simbol kepemimpinan universal beliau atas seluruh umat manusia, termasuk para nabi terdahulu.

sikap rendah hati rasulullah saw di hari kebangkitan

meskipun memiliki kedudukan yang sangat tinggi sebagai manusia pertama yang dibangkitkan, rasulullah saw tetap menunjukkan sikap tawadhu. 

dalam riwayat abu sa’id al-khudri ra, beliau menegaskan bahwa semua nabi, termasuk nabi adam as, akan berada di bawah panji beliau. 

ini menunjukkan bahwa keutamaan tidak membuat beliau sombong, melainkan semakin memperkuat peran beliau sebagai pemberi syafaat bagi umatnya.

dalil al-qur’an tentang kebangkitan

al-qur’an memberikan penegasan bahwa hari kiamat dan kebangkitan adalah kepastian yang tidak bisa disangkal. 

dalam surah al-hajj ayat 7, allah swt berfirman:

"dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya allah akan membangkitkan semua orang di dalam kubur."

sementara itu, surah az-zumar ayat 68 menjelaskan proses kebangkitan setelah tiupan sangkakala kedua:

"sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki allah. kemudian, ia ditiup sekali lagi. seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan allah)."

ayat-ayat ini menjadi landasan kuat bahwa kebangkitan adalah bagian dari rukun iman dan harus diyakini oleh setiap muslim.

malaikat yang menemani rasulullah saw

keistimewaan rasulullah saw tidak hanya terlihat dari urutan kebangkitan, tetapi juga dari penghormatan para malaikat. 

menurut ka’ab al-ahbar, setiap pagi 70 ribu malaikat turun ke makam rasulullah saw untuk bersholawat dan memukulkan sayap mereka sebagai bentuk penghormatan. 

ketika tanah terbelah pada hari kiamat, beliau akan keluar bersama para malaikat tersebut, menunjukkan kemuliaan yang luar biasa.

"setiap fajar terbit, tujuh puluh malaikat turun hingga meliputi pemakaman. mereka memukulkan sayap-sayapnya dan bersholawat kepada nabi muhammad saw sampai ketika sore tiba, mereka pun naik dan turunlah jumlah seperti itu..." (ka’ab al-ahbar)

rangkaian peristiwa setelah kebangkitan

setelah rasulullah saw dibangkitkan, seluruh umat manusia akan menyusul. 

mereka akan keluar dari alam barzakh dalam keadaan polos, tanpa pakaian, tidak berkhitan, dan tanpa membawa apa pun. 

kemudian, mereka akan dikumpulkan di padang mahsyar, tempat pengumpulan seluruh makhluk untuk menunggu keputusan allah swt.

di padang mahsyar, rasulullah saw akan memegang panji pujian dan memberikan syafaat kepada umatnya. 

syafaat ini sangat penting karena dapat meringankan proses hisab dan menjadi jalan masuk ke surga bagi umat yang beriman.

setelah itu, proses hisab atau perhitungan amal akan dimulai. 

setiap amal baik dan buruk akan diperiksa secara adil oleh allah swt. 

tidak ada satu pun perbuatan yang luput dari catatan. kemudian, amal akan ditimbang menggunakan mizan. 

mereka yang amal baiknya lebih berat akan masuk surga, sementara yang buruk akan menuju neraka. 

namun, syafaat rasulullah saw tetap menjadi harapan bagi umat islam untuk mendapatkan ampunan dan rahmat allah swt.

Tag
Share