Pelatih Arema FC Buka Penyebab Timnya Kalahan di Kanjuruhan

Reporter: Kumaidi |

Editor: Kumaidi |

Senin , 10 Nov 2025 - 21:46

Arema FC rasakan kesulitan menang di kandang-I.league-

BACAKORAN.CO - Stadion Kanjuruhan Malang mendadak menjadi kurang ramah bagi Arema FC. Empat laga terakhir, Arema FC kesulitan amankan kemenangan ketika main di markasnya itu.

Terakhir, mereka kalah saat menjamu Persija Jakarta pada 8 November lalu. Melawan Persija Jakarta, Arem FC kalah 1-2.

Sebelumnya, Arema FC harus mengakui keunggulan tamunya setelah kalah 1-3 atas Borneo FC pada 26 Oktober 2025. Kemudian takluk 1-2 atas Persib Bandung pada 22 September 2025.

Lalu Arema FC menyerah 1-2 saat menjamu Dewa United pada 13 September 2025.

Padahal, sebelum empat kekalahan beruntun di kandang tersebut, Arema FC sukses mengamankan tiga angka. Masing-masing menang 2-1 atas Bhayangkara FC (22/8) dan unggul 4-1 atas tamunya PSBS Biak (11/8).

Pemain Arema FC sendiri sudah berjuang keras untuk keluar dari tren negatif saat main di Stadion Kanjuruhan. Buktinya, mereka sempat unggul cepat lewat gol Valdeci Moreira di menit ke-12 saat melawan Persija Jakarta.

Namun, dua gol balasan Eksel Runtukahu di menit ke-48 dan 50 membuat Arema harus kembali menelan pil pahit kekalahan.

Striker Arema FC Dalberto saat duel atas dengan lawannya-I.League-

Pelatih Arema FC Marcos Santos tidak menampik bahwa kondisi fisik para pemainnya menjadi salah satu penyebab utama.

Dia mengaku kesulitan menentukan sebelas pemain inti karena banyak yang belum pulih sepenuhnya setelah perjalanan panjang dari laga tandang di Padang.

“Lagi pertandingan sulit. Maksud saya dari Padang ke sini banyak pemain tidak dalam kondisi 100 persen karena recovery minim. Jadi susah kasih 11 pemain,” ujar pelatih asal Brasil ini.

"Babak pertama skema taktik luar biasa, langsung gol satu kosong. Di babak kedua 2 dalam hitungan 3 menit langsung kebobolan dua gol," jelasnya.

Pelatih Arema FC Buka Penyebab Timnya Kalahan di Kanjuruhan

Kumaidi

bacakoran.co - stadion kanjuruhan malang mendadak menjadi kurang ramah bagi arema fc. empat laga terakhir, arema fc kesulitan amankan kemenangan ketika main di markasnya itu.

terakhir, mereka kalah saat menjamu persija jakarta pada 8 november lalu. melawan persija jakarta, arem fc kalah 1-2.

sebelumnya, arema fc harus mengakui keunggulan tamunya setelah kalah 1-3 atas borneo fc pada 26 oktober 2025. kemudian takluk 1-2 atas persib bandung pada 22 september 2025.

lalu arema fc menyerah 1-2 saat menjamu dewa united pada 13 september 2025.

padahal, sebelum empat kekalahan beruntun di kandang tersebut, arema fc sukses mengamankan tiga angka. masing-masing menang 2-1 atas bhayangkara fc (22/8) dan unggul 4-1 atas tamunya psbs biak (11/8).

pemain arema fc sendiri sudah berjuang keras untuk keluar dari tren negatif saat main di stadion kanjuruhan. buktinya, mereka sempat unggul cepat lewat gol valdeci moreira di menit ke-12 saat melawan persija jakarta.

namun, dua gol balasan eksel runtukahu di menit ke-48 dan 50 membuat arema harus kembali menelan pil pahit kekalahan.

striker arema fc dalberto saat duel atas dengan lawannya-i.league-

pelatih arema fc marcos santos tidak menampik bahwa kondisi fisik para pemainnya menjadi salah satu penyebab utama.

dia mengaku kesulitan menentukan sebelas pemain inti karena banyak yang belum pulih sepenuhnya setelah perjalanan panjang dari laga tandang di padang.

“lagi pertandingan sulit. maksud saya dari padang ke sini banyak pemain tidak dalam kondisi 100 persen karena recovery minim. jadi susah kasih 11 pemain,” ujar pelatih asal brasil ini.

"babak pertama skema taktik luar biasa, langsung gol satu kosong. di babak kedua 2 dalam hitungan 3 menit langsung kebobolan dua gol," jelasnya.

"saya minta maaf dan terima kasih bisa datang ke kanjuruhan, pemain juga sudah kerja keras untuk arema, tapi nggak bisa menang saya minta maaf,” imbuhnya.

sementara itu terkait insiden kartu merah yang mewarnai laga, dia menilai hal itu menjadi pelajaran penting agar pemain bisa lebih mengendalikan emosi di laga selanjutnya.

“saya minta maaf ke aremania, karena masalah tadi. menurut saya persija dan arema adalah teman dekat. gak bagus, saya minta maaf. masalah kartu, pemain juga sudah kerja keras hari ini,” tutur marcos santos.

sementara itu menanggapi soal mental pemain atas empat kekalahan di kandang, dia menilai fokus menjadi kunci utama yang belum bisa dijaga dengan baik hingga akhir laga.

“arema kalah di kandang lawan dewa united, saya lihat main kurang bagus. tapi lawan persib dan persija, babak pertama selalu menang. babak kedua fokus pemain kurang. jadi dapat 2 gol masuk karena kurang konsentrasi,” ucapnya.

dengan kekalahan ini, arema fc kini tertahan di posisi ke-9 klasemen sementara super league 2025/2026 dengan 15 poin.

empat kekalahan beruntun di kandang membuat tim berjuluk singo edan dituntut segera bangkit agar tidak semakin tertinggal dari persaingan papan atas.

rapor laga home arema fc

8 november 2025

vs persija jakarta 1-2

26 oktober 2025

vs borneo fc 1-3

22 september 2025

vs persib 1-2

13 september 2025

vs dewa united 1-2

22 agustus 2025